Viral Ijazah Dibakar Pacar, Begini Cara Mengurusnya Jika Rusak atau Hilang

Begini Cara Mengurus Ijazah Jika Rusak atau Hilang

Baru-baru ini viral video di media sosial seorang wanita sengaja membakar ijazah asli milik kekasihnya hanya karena terlambat mengembalikan helm. Hal tersebut diunggah oleh akun instagram @menfesstanggerang.

Video tersebut memperlihatkan wanita itu sedang membakar ijazah kekasihnya. Tampak bagian bawah ijazah asli itu sudah mulai terbakar.

Pemilik asli ijazah tersebut bernama Bryan Nicholas Octaviano, lulusan S1 Ilmu Komputer dari Universitas Pembangunan Jaya.

Ijazah itu dibakar oleh sang kekasih, Rebecca yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Perlu diketahui, ijazah merupakan dokumen tanda tamat pendidikan atau bukti seseorang lulus di sekolah atau pendidikan tertentu. Sehingga dokumen ini sangat penting bagi mereka yang telah berhasil menyelesaikan pendidikannya.

Kendati begitu, ijazah yang sudah dibakar oleh Rebecca harus segera diurus. 

Mulai dari surat kehilangan atau kerusakan dari Polsek hingga penerbitan Surat Keterangan Pengganti Ijazah (SKPI).

Melansir dari Indonesia.go.id berikut cara mengurus ijazah yang sengaja dirusak atau hilang:

1. Membuat laporan kehilangan ke Polsek setempat

Jika Ijazah Anda bermasalah, bisa langsung mengunjungi Polsek setempat untuk membuat surat kehilangan.

Dokumen yang diperlukan antara lain, fotocopy ijazah dan fotocopy KTP.

2. Kunjungi sekolah yang menerbitkan Ijazah

Selanjutnya mendatangi sekolah yang menerbitkan ijazah Anda sebelumnya. Jangan lupa jelaskan kronologi ijazah Anda hilang atau rusak. Nantinya pihak sekolah akan membuatkan SKPI.

Dokumen yang harus disiapkan dalam pembuatan SKPI antara lain materai 6.000 2 buah, pas foto 3x4 sebanyak 2 lembar dan surat Tanda Penerimaan Laporan Kehilangan dari Polsek serta fotocopy ijazah.

SKPI akan dikeluarkan dengan kop sekolah sebagai fungsi dokumen legal pengganti ijazah yang hilang atau rusak. 

SKPI akan ditandatangani langsung oleh kepala sekolah.

merdeka.com

3. Mengurus dokumen ke Kantor Dinas Pendidikan

SKPI yang sudah dibuat di sekolah atau univesitas sebelumnya harus ditandatangani oleh pejabat di Kantor Dinas Pendidikan.

Adapun dokumen yang harus dibawa di antaranya:

• Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (tanda tangan di atas materai 10.000) + Fotokopi (2 lembar)

• Surat Pernyataan Saksi 2 orang teman seangkatan sekolah (tanda tangan di atas materai 6.000) dan dibuktikan dengan fotokopi ijazah saksi yang telah dilegalisir sekolah dan fotokopi KTP (2 lembar)

Dinas pendidikan nantinya akan membuat SKPI dengan kop surat pendidikan untuk sekolah yang sudah tidak ada atau tidak beroperasi.

Perlu dicatat, SKPI yang sudah terbit harus disimpan dengan baik. Mengingat SKPI merupakan dokumen legal pengganti ijazah yang rusak atau hilang. Jangan lupa untuk fotocopy SKPI lalu dilegalisir.

Diberitakan sebelumnya, menurut kronologi, awalnya pria bernama Bryan ini baru saja mengambil ijazah. Karena akan pergi bersama, ia pun menitipkan ijazah tersebut di rumah teman wanitanya itu.

Setelah hubungan keduanya tak lagi harmonis, Bryan disebut mengambil helm milik teman wanitanya itu dengan sengaja. Teman wanitanya itu memintanya mengembalikan helm saat itu juga.

Karena hujan dan jarak yang cukup jauh, Bryan meminta tenggang waktu untuk mengembalikan helm malam hari. 

Namun wanita ini tak mau. Akhirnya, wanita ini pun mengingatkan bahwa ijazah milik Bryan dengannya masih ada di rumahnya. Ia lalu menawarkan 'barter' dengan helmnya.

Mungkin karena mengira ancaman temannya itu tidak serius, ia pun mengatakan 'ambil aja, buat kamu lamar ya'. 

Tak lama, ia mengirim video saat ijazah asli miliknya sedang dibakar menggunakan korek gas.

Akhirnya, pada malam harinya ia datang mengembalikan helm tersebut.

Ia pun mengobrol dengan orang tua teman wanitanya itu dan justru dipojokkan oleh orang tua teman wanitanya. Ijazah tersebut pun dikembalikan dalam kondisi terbakar. Sementara transkrip nilai dan berkas lain juga terbakar bagian pinggirnya.