Menteri Rini duga ada pihak tak suka BUMN di bawah pimpinannya solid
Dijelaskannya, konteks utuh dari pembicaraan itu sebenarnya mengenai rencana PLN dan Pertamina menjadi offtaker dari salah satu proyek storage gas. Disitu, Menteri Rini menginstruksikan kepada PLN dan Pertamina untuk memiliki saham dari proyek tersebut. Dengan begitu, dua BUMN bisa memperoleh keuntungan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, menduga viralnya rekaman suara antara dirinya dengan Direktur Utama (Dirut) PT PLN (Persero) Sofyan Basir karena adanya kalangan yang tak suka dengan kesolidan BUMN yang tengah dibangunnya. Menteri Rini mengaku nama baiknya telah tercoreng dengan adanya rekaman tersebut.
"Ya sudah, mungkin memang ada orang yang tidak happy kepada kita. Karena saya terus tekankan bahwa kita one nation, one spirit, one family," kata Menteri Rini di De Tjolomadoe, Karanganyar, Minggu (29/4).
-
Apa pekerjaan sampingan yang dilakukan Sus Rini? Ternyata, Sus Rini yang kini semakin kaya adalah karena penghasilannya sebagai afiliasi di beberapa platform e-commerce.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Siapa saingan utama Rizki Juniansyah? Shi Zhiyong dari China, yang tidak berhasil mendapatkan medali, adalah pesaing utama Rizki Juniansyah.
-
Di mana pemakaman Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto dilaksanakan? Alm Bom Soerjanto dimakamkan dengan cara militer di pemakaman Al-Azhar Memorial, Karawang.
-
Apa yang diluncurkan Ririn Ekawati? Congrats Untuk Launching Parfumnya Ririn seneng banget dapet kue tar lagi. Rasanya kayak ulang tahun terus tiap hari. Eh, congrats ya buat launching parfumnya!
-
Apa profesi Rizki Natakusumah? Rizki Natakusumah adalah seorang politisi yang menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) untuk periode 2019-2024, mewakili daerah pemilihan Banten I yang meliputi Kabupaten Lebak dan Pandeglang.
Dijelaskannya, konteks utuh dari pembicaraan itu sebenarnya mengenai rencana PLN dan Pertamina menjadi offtaker dari salah satu proyek storage gas. Disitu, Menteri Rini menginstruksikan kepada PLN dan Pertamina untuk memiliki saham dari proyek tersebut. Dengan begitu, dua BUMN bisa memperoleh keuntungan.
Namun dari rekaman viral tersebut seolah-olah Menteri Rini dan Sofyan yang memiliki kepentingan pribadi untuk bisa mendapatkan fee dari proyek tersebut. Dia menjelaskan rekaman tersebut dibuat tidak lengkap, tidak dalam pembicaraan utuh.
"Iya, dipotong-potong bikinnya. Sepertinya Pak Sofyan yang minta dan saya yang minta padahal kita selalu jelaskan kita selalu berjuang untuk BUMN bagaimana BUMN agar lebih baik ke depan sehingga bumn bisa survive 100 tahun ke depan itu komitmen kita sebagai seluruh direksi BUMN," tuturnya.
Maka dari itu, dirinya dan Sofyan Basir berencana akan menempuh jalur hukum. "Iya kita mau coba jalur hukum. Jadi sekarang terus terang dari Pak Sofyan Basir juga akan melakukan (menempuh jalur hukum). Saya bilang saya juga akan melakukan (menempuh jalur hukum). Karena itu juga bicarakan nama baik saya sebagai keluarga, jadi ya saya juga akan mulai jalur hukum," tegas Menteri Rini.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6
Baca juga:
PDIP nilai percakapan Menteri Rini dan Dirut PLN pelanggaran perintah presiden
PDIP tegaskan Menteri Rini langgar perintah Jokowi, libatkan keluarga di urusan kerja
Peringati Hari Kartini, Menteri Rini kenang perjuangan ibu di masa sulit
Ini pesan Menteri Rini untuk Kartini Milennials
Menteri Rini: Saya ganti Dirut Pertamina karena harus jaga ketersediaan premium
Kementerian BUMN bakal laporkan pembuat & penyebar rekaman Menteri Rini ke polisi
Percakapan Menteri Rini dan Dirut PLN soal jatah saham dilakukan setahun lalu