Presiden Jokowi: Kadang-kadang kita juga harus sombong
"Rendah hati tidak apa-apa, rendah hati itu penting, tapi kadang-kadang kita juga harus sombong," kata Jokowi.
Presiden Joko Widodo tak hentinya meminta kepada seluruh rakyat Indonesia untuk menumbuhkan rasa optimisme bahwa Indonesia adalah negara besar dan menuju perjalanan lebih baik. Menurut Jokowi, Indonesia punya potensi dan kekuatan yang besar baik alam maupun rakyatnya.
Menurut Jokowi, bukti Indonesia negara besar adalah, Indonesia merupakan negara muslim terbesar di dunia. Selain itu, saat penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA) ke-60 yang baru dilaksanakan pekan lalu, di Jakarta dan Bandung pun, menurut Presiden Jokowi, sejumlah negara peserta juga memandang Indonesia sebagai negara besar.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa yang menjadi kekhawatiran Jokowi tentang penggunaan perangkat teknologi di Indonesia? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5). "Ini sayangnya perangkat teknologi dan alat komunikasi yang kita pakai masih didominasi barang-barang impor dan nilai defisit perdagangan sektor ini hampir 2,1 miliar US Dollar lebih dari 30 triliun Rupiah," ujarnya.
-
Kenapa Presiden Jokowi mendukung Timnas Indonesia? Dalam unggahan yang sama, Jokowi menyisipkan doa dan harapan agar Timnas Indonesia mampu melaju hingga ke babak berikutnya. “Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat” ungkapnya.
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Bagaimana perubahan di industri otomotif Indonesia pada era Jokowi? Terjadi perubahan besar dalam kepemilikan usaha di industri otomotif Indonesia. Variabelnya banyak.Menariknya, merek otomotif China mulai masuk pada 2017 lewat Wuling dan DFSK. Disusul Hyundai (Korea) pada 2021.Yang terbaru, merek China kembali masuk pada 2022-2023: Chery, Neta, Great Wall Motor (GWM), dan lain-lain. Varialebel utama antara lain krisis moneter 1998, krisis industri keuangan 2008, dan sebagainya. Variabel ini cukup mengubah potret raja otomotif Indonesia di era Jokowi:Dari pengusaha ke kelompok usaha (konglomerasi).
"Mereka memandang kita, kok kita malah pesimis sendiri, dingkluk, dingkluk sendiri. Rendah hati tidak apa-apa, rendah hati itu penting, tapi kadang-kadang kita juga harus sombong, gitu lho. Ini lho Indonesia!. Tidak usah takut-takut," kata Jokowi seperti dilansir dari situs Sekretariat Kabinet di Jakarta, Kamis (30/4).
Jokowi juga meminta masyarakat untuk menumbuhkan sikap optimisme atas pembangunan yang dikerjakan saat ini. Beberapa proyek besar bahkan sudah mulai dikerjakan, misalnya tol Trans Sumatera, proyek sejuta rumah dan lain sebagainya.
"Jangan sekali-kali kita punya pandangan negatif terhadap diri kita sendiri dan mempunyai rasa pesimisme. Itu harus dibuang, mulai dibuang," pinta Jokowi.
Sebelumnya dalam acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2015 di Hotel Bidakara, Jokowi menyebut fokus pemerintah ke depan adalah membangun infrastruktur, baik darat, udara maupun laut.
Jokowi menyadari, selama ini banyak tudingan dan cibiran dari masyarakat kalau pemerintahannya saat ini cuma omong saja dan tidak ada kerja nyata. Menurut Jokowi, ini terjadi karena adanya proses pengesahan anggaran yang baru diketuk bersama DPR pada pertengahan Januari 2015 lalu.
"Karena banyak yang tidak tahu, kalau pemerintahan pasti tahu karena pertengahan Januari anggaran kita baru bisa diketuk. Kemudian kita ada proses lelang sehingga mulainya proyek pertengahan April dan awal Mei. Ini akan semakin banyak," ucap Jokowi dalam pidatonya di Jakarta, Selasa (29/4).
Baca juga:
JK: Indonesia telat mengembangkan perbankan syariah
Kuartal I/2015, laba Indofood turun 37,3 persen
Kelautan jadi sektor prioritas, Menteri Susi minta anggaran Rp 30 T
Lembaga keuangan Syariah Indonesia terbesar ketiga dunia
Presiden Jokowi: Kadang-kadang kita juga harus sombong
Jokowi soal utang asing Rp 2.600 triliun: Kita jangan terus alergi