Tips Bijak Ajukan Kredit agar Agunan Tidak Disita
Minat masyarakat maupun korporasi untuk mengajukan kredit kian meningkat pasca meredanya pandemi Covid-19. Hal ini sejalan dengan tren pemulihan ekonomi nasional yang terus berlanjut seiring meningkatnya mobilitas masyarakat.
Minat masyarakat maupun korporasi untuk mengajukan kredit kian meningkat pasca meredanya pandemi Covid-19. Hal ini sejalan dengan tren pemulihan ekonomi nasional yang terus berlanjut seiring meningkatnya mobilitas masyarakat.
OJK mencatat, per Mei 2022, kredit berhasil tumbuh sebesar 6,67 persen secara tahunan atau year on year (yoy) dengan seluruh kategori debitur mencatatkan kenaikan, terutama sektor UMKM dan ritel.
-
Apa itu kartu kredit menurut OJK? Melansir laman Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kartu kredit adalah salah satu alat pembayaran non tunai yang sudah lama hadir di sekitar kita guna mempermudah transaksi menjadi lebih cepat dan mudah.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kerja sama penerbitan Kartu Kredit Indonesia? PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama Bank Pembangunan Daerah Lampung (Bank Lampung) menandatangani kerja sama penerbitan kartu kredit pemerintah domestik (KKPD) atau yang saat ini disebut dengan Kartu Kredit Indonesia (KKI) segmen pemerintah.
-
Mengapa BNI dan Bank Lampung berkolaborasi untuk menerbitkan Kartu Kredit Indonesia? Langkah ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan oleh BNI dalam memperluas kerja sama bersama bank daerah, khususnya dalam rangka mempercepat proses digitalisasi transaksi perbankan sekaligus bentuk komitmen perseroan dalam menggunakan produk dalam negeri.
-
Bagaimana cara menghindari bahaya finansial dari kartu kredit? Agar tidak menjadi bahaya finansial di kemudian hari, maka perhatikan hal-hal berikut sebelum memiliki kartu kredit:
-
Apa itu kartu kredit BCA? Kartu kredit BCA adalah salah satu produk perbankan yang ditawarkan oleh Bank Central Asia (BCA), salah satu bank swasta terbesar di Indonesia. Kartu kredit BCA memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi pembayaran secara mudah, cepat, dan aman, baik di dalam maupun luar negeri.
-
Apa jenis kredit yang disalurkan Bank Jatim ke Balkiah? Adapun untuk penyerahan Kredit Jatim Ritel dilakukan langsung oleh Direktur Utama bankjatim Busrul Iman kepada Balkiah sebesar Rp 1,5 miliar dan disaksikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang juga hadir dalam kegiatan tersebut.
"Hal tersebut mencerminkan dukungan perbankan dalam pemulihan ekonomi nasional terus membaik," tulis OJK dalam keterangannya, dikutip Kamis (16/6).
Meski begitu, OJK mengingatkan masyarakat untuk tetap bijak dalam meninggat terdapat sejumlah risiko yang perlu diketahui oleh debitur.
Risiko pertama adalah agunan yang dijaminkan disita dan terpaksa dilelang apabila terjadi wanprestasi atau debitur tidak mampu memenuhi kewajiban. Risiko ini dapat terjadi jika debitur mengajukan kredit dengan agunan kepada bank, perusahaan pembiayaan, maupun pergadaian.
Apa itu lelang? Lelang adalah penjualan barang yang terbuka untuk umum dengan penawaran harga secara tertulis atau lisan yang semakin meningkat atau menurun untuk mencapai harga tertinggi, yang didahului dengan Pengumuman Lelang.
Lelang dapat dilakukan oleh Bank, Perusahaan Pembiayaan, dan Pergadaian jika debitur gagal memenuhi kewajiban. Ingat Hak dan Kewajiban Debitur!
Adapun, risiko yang kedua adalah cicilan menjadi semakin besar karena bunga dan denda terus bertambah. "Hal ini bisa membuat utang Sobat menumpuk. Jangan sampai Sobat melakukan gali lubang tutup lubang dan terjebak dalam tumpukan utang," kata OJK.
Risiko yang tidak kalah penting adalah riwayat kredit yang tercatat dalam Sistem Layanan Informasi Kredit (SLIK) menjadi buruk. Hal ini dapat berpengaruh pada reputasi debitur untuk pengajuan kredit selanjutnya akan berisiko ditolak. Hal ini berlaku untuk seluruh lembaga jasa keuangan.
"Misalnya Sobat mengalami gagal kredit di Bank A, jika Sobat ingin mengajukan KPR di Bank B atau kredit kendaraan bermotor di perusahaan pembiayaan, pengajuan kredit Sobat akan menjadi sulit karena riwayat SLIK sebelumnya," jelas OJK.
Masyarakat Diminta Lebih Bijak Ajukan Kredit
Maka dari itu, OJK meminta calon debitur agar lebih bijak dalam mengajukan kredit. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan claon debitur agar agunan tidak disita.
Pertama, cicilan utang tidak boleh melebihi 30 persen dari pemasukan yang dimiliki. Lalu, manfaatkan dana darurat untuk keperluan mendesak.
Selanjutnya, usahakan pinjaman untuk tujuan produktif tidak untuk keperluan konsumtif. Dan terakhir, ajukan pinjaman hanya jika Anda mampu melunasinya.
Itulah beberapa tips bijak yang perlu Anda terapkan sebelum mengajukan kredit agar agunan tak disita. Jangan lupa, share informasi ini untuk orang terdekat Anda agar tidak buntung setelah mengajukan kredit.
(mdk/ags)