Regulasi buat produk kayu RI kalah saing dari Malaysia dan Vietnam
"Kita seakan akan terbelenggu di dalam negeri sendiri," ungkap Ketua AMKRI, Rudi Halim.
Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (AMKRI) menilai masalah regulasi Sertifikat Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK) menjadi salah satu faktor penyebab lemahnya daya saing Indonesia di bidang mebel dan kerajinan. Beberapa regulasi dinilai menghambat target ekspor yang diincar sebesar USD 5 miliar dari produk mebel dan kerajinan Indonesia.
"Kita seakan akan terbelenggu di dalam negeri sendiri, karena sebenarnya negara tujuan ekspor kita tidak ada persyaratan SVLK," ungkap Ketua AMKRI, Rudi Halim, di Jakarta, Senin (5/10).
Sekretaris Jenderal AMKRI, Abdul Sobur, mengungkapkan target ekspor Indonesia masih kalah dengan Vietnam yang sudah mencapai USD 7 miliar.
"Dulu 10 tahun yang lalu kita bersaing dengan China sekarang jangan bicara China lagi karena kita sudah tertinggal sangat jauh. Kita bahkan berada di bawah Vietnam dan Malaysia" ujar Sobur.
Berdasarkan data dari AMKRI, target ekspor Vietnam mencapai USD 7 milliar dan Malaysia USD 2,4 milliar. Sedangkan, tahun lalu target Indonesia hanya mencapai USD 1,9 milliar.
"Mencapai target segitu saja kita sangat sulit sekali apalagi jika ditambah adanya peraturan SVLK bagi sektor hilir" jelas Abdul Sobur.
Baca juga:
Pengusaha protes Menhut wajibkan legalitas kayu di industri hilir
Gelar pameran produk UKM, pemerintah target raup transaksi Rp 25 M
Industri kreatif & UKM berorientasi ekspor bisa dapat jaminan kredit
Produk UKM berorientasi ekspor bisa daftar hak cipta gratis
Pemerintah siapkan Rp 1 T biayai UKM berorientasi ekspor
-
Kenapa bisnis baju bekas impor dilarang di Indonesia? Presiden Jokowi mengungkapkan bisnis baju bekas impor ilegal sangat mengganggu industri tekstil dalam negeri.
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi eksportir Indonesia di pameran EIM? “Kemendag memfasilitasi puluhan eksportir Indonesia untuk memamerkan produk-produk potensial melalui pameran EIM agar pangsa pasar produk Indonesia di negara Meksiko semakin luas,” tambahnya.
-
Apa saja produk pertanian Indonesia yang diekspor ke Timor Leste? Produk pertanian Indonesia yang diekspor ke Timor Leste diantaranya gandum, kedelai, kacang hijau, tomat, jeruk, gula, susu, pakan, dan produk unggas.
-
Kenapa ekspor telur ke Singapura bisa menjadi bukti keberhasilan Indonesia di pasar dunia? Singapura menjadi salah satu negara dengan standar mutu dan keamanan pangan yang tinggi, sehingga ekspor ini menjadi salah satu keberhasilan Indonesia di pasar dunia.
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Di mana produk lokal dan UMKM mendapatkan peningkatan pesanan ekspor? Tercatat, ada peningkatan pesanan ekspor yang mencapai lebih dari 4 kali lipat pada puncak kampanye 11.11 Big Sale. Dengan sejumlah pencapaian dan tren menarik di sepanjang kampanye, baik dalam pengaplikasian strategi bisnis para pelaku usaha lokal di Shopee maupun perilaku belanja online pengguna setia menjadi dasar dan landasan bagi Shopee untuk terus berinovasi.