Stafsus Milenial Nilai Anak Muda Lebih Baik Bentuk Donasi Corona Dibanding Nongkrong
Staf Milenial Presiden, Adamas Belva Syah Devara, membagikan beberapa tips bagi generasi milenial atau muda di tengah pandemi virus corona atau Covid -19 di Indonesia. Dia meminta generasi muda harus ciptakan langkah kecil dalam mencegah covid-19.
Staf Milenial Presiden, Adamas Belva Syah Devara, membagikan beberapa tips bagi generasi milenial atau muda di tengah pandemi virus corona atau Covid -19 di Indonesia. Dia meminta generasi muda harus ciptakan langkah kecil dalam mencegah covid-19.
Deva mengatakan generasi muda bisa menginisiasi kegiatan donasi secara online. Ini dinilai efektif dalam menjaring setiap individu untuk berperan serta dalam memberikan donasi bagi penanganan virus covid-19.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
"Ini diyakini dapat mencegah penularan wabah virus Covid-19, karena tidak melakukan kontak langsung," ujarnya melalui Konferensi Pers, di Jakarta, Senin (23/3).
Kedua, generasi milenial juga diimbau patuh untuk menjaga jarak. Sebab pria yang akrab di sapa Deva tersebut menilai masih banyak generasi mudah yang tidak mengikuti anjuran pemerintah terkait aturan pengurangan aktivitas di luar rumah.
"Masih pada ngeyel, dengan hang out yang tidak perlu dan kegiatan lainnya," kata Deva.
Padahal generasi milenial tanpa disadari, justru penyumbang terbesar untuk penularan virus covid-19. Seperti hasil tes Covid-19 di Korea Selatan, dari 250.000 sampai 300.000 orang yang melakukan tes Covid-19, diketahui 30 persen orang dengan rentang usia 20 hingga 29 tahun dinyatakan positif terjangkit covid-19.
"Itu mengapa kalian (generasi muda), harus bisa menjaga jarak," ujarnya.
Generasi Milenial Tak Mudah Percaya dan Sebar Hoaks
Ketiga, dia meminta generasi milenial tidak termakan berita hoaks. Baginya generasi muda harus lebih cerdas dalam memilih informasi berkaitan dengan pandemi virus Covid-19, agar tidak menyebarkan berita hoaks atau informasi yang sesat.
Untuk itu, Founder Ruang Guru tersebut meminta generasi muda untuk mengecek sumber berita apakah bisa dipercaya atau tidak. Saat merasa ragu dengan tingkat validitas suatu berita, dia meminta generasi muda untuk tidak menyebarluaskan berita tersebut ke sosial media.
Terakhir dia meminta bagi para influencer juga untuk aktif terlibat dalam mengampanyekan gerakan yang dapat mendorong generasi muda untuk lebih peduli terhadap pandemi virus Covid-19. "Seperti rekan saya seorang dokter muda, yang memberikan informasi terkait virus covid-19 melalui insta story," pungkasnya.
(mdk/bim)