Wijaya Karya dan ITDC kolaborasi bangun 'Nusa Dua' baru di Bali Utara
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer dan Direktur Keuangan WIKA Steve Kosasih di Lantai 6 Gedung Kementerian BUMN.
Dua perusahaan BUMN yaitu Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang pemanfaatkan lahan di Bali Utara. Lahan ini akan dikembangkan untuk resort dan lokasi wisata layaknya Nusa Dua yang ada di Bali Selatan.
Penandatanganan MoU ini dilakukan oleh Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer dan Direktur Keuangan WIKA Steve Kosasih di Lantai 6 Gedung Kementerian BUMN. Acara ini disaksikan langsung oleh Deputi Kementerian BUMN Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Pelabuhan (KSPP) Ahmad Bambang (AB) dan Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Edwin Hidayat Abdullah.
-
Bagaimana BUMN mendorong kebangkitan pariwisata di Indonesia melalui KEK Sanur? Dirinya menambahkan, KEK Sanur menjadi tonggak sejarah dan milestone bagi destinasi wisata berkelanjutan bertaraf internasional yang dapat mendorong kebangkitan ekosistem pariwisata dan perekonomian di Indonesia.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
-
Kapan Wisata Perahu Kalimas diresmikan? Bertepatan dengan Hari Jadi Kota Surabaya ke-729, pada Selasa (31/5/2022) malam, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan wisata “Perahu Kalimas Reborn”.
-
Apa yang dilakukan Pertamina Patra Niaga dalam mendukung Bali Maritime Tourism Hub (BMTH)? Pertamina Patra Niaga terus mendukung Program Strategis Nasional (PSN) yang dicanangkan Pemerintah dibidang Program Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yakni Bali Maritime Tourism Hub (BMTH). Komitmen mendukung PSN ini diwujudkan dengan dilakukannya Head of Agreement (HOA) bersama Pelindo terkait fasilitas penerimaan BBM dan Avtur di Benoa, Bali.
-
Apa yang dilakukan Pertamina Patra Niaga untuk mendukung Bali Maritime Tourism Hub (BMTH)? Dalam rangka mendukung Program Pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yakni Bali Maritime Tourism Hub (BMTH), Pertamina Patra Niaga mengawali tahun 2024 dengan melakukan pengisian bahan bakar untuk kapal pesiar yang bersandar di Pelabuhan Benoa, Bali (1/1).
"Tugas kita saat ini adalah mengembangkan Bali Utara, karena di Bali Utara ini minus dibandingkan Bali Selatan. Pak Gubernur sudah menyampaikan dan juga pemegang saham kami meminta ITDC bantu kembangkan Bali Utata," kata Abdulbar M Mansoer di Kementerian BUMN, Jumat (8/6).
ITDC selama ini memiliki core business pengelolaan kawasan pariwisata. Oleh karenanya, dalam pembangunan infrastruktur akan dilakukan oleh WIKA. Dua BUMN ini sebelumnya telah sering bekerja sama dalam penggarapan proyek kawasan pariwisata, seperti salah satunya kawasan di Mandalika, Lombok.
Adapun lahan yang akan dikembangkan dua BUMN ini memiliki luas 100 hektar (ha). Namun lahan ini memiliki potensi pengembangan mencapai 300 ha. Mengenai status lahan tersebut, dikatakan Abdulbar tidak ada masalah sehingga siap dikembangkan.
Di kesempatan yang sama, Steve Kosasih menjabarkan rencana pengembangan wilayah yang akan dilakukan. Desain dan engineringnya akan dilakukan tahun ini untuk kemudian tahun 2019 bakal mulai dilakukan konstruksi.
"Nanti kita bangun tidak hanya resort melainkan juga dermaga kapal pesiar. Sehingga ini bisa menjadi pintu masuk ke dua di Bali selain Bandara I Gusti Ngurah Rai," terangnya.
Dikatakan Steve, di Bali Utara memiliki potensi pariwisata dan pemandangan yang tidak kalah menarik. Di lahan yang akan dikembangkan ini tidak hanya memiliki fasilitas pantai, melainkan pemandangan Gunung Ijen. "Dengan adanya pengembangan kawasan ini akan meningkatkan ekonomi masyarakat di Bali Utara itu sendiri," ujar dia.
Mengenai investasinya, Steve mengaku masih melakukan penghitungan. Yang jelas, kawasan ini akan dibangun dengan fasilitas lebih lengkap dibandingkan Nusa Dua.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Dorong hilirisasi, PTPN III tarik dana segar melalui skema PINA
Artis Fenita Arie curhat tagihan listriknya bengkak hingga Rp 18 juta, kok bisa?
Pegadaian berangkatkan 2.000 nasabah peserta mudik gratis
Angkasa Pura II beri insentif maskapai penyedia penerbangan tambahan untuk Lebaran
Strategi Menteri Rini dorong kereta INKA buatan Indonesia makin mendunia