Menteri Rini lega masih di Kabinet Kerja
"Alhamdulillah bahwa saya masih diberi kepercayaan untuk terus memegang Kementerian BUMN."
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno lega masih berada dalam Kabinet Kerja. Padahal, publik menilai Rini menjadi salah satu menteri yang harus dilengserkan Presiden Jokowi.
"Alhamdulillah bahwa saya masih diberi kepercayaan untuk terus memegang Kementerian BUMN," ujar Rini di kantornya, Jakarta, Kamis (13/8).
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang terjadi di Bukber Kabinet Jokowi? Bukber Kabinet Jokowi Tak Dihadiri Semua Menteri 01 & 03, Sri Mulyani: Sangat Terbatas
-
Kenapa Kementerian BUMN melakukan restrukturisasi? Fungsi Kementerian BUMN Perumusan dan penetapan kebijakan sekaligus koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan, di bidang pengembangan usaha, inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengelolaan hukum dan peraturan perundang-undangan, manajemen sumber daya manusia, teknologi dan informasi, keuangan dan manajemen risiko BUMN.
-
Apa tanggapan Jokowi soal rencana Prabowo menambah jumlah Kementerian? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Kapan Jokowi memanggil dua menteri PKB tersebut? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
Rini tak mau berspekulasi kenapa dirinya masih dipertahankan.
"Saya tidak tahu, tanya ke presiden. Terima kasih dan tentunya bersyukur kepada Allah SWT atas tanggung jawab itu," jelas dia.
Seperti diberitakan, kemarin, Jokowi melantik enam menteri baru. Yaitu, Darmin Nasution sebagai Menteri Koordinator Perekonomian menggantikan Sofyan Djalil. Nama terakhir kemudian dilantik menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggantikan Andrinof Chaniago.
Lalu, Thomas Lembong sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Rachmat Gobel. Kemudian, Rizal Ramli sebagai Menteri Koordinator Bidang Maritim menggantikan Indroyono Soesilo.
Lalu, Luhut Binsar Panjaitan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan menggantikan Tedjo Edhi Purdijatno. Dan, Pramono Anung sebagai Sekretaris Kabinet menggantikan Andi Widjajanto.
Baca juga:
Menteri Rini selalu ngomel karena perusahaan BUMN minim inovasi
Menteri Rini: Banyak yang masih melihat BUMN isinya maling
Dari 11.000 rekomendasi BPK, tinggal 600 belum ditindaklanjuti BUMN
17 Agustus 2015, naik kereta gratis mulai pukul 08.00-17.00 WIB
Produksi listrik dan bioetanol dari tebu, PTPN X benamkan Rp 1,125 T