Survei BRI: Pelaku UMKM Mulai Tunjukan Perbaikan Kinerja dan Masuki Masa Pemulihan
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk meluncurkan BRI Micro & SME Index (BMSI). Ini merupakan penilaian pelaku UMKM atas aktivitasnya terdiri atas indeks aktivitas bisnis (IAB) untuk melihat situasi sekarang dan indeks ekspektasi aktivitas bisnis (IEAB) yang mengukur ekspektasi bisnis pelaku UMKM selama 3 bulan kedepan.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meluncurkan BRI Micro & SME Index (BMSI). Ini merupakan penilaian pelaku UMKM atas aktivitasnya terdiri atas indeks aktivitas bisnis (IAB) untuk melihat situasi sekarang dan indeks ekspektasi aktivitas bisnis (IEAB) yang mengukur ekspektasi bisnis pelaku UMKM selama 3 bulan kedepan.
"Ini memang akan menjadi leading indikator pertama di Indonesia yang mengukur aktivitas bisnis UMKM yang kami buat sebagai bentuk kepedulian BRI terhadap aktivitas UMKM Indonesia dan menjadi salah satu bahan pertimbangan bagi kebijakan publik,' kata Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (Dirut BRI), Sunarso, dalam Press Conference Kinerja Keuangan Kuartal III 2020, Rabu (11/11).
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Bagaimana BNI bertransformasi menjadi Bank Negara Indonesia 1946? Berdasarkan UU Nomor 17 tahun 1968, BNI resmi bertransformasi. BNI ditetapkan menjadi Bank Negara Indonesia 1946.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Kapan penandatanganan kerja sama BNI dan Bank Lampung dilakukan? Acara penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan antara Division Head Card Business BNI Grace Situmeang bersama Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat, di Menara BNI, Jakarta, Kamis (7/9).
Dia menjelaskan, jika dibandingkan kuartal II 2020 dengan kondisi saat ini sudah menunjukkan titik perbaikan dan memasuki masa pemulihan utamanya bagi pelaku UMKM yang merupakan partner bisnis BRI.
Hal tersebut tercermin dari hasil survei aktivitas bisnis UMKM yang dilakukan tim BRI pada kuartal III 2020 yang mengindikasikan kegiatan usaha UMKM mulai menggeliat dan memiliki optimisme perbaikan lebih tinggi di kuartal IV nanti.
Selanjutnya
Hasil survei BMSI menunjukkan pada kuartal II sebesar 65,5 persen naik menjadi 84,2 persen di kuartal III 2020 dan diekspektasikan akan terus meningkat lagi menjadi 109,3 persen untuk kuartal IV 2020.
"Ke depan BMSI akan dipublikasikan secara rutin setiap kuartal sehingga dapat menjadi salah satu bahan pertimbangan atau masukan bagi pengambil kebijakan publik juga mengambil kebijakan di bidang bisnis khususnya di UMKM," ujarnya.
Lanjut Sunarso, menggeliatnya aktivitas UMKM tersebut berdampak positif terhadap kinerja BRI. Sehingga akhir kuartal III 2020 BRI mampu mencatat pertumbuhan kredit dan simpanan yang positif serta lebih baik dari industri perbankan nasional.
"Oleh karenanya launching BMSI ini BRI optimis UMKM bangkit di tengah pandemi yang masih terjadi ini," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)