Resmi IPO, penawaran saham Andira Agro stagnan di Rp 200
Pada pencatatan perdana tersebut, saham ANDI stagnan dari harga penawaran yaitu pada posisi Rp 200. Pada IPO ini, ANDI menawarkan sebanyak 500 juta lembar saham atau 26,74 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan kepada investor publik dengan harga saham senilai Rp 200 per saham.
PT Andira Agro Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan dengan kode ANDI tersebut merupakan emiten ke-32 yang menawarkan saham perdana atau Innitial Public Offerig (IPO) di bursa tahun ini.
Direktur PT Andira Agro Kahar Anwar mengatakan, langkah Perseroan untuk melakukan IPO di tahun ini merupakan bagian dari visi Perseroan untuk mengembangkan kelapa sawit sebagai dasar bahan makanan dan komoditas yang dibutuhkan untuk industri yang ramah lingkungan di masa depan.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Kapan BNI pertama kali melakukan IPO? Pada 1996 BNI untuk pertama kalinya menawarkan saham perdana kepada masyarakat atau IPO dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
-
Bagaimana BRI dan BEI berharap nasabah korporasi mereka bisa memanfaatkan keuntungan dari IPO? Dengan menjadi perusahaan terdaftar, perusahaan memiliki akses langsung ke pasar modal untuk mendapatkan pendanaan tambahan di masa depan melalui penerbitan saham atau obligasi. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan perusahaan dan memperluas sumber pendanaan yang tersedia
-
Siapa yang meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Mengapa BRI dan BEI berkolaborasi untuk mendorong nasabah korporasi BRI melakukan IPO? Perusahaan-perusahaan berpeluang besar dalam mengembangkan bisnisnya melalui pendanaan dari pasar modal.
"Sungguh merupakan suatu pencapaian besar dan bersejarah apabila hari ini kami bisa menjadi perusahaan publik," tuturnya di Gedung BEI, Kamis (16/7).
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna berharap Perseroan dapat membangun hubungan yang baik dengan seluruh stakeholder yang ada. "Semoga transparansi dijaga dengan baik, dijaga performancenya dan juga market performance, bagaimana menjaga hubungan baik dengan stakeholder yang ada," ujarnya.
Pada pencatatan perdana tersebut, saham ANDI stagnan dari harga penawaran yaitu pada posisi Rp 200. Pada IPO ini, ANDI menawarkan sebanyak 500 juta lembar saham atau 26,74 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan kepada investor publik dengan harga saham senilai Rp 200 per saham.
Dari nilai tersebut, Perseroan menargetkan untuk meraih dana hasil IPO senilai Rp 100 miliar. Adapun pihak yang bertindak selaku Perusahaaan Penjamin Emisi (Lead Underwriter) adalah PT Victoria Sekuritas Indonesia.
Dari dana hasil IPO tersebut, Perseroan berencana akan memanfaatkannya untuk membiayai pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang berlokasi di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, beserta sarana pendukungnya. Pembangunan PKS tersebut membutuhkan waktu 24-36 bulan.
Tujuan pembangunan PKS ada|ah untuk meningkatkan kapasitas pengolahan sejalan dengan meningkatnya produksi TBS dari kebun inti Perseroan maupun dari pihak ketiga. Selain itu juga digunakan untuk kebutuhan modal kerja Perseroan seperti pembiayaan kegiatan operasional antara lain seperti perawatan prasarana, sarana dan pembelian.
Reporter: Bawono Yadika
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Menteri Rini minta Pegadaian tunda go public, ini alasannya
Ketidakpastian sentimen politik dalam negeri berkurang, IHSG menguat ke level 6.090
Melihat prospek saham industri telekomunikasi di pertengahan 2018
Perusahaan Efek Daerah bisa jadikan anggota bursa sebagai sponsor
Rayakan ultah ke-16, BAPMI buka perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia