OJK Obral Relaksasi Keuangan untuk Ekosistem Kendaraan Listrik dari Hulu Ke Hilir
Mahendra menjelaskan, berbagai relaksasi tersebut telah menjadi kebijakan yang akan diberikan dalam rangka mendukung industri kendaraan listrik. Tak hanya untuk industri mobil listrik tetapi juga untuk industri motor listrik.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar mengatakan pemerintah akan memberikan relaksasi kepada seluruh ekosistem kendaraan listrik. Mulai dari industri hulu seperti penambangan nikel dan industri terkait.
Lalu industri pengolahan nikel, industri pembuatan baterai hingga pembiayaan pengadaan otomotif dan asuransinya.
-
Bagaimana motor listrik bekerja? Cara kerja motor listrik terbilang sederhana, di mana ia mengkonversi energi listrik menjadi energi mekanik, memungkinkan motor untuk bergerak seperti motor berbahan bakar konvensional.
-
Apa itu motor listrik? Motor listrik, yang sering disebut sebagai "molis", adalah jenis kendaraan bermotor yang menggunakan energi listrik untuk menggerakkan komponennya.
-
Apa yang memengaruhi jarak tempuh mobil listrik? Menurut informasi resmi dari Hyundai Gowa, ada beberapa faktor yang memengaruhi jarak tempuh kendaraan listrik. Faktor-faktor tersebut mencakup kebiasaan berkendara, penggunaan daya tambahan, kondisi saat berkendara, serta status energi pada baterai.
-
Apa yang dimaksud dengan energi listrik? Energi listrik adalah bentuk energi yang dihasilkan oleh pergerakan partikel bermuatan, khususnya elektron, melalui suatu penghantar atau rangkaian tertutup.
-
Apa yang memengaruhi penggunaan energi mobil listrik? Namun, ada beberapa faktor yang memengaruhi konsumsi energi mobil listrik yang perlu dipahami agar jangkauan dan kinerjanya dapat dioptimalkan.
-
Kenapa mobil pick up tertimpa tiang listrik? “Karena tidak ketahan, pohon tersebut malah roboh menimpa kabel dan tiang tadi. Total ada dua tiang listrik dan satu tiang telepon,” tambah Dede Suprapto
"Sampai akhir 2023 dalam kaitan ini yang diberikan bukan hanya industri otomotif saja, tapi semua ekosistemnya," kata Mahendra dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) secara virtual, Kamis (3/11).
Mahendra menjelaskan, berbagai relaksasi tersebut telah menjadi kebijakan yang akan diberikan dalam rangka mendukung industri kendaraan listrik. Tak hanya untuk industri mobil listrik tetapi juga untuk industri motor listrik.
"Jadi keseluruhan ekosistem bukan hanya di industri perakitan otomotif itu sendiri, baik motor dan mobil," kata dia.
Jadi Industri Prioritas
Mahendra mengatakan hal ini mengacu pada sektor industri yang harus diperkuat dan menjadi prioritas bagi Indonesia untuk menjaga pertumbuhan. Bukan hanya tahun depan tapi juga secara berkelanjutan.
"Sehingga butuh dukungan yang lengkap dalam keseluruhan ekosistemnya," kata dia.
Kebijakan-kebijakan yang dilakukan OJK, lanjut Mahendra, pada gilirannya nanti akan didukung dalam bentuk fasilitas fiskal maupun moneter. Sehingga ini menjadi satu kesatuan yang lengkap buat menghadapi kondisi yang perlu diantisipasi bersama.
(mdk/idr)