Sri Mulyani: Realisasi APBN-P 2017 dari sisi makro ekonomi mendekati target
"Kalau dilihat asumsi makro secara keseluruhan di 2017, betapa sangat dekat realisasinya dengan yang ada di asumsi," ungkap Ani.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani memaparkan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2017. Dari sisi asumsi makro, realisasinya hampir mendekati target yang ditetapkan pemerintah.
"Kalau dilihat asumsi makro secara keseluruhan di 2017, betapa sangat dekat realisasinya dengan yang ada di asumsi," ungkapnya, di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa (2/1).
-
Apa yang menjadi tujuan utama dari penerapan APBN? Sebagai salah satu unsur penting dalam perekonomian negara, tentu APBN diadakan dengan fungsi dan tujuan yang jelas.
-
Bagaimana cara Partai Nasional Indonesia (PNI) menjalankan politik ekonominya? PNI adalah partai yang fokus di dalam pemerintahan dengan menjunjung tinggi nasionalisme dan politik ekonomi bersifat nasionalis.
-
Siapa Aipda Purnomo? Purnomo tercatat sebagai anggota kepolisian Polres Lamongan.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pelaksanaan APBN? Di mana pemerintah harus bertanggung jawab atas semua pendapatan dan pengeluaran kepada rakyat, di mana rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendukung Kemandirian Ekonomi Nasional? Nicke Widyawati menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan untuk Kategori Kemandirian Ekonomi yang diberikan kepadanya Menurutnya, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi adalah katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Untuk pertumbuhan ekonomi sepanjang 2017, pemerintah menargetkan 5,05 persen (yoy), namun masih belum final. Sebab, hingga saat ini realisasi pertumbuhan ekonomi yang ada baru sampai kuartal III, sehingga angka bisa berubah tergantung dari realisasi pertumbuhan ekonomi kuartal IV.
"Kita akan lihat realisasinya pada kuartal ke empat," kata dia.
Sedangkan inflasi sepanjang tahun 2017 berada di 3,6 persen dan dinilai masih positif, karena masih di bawah proyeksi pemerintah sebesar 4,3 persen. Tingkat Suku Bunga SPN 3 bulan juga di bawah target pemerintah sebesar 5,2 persen dengan realisasi 5,0 persen.
"Nilai tukar Rupiah agak lebih rendah dibandingkan asumsi yaitu Rp 13.384, dibandingkan asumsi Rp 13.400 per USD," jelas dia.
Untuk harga minyak mentah Indonesia USD 48 per barel dan realisasi menjadi USD 50 per barel, tetapi masih akan berubah karena saat ini harga minyak tidak stabil. Sedangkan lifting minyak target 815.000 barel per hari dan realisasi hanya 801.000 barel per hari.
"Lifting gas adalah 1.129.000 barel setara minyak per hari atau lebih kecil dibandingkan asumsi (1.150.000 barel setara minyak per hari)" jelas dia
"Yang barangkali patut dilihat adalah nilai tukar dan suku bunga SPN, yang sudah mulai menunjukkan tren yang meningkat atau normalisasi secara segi kinerja," sambungnya.
Menurut Ani, realisasi ini menunjukkan adanya pemulihan ekonomi Indonesia di 2017. Karena itu, dia berharap perbaikan ekonomi di tahun 2017 dapat menjadi pendorong bagi pertumbuhan ekonomi yang makin positif lagi.
"Di 2016 rata-rata negatif dan tahun 2017 momentumnya pembalikan," tandasnya.
Baca juga:
Desember capai 0,71 persen, inflasi 2017 ditutup parkir di 3,61 persen
Bisa belanjakan Rp 21,3 T, Menteri Basuki akan dapat hadiah imut ini dari Sri Mulyani
Hingga hari ini, penerimaan pajak capai 78 persen
Kemenkeu pastikan tak ada perubahan dalam APBN 2018
DPR usul suntik dana kembangkan pesawat Nurtanio lewat APBN-P 2018