Pengelolaan Dana Pensiun BUMN Bermasalah, Ini Langkah Tegas Diambil Erick Thohir
Erick Thohir menyebut ada 65 persen Dapen BUMN yang bermasalah. Dia juga mengakui pengelolaan yang tidak tepat membuat lembaga dapen BUMN menjadi rentan. Untuk itu, perlu adanya perbaikan tata kelola ke depannya.
Menteri BUMN, Erick Thohir akan menggabungkan manajemen pengelolaan dana pensiun (dapen) BUMN. Upaya ini guna memperbaiki tata kelola dapen BUMN yang bermasalah. Erick menyebut, penggabungan ini menitikberatkan pada sisi manajemennya. Artinya, bukan penggabungan Dapen BUMN secara lembaga atau perusahaannya.
"Penggabungan manajemen, bukan dapennya. Karena masing-masing perusahaan ada dapennya sendiri-sendiri," ungkap Erick di Kementerian BUMN, Rabu (3/5).
-
Siapa yang menuding Erick Thohir sering mengganti direksi dan komisaris di BUMN? Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
-
Kenapa Erick Thohir memperingatkan Elkan Baggott? Tentu saja, untuk mencapai kesepakatan dari kedua belah pihak, Elkan perlu membuka diri. Saya melihat Elkan sebagai pemain yang memiliki potensi besar untuk Indonesia, namun kembali lagi, ini adalah tim nasional dan permainan tim, jadi tidak bisa bergantung pada satu orang saja
Sejalan dengan itu, dia menuturkan kalau kebijakan mengenai konsep pengelolaannya bakal rampung dalam waktu dekat. "Rencananya bulan Mei akhir sudah final," katanya.
Sebelumnya, Erick menyebut ada 65 persen Dapen BUMN yang bermasalah. Dia juga mengakui pengelolaan yang tidak tepat membuat lembaga dapen BUMN menjadi rentan. Untuk itu, perlu adanya perbaikan tata kelola ke depannya.
"Jadi misalnya ini dapen-dapen sekarang daripada sendiri-sendiri, nggak jelas, salah, koruptif, lebih baik dikelola oleh yang ahli. Tapi (perusahaan) tetap milik mereka, tapi pengelolaannya saja (digabung). Jadi investasinya juga beneran, jangan bohongan," bebernya.
Butuh Dana Rp12 Triliun
Erick mengatakan masih menunggu audit dari dapen-dapen BUMN yang bermasalah. Termasuk keperluan dana sekitar Rp12 triliun untuk membenahinya.
Terkait skema pembiayaan ini, Erick menyebut itu menjadi tanggung jawab dari masing-masing Dapen BUMN. Misalnya, dengan adanya penyetoran modal ke perusahaan untuk memenuhi kebutuhan dana tersebut.
"Tentu penambahan Rp 12 triliun ini ada dua cara. Pertama, top up. Jadi pemilik dapen yang berbeda-beda ini harus top up, harus tanggung jawab atau mencari solusi melepas aset atau apa untuk memperbaiki kinerja," pungkasnya.
Reporter: Arief Rahman Hakim
Sumber: Liputa6.com
(mdk/idr)