Didominasi Genre Horor, Ini 5 Rekomendasi Film Indonesia yang Bakal Tayang saat Libur Lebaran 2025
Film horor Indonesia yang akan tayang pada tahun 2025 siap menghibur penonton di bioskop saat Lebaran dengan cerita yang menegangkan dan penuh kejutan.

Libur Lebaran selalu menjadi waktu yang ditunggu-tunggu, tidak hanya untuk berkumpul dengan keluarga, tetapi juga untuk menikmati film di bioskop. Pada tahun 2025 ini, bioskop Indonesia akan dipenuhi dengan berbagai film baru yang dirilis bersamaan dengan Hari Raya Idulfitri.
Menariknya, genre horor menjadi salah satu yang paling menonjol di antara film-film yang tayang. Film horor memang memiliki daya tarik tersendiri, terutama pada saat Lebaran, yang biasanya dipenuhi dengan momen kebersamaan keluarga.
Di saat-saat seperti ini, menonton film horor di bioskop bisa menjadi pengalaman yang unik dan mengasyikkan, sekaligus memicu adrenalin. Ada sesuatu yang menarik dan ironis ketika menonton kisah-kisah menakutkan di tengah suasana bahagia Idulfitri.
Pada Lebaran 2025 ini, beberapa film horor Indonesia yang dirilis telah menarik perhatian publik. Mulai dari sekuel yang sudah lama ditunggu hingga film dengan konsep yang unik dan format yang berbeda.
Apa saja film horor terbaru yang dapat menjadi pilihan untuk ditonton saat liburan kali ini? Berikut adalah ulasan lengkapnya.
Qodrat 2

Film ini lanjutan dari QODRAT, yang sebelumnya meraih kesuksesan luar biasa dan kembali dibintangi oleh Vino G. Bastian. Mengangkat tema tentang pengusiran setan dan ritual keagamaan, QODRAT 2 diharapkan dapat meneruskan suasana mencekam yang telah dibangun oleh film pertamanya.
Walaupun rincian alur cerita belum banyak diungkapkan, kehadiran karakter utama yang kuat serta visual yang menakutkan tetap menjadi daya tarik utama film ini. Vino G. Bastian kembali memerankan tokoh sentral dengan penghayatan yang mendalam, menjadikan film ini salah satu yang paling dinanti-nantikan pada saat Lebaran 2025.
Pabrik Gula

Film PABRIK GULA memperkenalkan konsep yang menarik dengan merilis dua versi yang berbeda sesuai dengan kategori usia penontonnya. Versi pertama ditujukan untuk remaja, sedangkan versi kedua menyasar penonton dewasa dengan menambahkan elemen horor yang lebih mendalam.
Walaupun alur ceritanya masih menyimpan banyak teka-teki, setting yang diambil di pabrik tua serta atmosfer mistis di sekitarnya sudah cukup untuk membangkitkan rasa ingin tahu penonton. Dengan strategi merilis dua versi ini, film tersebut menciptakan inovasi baru dalam dunia perfilman horor di Indonesia.
Norma: Antara Mertua dan Menantu

Walaupun tidak sepenuhnya tergolong dalam genre horor, film NORMA menawarkan suasana psychological thriller yang cukup kelam. Kisah yang diangkat dalam film ini berfokus pada skandal perselingkuhan yang melibatkan menantu dan ibu mertua, yang diperankan oleh Tissa Biani dan Wulan Guritno.
Dalam film ini, NORMA menghadapi konflik psikologis yang mendalam setelah ia mengetahui suaminya ternyata berselingkuh dengan ibunya sendiri. Drama yang menyuguhkan lapisan emosional yang mendalam ini menjadi salah satu film yang paling banyak diperbincangkan menjelang Lebaran 2025.
Komang

Film ini mengangkat tema mengenai konflik antaragama dan jarak dalam hubungan cinta, yang sering kali menjadi isu yang sensitif. KOMANG bukanlah film horor secara keseluruhan, tetapi atmosfer kelam dan ketegangan emosional yang ada membuatnya terasa seperti drama-thriller dengan nuansa spiritual.
Cerita ini menggambarkan sepasang kekasih yang menghadapi berbagai tantangan besar akibat perbedaan keyakinan, termasuk tekanan sosial yang berasal dari lingkungan sekitar mereka. Diperkirakan, film ini akan menyentuh sisi emosional penonton sambil menyajikan suasana yang kelam dan mendalam.
Jumbo

Meskipun disajikan dalam bentuk animasi yang lebih ringan, JUMBO tetap menghadirkan nuansa magis dan misterius. Cerita berfokus pada Don, seorang anak yang telah kehilangan orang tuanya dan berusaha menghidupkan kembali buku dongeng yang menjadi warisan mereka.
Petualangan Don ini dipenuhi dengan berbagai tantangan seperti bullying, pertemanan, dan interaksi dengan makhluk dari dunia lain, sehingga film ini lebih dari sekadar hiburan untuk anak-anak. Terdapat pesan yang kuat yang disampaikan dalam kemasan yang penuh warna dan visual yang menakjubkan.