15 Pasar Jalanan Tertua di Dunia, Ada yang Sudah Berdiri Ribuan Tahun Lalu
Banyak sekali pasar jalanan di seluruh penjuru dunia yang sudah berdiri sejak ribuan tahun lalu. Yuk, simak pasar jalanan apa saja yang paling tua di dunia!
Yuk, simak!
15 Pasar Jalanan Tertua di Dunia, Ada yang Sudah Berdiri Ribuan Tahun Lalu
Saat berkunjung ke pasar jalanan, pengunjung biasanya akan menyaksikan banyak sekali barang dagangan mulai dari binatang ternak, buah-buahan, sayuran, perhiasan, dan lain-lainnya.Pasar jalanan yang ada di beberapa tempat di dunia terkadang hanya buka dan dapat dikunjungi pada waktu-waktu tertentu dalam setahun. Lalu, tahukah kamu bahwa di seluruh penjuru dunia ini terdapat pasar jalanan yang umurnya telah mencapai ribuan tahun?
Pasar Chandni Chowk
Terletak di dekat Stasiun Kereta Api Old delhi, Pasar Chandni Chowk merupakan salah satu pasar tertua yang masih beroperasi di india.
Shah Jahan membangunnya pada tahun 1650 dan dirancang oleh putrinya yang bernama Shah Jahanara.
-
Kapan Pasar Baru didirikan? Mengutip Indonesia.go.id, Pasar Baru saat ini diketahui sudah berusia 204 tahun. (Gambar: Tropen Museum) Sebelumnya tempat ini dibangun di era kepemimpinan Herman Willem Daendels pada 1820.
-
Dimana letak kota tertua di dunia? Terletak di Pontic Steppe di wilayah yang pada saat ini menjadi Ukraina, Moldova, dan Rumania, sebutan situs mega Trypillia pertama kali muncul sekitar 6.200 tahun yang lalu.
-
Apa yang menjadi ciri khas kota tertua di dunia? Meskipun berkembang menjadi pemukiman prasejarah terbesar di dunia, situs-situs ini sebagian besar tidak berpenghuni sekitar 5.600 tahun yang lalu.
-
Dimana negara tertua di dunia? Negara dengan sejarah peradaban tertua di dunia adalah Mesir kuno.
-
Apa 10 negara tertua di dunia? Inilah 10 Negara Tertua, Ternyata Salah Satunya Ada di Asia.
-
Kapan negara tertua di dunia mulai ada? Pada tahun 6000 SM, para pemburu-pengumpul dikenal telah tinggal di Lembah Sungai Nil.
Pasar Ver-o-Peso telah diresmikan sejak tahun 1901 untuk menggantikan Casa de Haver-o-Peso, sebuah kantor pemungutan pajak yang berdiri pada tahun 1625.
Oleh karena itu, asal usul pasar ini menjadikannya salah satu pasar jalanan tertua yang ada di Brazil.
Pasar Ver-o-Peso
Pasar Cuautitlan Tianguis
Suku Chichimeca mendirikan tianguis ini pada tahun 1491 di wilayah Cuautitlán, yang merupakan sebuah kota di Negara Bagian Meksiko.
Meskipun penaklukan Spanyol mengganggu keberlangsungan di tianguis, tetapi pasar Cuautitlan Tianguis terus berlanjut hingga saat ini. Sekitar 7.500 pedagang berkumpul untuk menjual pernak-pernik di pasar tersebut.
Pasar Campo de' Fiori
Setelah Paus Callixtus III mengaspal jalanan di kawasan Campo de’ Fiori, para pedagang kaki lima pun mulai berdatangan untuk menjual hasil kerajinannya di kawasan tersebut.
Ada juga pasar kuda yang buka hanya dua kali dalam seminggu. Saat ini, Pasar Campo de' Fiori masih beroperasi setiap hari.
Grand Bazaar Turki
Grand Bazaar di Istanbul, Turki termasuk salah satu pasar jalanan paling terkenal di dunia. Pasar tersebut mencakup area seluas 61 jalan dan 4.000 kios.
Didirikan pada tahun 1455 untuk memacu perekonomian di daerah tersebut. Saat ini, sekitar 91 juta pengunjung datang setiap harinya untuk membeli pernak-pernik di Grand Bazaar.
Pasar El Rastro seringkali ditampilkan dalam berbagai film dan serial televisi terletak. Pasar jalanan tersebut berada di lingkungan Lalatina di ibu kota Spanyol. Berdiri sejak tahun 1400-an dan buka setiap hari Minggu, pasa El Rastro ini selalu ramai pengunjung.
El Rastro
Khan el-Khalili berdiri di pusat bersejarah ibu kota Mesir, dan telah ada sejak tahun 1382. Setelah Black Death, muncul kebutuhan untuk meningkatkan perekonomian sehingga pasar Khan el-Khalili didirikan dengan berbagai kerajinan tangan, pernak-pernik, dan item lain di dalamnya.
Khan el-Khalili
Pasar Leadenhall
Pasar Leadenhall terletak di pusat kota Romawi, London. Pasar tersebut juga merupakan salah satu pasar jalanan paling populer di dunia. Pasar Leadenhall pernah digunakan sebagai Diagon Alley dalam film Harry Potter, sehingga berdampak pada kepopuleran pasar tersebut.
Pasar Leadenhall awalnya merupakan pasar daging, hewan buruan, dan unggas, namun saat ini terdapat banyak toko dan penjual pernak-pernik, cafe, bar, dan restoran di dalamnya.
Berdiri sejak tahun 1300-an, pasar jalanan Els Encants terletak di tembok kota Barcelona tempat para pedagang berkumpul untuk menjual pernak-pernik dan benda-benda lainnya. Seiring berjalannya waktu, pasar Els Encants ini berpindah lokasi dan sekarang berada di Plaça de les Glòries.
Pasar Els Encants
Terletak di lingkungan Ciutat Vella, Barcelona, sejarah pasar La Boqueria dimulai dengan adanya pedagang yang menjual daging sekitar tahun 1217 di kawasan tersebut. Setelah itu, mereka mulai menjual babi dan banyak makanan lainnya.
La Boqueria
El Jueves
Terletak di Calle Feria, Pasar El Jueves ini merupakan salah satu pasar jalanan tertua di Eropa yang masih ada hingga saat ini.
Sekitar abad ke-13, ketika umat Kristen merebut kembali kota tersebut, sejarah pasar jalanan pun dimulai. Sejak itu, setiap hari Kamis selalu ada pengrajin yang menjual pernak-pernik.
Braderie de Lille
Pasar jalanan yang terletak di Perancis Utara ini hanya digelar pada bulan September setiap tahun. Sekitar 3 juta orang akan mengunjungi pasar Braderie de Lille ini setiap tahun.
Dimulai pada tahun 1127 dengan para pedagang yang menjual pernak-pernik dan terus berkembang beberapa abad kemudian, hingga saat ini terdapat lebih dari 10.000 pedagang di dalamnya.
Pasar Rialto
Bermula pada tahun 1097, Pasar Rialto muncul karena pasar kota dipindahkan ke tempat dimana Jembatan Rialto yang terkenal di Italia itu berada.
Pasar tersebut menjual segala jenis pernak-pernik dan makanan. Saat ini, terdapat pula pasar buah dan sayur serta makanan laut di dalamnya.
Selama lebih dari seribu tahun, banyak sekali pasar yang telah beroperasi di Marrakesh. Saat ini, terdapat sekitar 3.000 kios yang mencoba menjual pakaian, hasil pertanian, kerajinan tangan, rempah-rempah, dan pernak-pernik.
Pasar Marrakesh
Tianguis Meksiko
Tianguis merupakan pasar jalanan yang berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah selama periode penaklukan pra-Spanyol. Biasanya, para pedagang berkumpul untuk menjual dagangan berupa buah-buahan, sayuran, hingga makanan lainnya pada hari-hari tertentu di kota-kota yang ada di Amerika Tengah.
Beberapa di antaranya masih berlanjut hingga saat ini, dan yang lainnya telah dihidupkan kembali setelah beberapa tahun tidak aktif.