Avicii meninggal dunia di Oman dalam usia 28 tahun

Merdeka.com - Kabar duka datang dari salah satu musisi berbakat. Avicii yang dikenal sebagai seorang DJ dan produser ditemukan meninggal dunia dalam usia yang bisa dibilang masih muda, 28 tahun. Berita duka ini disampaikan dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh pihak mendiang.

"Ini adalah kesedihan mendalam bagi kami untuk mengumumkan kepergian Tim Bergling, juga dikenal sebagai Avicii. Dia ditemukan meninggal di Muscat, Oman pada Jumat sore waktu setempat, 20 April. Keluarga merasa hancur dan kami meminta semua orang untuk menghormati privasi mereka di masa sulit ini. Tidak ada pernyataan lebih lanjut yang akan diberikan," ujar pernyataan resmi dari pihak mendiang, seperti dilansir dari Variety.

Seperti yang disebut di atas, nama asli dari Avicii adalah Tim Bergling. Tapi dia memutuskan untuk memakai nama panggung Avicii yang berarti neraka level terendah dalam ajaran Budha. Dia memutuskan memakai nama Avicii karena nama aslinya sudah dipakai untuk membuat akun media sosial MySpace.

Avicii yang berasal dari Swedia dikenal sebagai musisi di tahun 2007 saat ia bergabung dengan label Dejfitts Plays. Di tahun 2010, dia memperoleh kepopuleran lewat lagu Seek Bromance yang berhasil memasuki tangga lagu di 20 negara termasuk Inggris, Belanda, dan Prancis.

Sepanjang karirnya sosok Avicii telah melahirkan lagu-lagu hits seperti Wake Me Up, Hey Brother, Levels, You Make Me, The Days, dan lain-lain. Di April 2016, Avicii memutuskan untuk pensiun dari tur karena kondisi kesehatan dan penampilan live-nya yang terakhir di Ibiza pada Agustus di tahun tersebut. Tahun 2017, Avicii masih sempat merilis sebuah mini album berisi 6 lagu serta membuat dokumentasi berjudul AVICII: TRUE STORIES.

Rest in peace, Tim Bergling. You will be deeply missed!

(var/pit) (mdk/)