Cerita di Balik Video Anak Nangis Dipelukan Ibu Usai Diputus Pengadilan Ikut Ayah

Merdeka.com - Sebuah video yang memperlihatkan seorang anak perempuan nangis tersedu-sedu dipelukan ibunya, viral di media sosial.

Video berdurasi 1 menit 31 detik, diketahui diunggah Yuseri Yusoff di akun Instagramnya, @yuseriyusoff pada 25 Mei 2023.

Anak perempuan yang memakai baju muslim berwarna pink menangis di hadapan ibunya yang menggunakan cadar.

Dalam video itu, terlihat sang ibu mengusap air mata anaknya dan anak itupun memeluk erat sang ibu, seolah tidak ingin ditinggal oleh ibunya.

Diketahui anak itu bernama Maisarah berusia 9 tahun. Akun @yuseriyusoff menceritakan bahwa kejadiaan itu diambil saat Pengadilan memutuskan hak asuh Maisarah jatuh ke tangan sang ayah, yang bercerai dengan sang ibu. Peristiwa itu terjadi di Kuantan, Malaysia.

Disebutkan bahwa selama dirawat sang ayah, Maisarah mengalami kasus penganiayaan, bullying, dan pernah dipaksa minum arak (alkohol). Menyadari kondisi itu, sang ibu yang bernama Aishah kemudian kabur bersama anaknya ke Kuala Terengganu.

Sampai akhirnya, Ayah dari Maisarah ini mengajukan permohonan untuk mendapatkan hak asuh dan mendapat bantuan dari firma hukum terkemuka. Sedangkan sang ibu hanya hanya berharap dengan Biro Bantuan Guaman.

Dengan alasan sang mantan istri tidak hadir di pengadilan, maka Pengadilan Tinggi Kuantan kemudian memutuskan agar anak tersebut diserahkan kepada ayahnya. (mdk/lia)