Pendiri Blu-Jek terinsiprasi blusukan Jokowi
"Pak Jokowi melakukan blusukan, lewat jalan-jalan kecil untuk mengetahui sesuatu hal. Filosofi inilah yang kami ambil."
Bukan tanpa sebab jika Garret Kartono menyematkan nama Blu-Jek untuk bisnis penyediaan jasa ojek berbasis internet yang dirintisnya. Dia terinspirasi oleh kebiasaan blusukan Joko Widodo sejak menjadi wali kota Solo hingga presiden Indonesia
"Pak Jokowi melakukan blusukan, lewat jalan-jalan kecil untuk mengetahui sesuatu hal. Filosofi inilah yang kami ambil, jadi para driver bakal blusukan ke kampung-kampung untuk cari jalan alternatif," ujar Garret di Jakarta, Kamis (17/9).
-
Mengapa transportasi umum di Jakarta beralih ke mobil? Perkembangan pembangunan membuat kondisi jalan di DKI Jakarta yang padat membuat transportasi beralih ke mobil yang disebut oplet.
-
Apa saja transportasi umum di Jakarta yang dulu diandalkan oleh tenaga manusia dan binatang? Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Mengapa Gojek dianggap sebagai penyedia layanan ride-hailing yang paling dipilih? Menurut pernyataan resminya, Selasa (24/9), penghargaan ini menunjukkan bahwa Gojek diakui sebagai penyedia layanan ride-hailing yang paling dipilih oleh pengguna saat menggunakan angkutan umum di Jakarta.
-
Kapan trem di Jakarta digantikan oleh bus Robur sebagai alat transportasi utama? Saat itu, bus ini perlahan-lahan ditambah armadanya sebelum akhirnya dijadikan transportasi umum utama, setelah trem dimatikan dengan alasan merusak wajah Jakarta.
-
Kenapa Gojek menyediakan layanan motor listrik? Program bergabung sebagai mitra pengemudi Gojek, GoRide Electric bertujuan mendukung penggunaan motor ramah lingkungan. Selain itu, juga memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
-
Bagaimana transportasi umum di Jakarta tahun 1989? Bajaj Masih Jadi Favorit Bajaj oranye masih berkeliaran di jalan.
Chief Operating Officer (COO) Blu-Jek Michael Manuhutu mengatakan, tahap awal, pihaknya bakal menyebarkan seribu Blu-Rider, sebutan untuk pengendara Blu-Jek. Targetnya, Blu-Rider bisa mencapai 4 ribu orang hingga akhir tahun.
"Besok kami akan launching, dengan membuka smart aplikasi kami di semua smartphone."
Dia menargetkan Blu-Jek bisa melayani 3 ribu konsumen per hari. Dengan kata lain, satu Blu-Rider melayani minimal tiga konsumen.
"Transportasi yang mampu bergerak mobilitas tinggi di Jakarta adalah ojek dan itu yang dibutuhkan bagi warga Jakarta," pungkas dia.
Saat ini, Blu-Jek memiliki empat layanan. Yaitu Blu-Rider, Blu-Pick, Blu-Shop dan Blu-Menu.
(mdk/yud)