Survei: 69 persen masyarakat NTT masih numpang rekening bank
Survei yang dilakukan terhadap 20.000 responden pada 1.250 desa, di 93 kabupaten empat provinsi, yakni Jawa Timur, Sulawesi Selatan, NTT, dan NTB untuk mengetahui animo masyarakat memasuki digital banking yang tengah memasyarakat untuk kelancaran transaksi.
Pejabat Bank Mandiri Cabang Kupang memaparkan hasil survei yang menyebut hanya 31 persen responden di Nusa Tenggara Timur (NTT) telah memiliki rekening bank, dan sisanya 69 persen masih menggunakan rekening bank milik pihak lain.
"Survei yang dilakukan Bappenas bekerja sama dengan Pemerintah Australia dan Swiss bertajuk Survey on Financial Inclusion and Access menemukan data hanya 31 persen responden di NTT telah memiliki rekening bank, dan sisanya 69 persen menggunakan rekening bank milik pihak lain," kata Head Area Bank Mandiri Kupang Herinaldi, seperti ditulis Antara Kupang, Rabu (26/7).
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Bagaimana cara bank pemerintah berperan dalam mengatasi tantangan ekonomi? Selain itu, bank pemerintah juga seringkali memiliki peran strategis dalam mengatasi tantangan ekonomi, seperti mengelola krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial kepada sektor-sektor yang dianggap vital bagi pembangunan ekonomi.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan kinerja industri perbankan Indonesia terjaga stabil? Di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian dan gejolak geopolitik global, kinerja industri perbankan Indonesia per Juni 2024 terjaga stabil," jelas Mahendra Siregar dalam konferensi pers Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), Jumat (2/8).
-
Mengapa keberadaan bank pemerintah penting dalam perekonomian nasional? Bank pemerintah, yang di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan bank BUMN, adalah salah satu pilar utama dalam sistem keuangan suatu negara, memainkan peran yang krusial dalam mendukung stabilitas ekonomi dan pembangunan nasional.
Survei yang dilakukan terhadap 20.000 responden pada 1.250 desa, di 93 kabupaten empat provinsi, yakni Jawa Timur, Sulawesi Selatan, NTT, dan NTB untuk mengetahui animo masyarakat memasuki digital banking yang tengah memasyarakat untuk kelancaran transaksi.
Pada sisi lain dari survei itu, penduduk dewasa yang menggunakan jasa keuangan semiformal (tidak diatur dan diawasi seperti koperasi simpan pinjam) di NTT mencapai 23 persen, Jawa Timur 125 persen, NTB 7 persen, dan Sulsel 5 persen.
Saat ini, industri perbankan tengah memaksimalkan digital banking sebagai sarana atau layanan perbankan yang disediakan oleh industri perbankan maupun non-perbankan untuk memperlancar transaksi sektor keuangan sebagai salah satu solusi masyarakat memilih menyimpan uang di bank.
"Masyarakat NTT perlu diberikan pemahaman serta dibiasakan untuk melakukan transaksi keuangan melalui perbankan. Sebab hingga saat ini masih banyak masyarakat yang belum terbiasa dengan transaksi melalui bank," katanya lagi.
Menurut dia, kondisi itu bertentangan karena pada era kekinian kebanyakan orang menggunakan ATM sebagai layanan digital banking yang paling umum.
Selain itu, kata dia lagi, ada juga kartu kredit, e-Money, kemudian sekarang ada agen laku pandai sebagai Agen Lembaga Keuangan Digital (LKD) yang sudah dalam frame manajemen Bank Indonesia sering disebut sebagai inklusi keuangan.
Tingkat pengoptimalan Program Digital Banking ini penting dilakukan, mengingat beberapa bulan lalu masyarakat diganggu dengan investasi bodong. Penyebabnya karena masyarakat belum dibiasakan untuk melakukan transaksi perbankan.
"Tujuannya adalah agar masyarakat di desa dapat berinteraksi secara langsung dengan pihak perbankan, sehingga menjadi terbiasa ketika Program Digital Banking ini telah memasyarakat dan masyarakat tidak gagap teknologi," katanya pula.
Dia menegaskan bahwa perkembangan teknologi kian mendorong perbankan untuk berinovasi dan menciptakan layanan tanpa kantor alias digital banking. "Perkembangan layanan keuangan digital ini akan berdampak positif bagi potensi pertumbuhan perekonomian di NTT," kata dia.
Baca juga:
Kenal lebih dekat Dirut Bank Nusantara Parahyangan Hideki Nakamura
Juni 2017, laba Bank BTN meroket 21 persen jadi Rp 1,27 triliun
Transaksi digital banking terus naik, penggunaan ATM menurun
BI: Pertumbuhan kredit stabil didukung ketahanan industri perbankan
Pengajuan kredit UKM Bank Sinarmas kini bisa lewat loket Kios Bank