Cleo Putri Judika dan Duma Riris Merayakan Ulang Tahun ke-10 Dengan Dekorasi Ungu yang Manis dan Trampolin yang Menyenangkan
Yuk, lihat koleksi foto-foto perayaan ulang tahun Cleo, putri Judika!
Ulang tahun merupakan momen yang sangat berharga bagi setiap orang, termasuk Cleo, putri pertama Judika dan Duma Riris, yang kini merayakan usia 10 tahun.
Cleo Putri Judika dan Duma Riris Merayakan Ulang Tahun ke-10 Dengan Dekorasi Ungu yang Manis dan Trampolin yang Menyenangkan
Momen istimewa tersebut dirayakan dengan teman-teman dan keluarga, dimeriahkan oleh dekorasi ungu dan putih yang menghiasi suasana.
-
Siapa yang sedang merayakan ulang tahun? Paula berencana merayakan ulang tahun Kenzo yang ketiga.
-
Siapa yang merayakan ulang tahunnya? Amaira, yang lahir pada bulan Oktober, merayakan ulang tahunnya dengan gaya yang unik - sebuah pesta kostum yang menyerupai Halloween.
-
Apa tema dekorasi ulang tahunnya? Dekorasinya bernuansa olahraga basket.
-
Siapa yang dirayakan ulang tahunnya? Berikut adalah momen spesial ulang tahun ibunda Fairuz A Rafiq, di mana Fairuz hadir bersama suami dan ketiga anaknya.
-
Siapa yang merayakan ulang tahun? Yang berulang tahun pun membawa kue tar dengan penuh suka cita.
"Cleo, anak sulungku, akan berusia 10 tahun. Rasanya cepat sekali dia sudah memasuki usia dua digit. Semoga selalu sehat, bahagia, diberkati, dan menjadi berkat bagi banyak orang, ya nak," tulis Duma Riris di Instagram.
"Duma Riris mengatakan, 'Kali ini, saya ingin bermain di trampolin saja. Setelah tiup lilin, langsung bermain dengan teman-teman sekolah. Bahkan, foto ulang tahunnya pun tidak lengkap karena sudah tidak sabar untuk bermain.'"
"Maaf kepada keluarga, ibu-ibu, dan teman-teman yang belum sempat difoto, karena anak-anaknya sudah kepanasan," ujarnya kemudian sambil tertawa.
Duma Riris mendapatkan banyak komentar dari netizen atas unggahannya. Banyak yang mengucapkan selamat dan memberikan doa agar Cleo tumbuh menjadi anak yang sehat dan bahagia.
Selalu temukan berita menarik seputar Judika dan artis lainnya di Kapanlagi. Jika bukan sekarang, kapan lagi?