Pilih bos Pertamina, Menteri BUMN diminta libatkan KPK dan PPATK
untuk membuktikan komitmen Jokowi-JK akan transparan dalam pengelolaan pemerintahannya.
Koalisi Masyarakat Sipil Publish What You Pay (PWYP) Indonesia mendesak Menteri BUMN Rini Soemarno untuk melakukan seleksi terbuka terhadap calon direktur utama (Dirut) PT Pertamina (Persero). Sealin itu, Rini juga diminta untuk menyampaikan kepada publik kriteria-kirteria umum dan khusus calon petinggi BUMN energi tersebut.
Ketua Badan Pengawas PWYP Indonesia Fabby Tumiwa meminta pemerintah melibatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sebagai bagian dari proses seleksi orang nomor satu di Pertamina. Hal itu ditujukan untuk membuktikan komitmen Jokowi-JK akan transparan dalam pengelolaan pemerintahannya.
-
Mengapa Pertamina mendapatkan apresiasi dari Menteri BUMN? Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi PT Pertamina (Persero) atas kiprahnya dalam komunikasi dan keberlanjutan di Indonesia.
-
Apa peran utama Pertamina dalam membangun ketahanan energi di Indonesia? Pertamina berperan dalam menjaga ketahanan energi nasional sekaligus menjadi pemimpin dalam transisi energi, guna mendukung pencapaian target net zero emission (NZE) Indonesia.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pertamina Patra Niaga di Indonesia Timur? Demi mewujudkan availability, accessibility, affordability, acceptability, dan sustainability yang lebih baik dan efisien bagi masyarakat di Indonesia Timur, Pertamina Patra Niaga terus mempercepat proses penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) pembangunan tanki BBM di Maumere, Nusa Tenggara Timur dan dua (2) tanki LPG di Bima, Nusa Tenggara Barat dan Tenau, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
-
Apa yang diraih oleh Dirut Pertamina? Nicke menjadi salah satu dari dua wanita Indonesia paling berpengaruh yang masuk ke dalam daftar ini.
-
Siapa yang menjadi Dirut Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati kembali masuk dalam daftar 100 wanita berpengaruh dunia (The World’s 100 Most Powerful Women) versi Forbes tahun 2023.
Menurut dia, Pertamina sebagai BUMN yang strategis dalam penyediaan minyak mentah dan BBM domestik memiliki anggaran belanja dan aset yang besar sangat rentan mengalami intervensi politis dan dijadikan 'sapi perahan' untuk kepentingan ekonomi dari berbagai pihak, khususnya partai-partai penguasa.
"Direktur Utama dan Dewan Direksi Pertamina yang berintegritas, profesional, dan memiliki rekam jejak yang baik merupakan modal awal untuk menghadang masuknya berbagai kepentingan yang ingin mengeksploitasi Pertamina yang merugikan negara dan masyarakat," ujar dia kepada merdeka.com di Jakarta, Minggu (16/11).
Fabby menegaskan, sudah seharusnya proses seleksi dirut dan direksi lainnya serta komisaris dijadikan tolak ukur dalam pelaksanaan Good Corporate Governance (GCG) BUMN di Indonesia. Dia berharap Pemerintahan Jokowi-JK melakukan terobosan dalam proses rekruitmen Direksi BUMN sehingga reputasi dan kepercayaan kepada BUMN meningkat di mata publik dan masyarakat internasional.
Sementara itu, Koordinator Nasional PWYP Indonesia Maryati Abdullah mengatakan Pertamina juga harus dipimpin orang yang memiliki kapabilitas dan integritas dalam industri migas. Selain itu, posisi-posisi strategis di Indonesia haruslah diisi oleh orang yang benar-benar memiliki kapasitas dalam menjalankan perannya sesuai dengan janji Presiden Jokowi.
"Karena itu, sudah seharusnya Menteri BUMN memiliki visi yang sama dengan presiden dalam proses seleksi Dirut Pertamina. Jangan sampai ada dugaan publik, Dirut Pertamina nantinya hanya menjadi orang 'titipan' saja," kata Maryati.
Dirut Pertamina juga harus mampu memotong rente perdagangan minyak dan pengadaan BBM yang tidak efektif, termasuk membuat transparan perhitungan subsidi BBM, khususnya pada aspek biaya produksi (cost) agar publik dapat merasionalisasi harga BBM yang dikonsumsi masyarakat.
Berdasarkan laporan keuangan dan operasional, Pertamina di semester I-2014 mampu memproduksi sebesar 520.360 barel setara minyak per hari (bopd). Naik 11,9 persen dibandingkan dengan realisasi pada periode yang sama tahun lalu.
Pada 2014, Pertamina menargetkan pendapatan senilai USD 79 miliar. Angka pendapatan tersebut lebih tinggi sekitar 6 persen dibandingkan dengan prognosa pendapatan 2013. Selain itu, target laba bersih Pertamina 2014 sebesar USD 3,44 miliar.
(mdk/yud)