Presiden Jokowi Diminta Perhatikan Nasib Nelayan di Tengah Pandemi Covid-19
Persoalan lain yang dihadapi oleh keluarga nelayan adalah menurunnya pendapatan serta naiknya sejumlah harga bahan pokok yang menjadi kebutuhan dasar konsumsi harian.
Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA) mendesak presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak hanya memberikan imbauan kepada masyarakat untuk mengonsumsi ikan di tengah ancaman penyebaran virus covid-19. Lebih jauh, Jokowi didesak untuk melakukan aksi nyata menyelamatkan jutaan rumah tangga nelayan di seluruh Tanah Air.
"Dari pada mengimbau masyarakat makan ikan untuk meningkatkan kekebalan tubuh, Jokowi lebih baik mendorong KKP untuk melihat langsung kondisi nelayan di lapangan. Negara harus hadir untuk mereka," kata Sekretaris Jenderal KIARA, Susan Herawati, melalui siaran pers, Jumat (17/4).
-
Apa yang ditemukan oleh nelayan tersebut? Trevor Penny menemukan pedang tersebut ketika magnet yang dia gunakan saat menyusuri sungai menarik benda logam dan ternyata itu adalah pedang kuno berusia 1.200 tahun.
-
Kenapa Ndalem Priyosuhartan pernah dijadikan tempat isolasi covid-19? Bangunan itu memiliki banyak koleksi barang antik.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Apa gejala Covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Apa yang membuat kelelawar rentan terhadap penyebaran virus? Salah satu faktor utama yang membuat kelelawar menjadi vektor utama penyakit adalah keanekaragaman spesiesnya. Saat ini, diperkirakan ada sekitar 1.000 spesies kelelawar yang tersebar di seluruh dunia, menjadikannya salah satu ordo mamalia yang paling beragam. Keanekaragaman ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi virus untuk bermutasi dan menginfeksi berbagai spesies kelelawar, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran ke manusia.
Menurut Susan, persoalan lain yang dihadapi oleh keluarga nelayan adalah menurunnya pendapatan serta naiknya sejumlah harga bahan pokok yang menjadi kebutuhan dasar konsumsi harian. Sebab, selama ini keluarga nelayan menempati posisi paling bawah dalam struktur kemiskinan dan ketimpangan nasional sebelum pandemi virus asal kota Wuhan datang.
Pusat Data dan Informasi KIARA di tahun 2020 mencatat sejumlah dampak buruk yang dialami keluarga nelayan yakni hilangnya kesempatan untuk pergi melaut karena ketiadaan modal sejak pra-produksi. Selanjutnya terjadi penurunan pendapatan karena terputusnya supply chain usaha perikanan, ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar (pangan) akibat semakin naiknya harga kebutuhan bahan pokok.
Selain itu, tingginya angka kriminalitas yang dialami oleh nelayan karena sulitnya kehidupan ekonomi, tingginya angka kekerasan yang dialami oleh perempuan nelayan, hingga absennya pemerintah untuk memberikan perlindungan dan pemberdayaan keluarga nelayan di saat wabah corona masih berlangsung.
"Berbagai dampak buruk yang dialami oleh nelayan di atas, menunjukkan bahwa keluarga nelayan dan pelaku perikanan rakyat lainnya di Indonesia merupakan kelompok masyarakat yang sangat rawan," jelas dia.
Butuh Bantuan
Oleh karenanya, Jokowi diminta berkoordinasi dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo untuk memberikan bantuan kepada keluarga nelayan dan masyarakat daerah lainnya yang terdampak wabah corona.
Susan juga menuntut Presiden Jokowi untuk tidak menambah persoalan baru dengan mendorong percepatan pembahasan RUU Omnibus Law Cipta Kerja di tengah wabah corona yang kian meluas. Karena Undang-undang kontroversial ini dianggap bukan prioritas bagi kelangsungan hidup keluarga nelayan disaat kondisi ekonomi sulit.
"Pemerintah wajib mengutamakan keselamatan masyarakat pesisir, bukan mengimbau makan ikan atau mendorong pembahasan RUU Omnibus Law Cipta Kerja," pungkasnya.
(mdk/idr)