Menteri Rini ingin Antam beli divestasi saham Newmont
"Kami berharap memang kami sedang bicara dengan Antam bagaimana kalau Newmont ini kemungkinan BUMN bisa ikut."
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno menyampaikan keinginan pemerintah melalui PT Aneka Tambang (Antam) untuk membeli divestasi saham PT Newmont Nusa Tenggara.
"Kami berharap memang kami sedang bicara dengan Antam bagaimana kalau Newmont ini kemungkinan BUMN bisa ikut," kata Rini di Jakarta, Rabu (13/4).
-
Apa yang dilakukan BNI untuk mendukung transformasi BUMN? BNI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp97.9 triliun di September 2023 kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Kredit tersebut tumbuh sebesar Rp6.3 Triliun secara year to date dari Rp91.6 Triliun di Desember 2022.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Di mana pemakaman Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto dilaksanakan? Alm Bom Soerjanto dimakamkan dengan cara militer di pemakaman Al-Azhar Memorial, Karawang.
-
Siapa yang memerankan Rimbi di sinetron Ronaldowati? Rimbi, gadis kecil berbakat capuera dengan rambut kriwil, bertransformasi menjadi Alhan yang dewasa dan memesona setelah 15 tahun.
-
Apa bakat Rimbi di sinetron Ronaldowati? Rimbi, gadis kecil berbakat capuera dengan rambut kriwil, bertransformasi menjadi Alhan yang dewasa dan memesona setelah 15 tahun.
-
Kapan BRImo diluncurkan? Melihat perubahan kebiasaan ini, Bank Rakyat Indonesia (BRI) pun berinovasi dengan memperkenalkan layanan perbankan digital BRImo yang diluncurkan pada 2019 lalu.
Rini terus mendorong perusahaan pelat merah untuk mengambil kepemilikan saham di Newmont. Kalau pun tak mengakuisisi sepenuhnya, BUMN bisa bekerja sama dengan swasta nasional.
"Kalau enggak ya kerja samalah, kenapa tidak sih BUMN bekerja sama dengan swasta lokal untuk mengambil alih kepemilikan dari asing," tuturnya.
Sebelumnya, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Sofyan Djalil mengaku lebih senang jika perusahaan pelat merah bisa mengambil alih perusahaan tambang asal Amerika Serikat tersebut. Sebab, perusahaan pelat merah bisa memberikan lebih banyak manfaat untuk negara.
"Saya pikir itu hanya masalah pilihan saja. BUMN itu mungkin saat ini sedang banyak sekali opportunity yang lain," ujarnya di Jakarta, Rabu (6/4).
Baca juga:
Menteri Rini: Saya kalau punya USD 5 juta pasti sedang jalan-jalan
Rini Soemarno disebut kenal dekat dengan koruptor China
Di acara ultah, Menteri Rini tiba-tiba minta maaf pada pegawai BUMN
Rini Soemarno, satu-satunya menteri Jokowi di Panama Papers
Menteri Rini restui Pertamina ikut masuk kelola Blok Masela
Yusril: Jika proyek kereta cepat gagal, Menteri BUMN menjebak Jokowi
Genjot transaksi elektronik, Menteri BUMN minta tarif tol diskon 10%