Usai diguncang gempa, Palu Grand Mal bakal segera dibuka pemiliknya
Sambil membersihkan dan menata kembali desain interior mal tersebut, pihak manajemen juga menunggu pasokan barang dari distributor. Namun, jika pasokan barang nantinya lambat sementara mal sudah siap beroperasi maka sebagian barang dari mal Poso akan didatangkan ke Palu Grand Mal untuk mengisi kekosongan.
Pengusaha mal Sulawesi Tengah, Karman Karim berkomitmen untuk menghidupkan kembali perekonomian masyarakat Kota Palu pascagempa dan tsunami yang mengguncang sejumlah daerah di provinsi itu dengan membuka kembali Palu Grand Mal.
"Target saya dua minggu ke depan sudah bisa buka," kata dia seperti ditulis Antara Palu, Jumat (5/10).
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Di mana letak Pulau Banyak, gugusan pulau yang mempesona di Aceh? Di ujung barat Indonesia tepatnya di Provinsi Aceh, banyak dijumpai gugusan-gugusan pulau kecil yang indah dengan hamparan pasir putih dibalut dengan deru ombak yang begitu memanjakan mata. Salah satu gugusan pulau itu bernama Pulau Banyak yang berada di Kabupaten Aceh Singkil.
-
Apa yang dimaksud dengan Songket Palembang? Songket Palembang adalah kain tradisional dari Sumatra Selatan yang dikenal dengan tenunannya yang rumit dan motifnya yang indah. Kain ini merupakan warisan budaya takbenda yang telah ada sejak zaman Sriwijaya, dan telah menjadi simbol kebanggaan masyarakat Palembang.
-
Mengapa Geguduh sangat digemari di Lampung? Di Lampung, geguduh menjadi salah satu kudapan favorit masyarakat setempat. Hidangan ini sangat cocok untuk teman minum kopi dan disajikan ketika acara-acara tertentu.
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
Dia mengatakan, untuk pertama kali pascagempa dan tsunami, Palu Grand Mal akan membuka penjualan bazar bahan pokok dengan harga murah sehingga bisa terjangkau oleh warga yang saat ini sedang dilanda bencana.
Pemilik Palu Grand Mal itu mengatakan gempa dan tsunami pada Jumat (28/9) petang tersebut tidak meluluhlantakkan mal miliknya sehingga secara konstruksi masih layak untuk digunakan kembali. "Sebagian yang rusak itu hanya lantai dasar karena dihajar tsunami. Tapi lantai atas kan tidak apa-apa," katanya.
Pada lantai dua, tiga, dan empat mal itu, kata Karman, tidak mengalami kerusakan berat sehingga hanya butuh penataan kembali interiornya. Karman mengatakan, pembersihan mal sudah dilakukan sejak tiga hari terakhir sehingga diperkirakan dalam waktu dua minggu ke depan, mal terbesar di Kota Palu itu sudah bisa beroperasi kembali.
"Ini bukan soal bisnis, tapi kita mau perekonomian di kota yang kita cintai ini segera kembali bangkit," katanya.
Sambil membersihkan dan menata kembali desain interior mal tersebut, pihak manajemen juga menunggu pasokan barang dari distributor. Namun, jika pasokan barang nantinya lambat sementara mal sudah siap beroperasi maka sebagian barang dari mal Poso akan didatangkan ke Palu Grand Mal untuk mengisi kekosongan.
Dia mengatakan jika mal tersebut kembali buka, masyarakat melalui penerimaan tenaga kerja akan kembali bergeliat pascagempa dan tsunami. "Ayo kita sama-sama membangun kembali ekonomi di daerah kita," ajaknya.
Karman mengaku prihatin dengan dampak gempa dan tsunami yang melanda Kota Palu, Kabupaten Donggala, dan Sigi tersebut, terutama terkait dengan tindakan kriminalitas yang dilakukan oknum warga yang tidak bertanggung jawab dengan menggondol barang-barang elektronik, otomotif dan mebel di pusat perbelanjaan modern tersebut.
"Secara pribadi saya bersyukur karena kita bisa menyaksikan kekuasaan Allah dengan tanah goyang. Itu baru cobaan kecil, bagaimana kalau gunung-gunung berterbangan seperti kapas," katanya.
Dia mengaku sedih karena bencana yang mestinya menjadi pelajaran untuk umat manusia tersebut, justru dimanfaatkan untuk kegiatan kriminal dengan mengambil barang-barang yang tidak sepantasnya diambil untuk sekadar memenuhi kebutuhan sehari-hari selama di pengungsian.
Baca juga:
Astra Group salurkan bantuan Rp 4,5 miliar kepada korban gempa Palu-Donggala
1,6 Ton Randang bantuan dari masyarakat Sumbar diterbangkan ke Sulawesi Tengah
Kisah Akbar Wibriansyah, jadi dokter serba bisa saat tangani korban gempa Sulteng
Geliat ekonomi mulai hidup di Palu, warga antre di warung-warung
Keseruan Elek Yo Band saat acara penggalangan dana untuk Palu dan Donggala
Wiranto: Minggu depan mulai bangun barak permanen siap huni di Palu