FOTO: Syahdunya Suasana Malam 21 Ramadan di Masjidil Haram, Ribuan Jemaah Perbanyak Ibadah di Depan Kakbah
Ribuan umat Islam dari berbagai penjuru dunia memadati Masjidil Haram untuk melaksanakan salat malam atau qiyamul lail pada malam 21 Ramadan.

Ribuan umat Islam dari berbagai penjuru dunia memadati Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, untuk melaksanakan salat malam atau qiyamul lail pada malam 21 Ramadan, Jumat (21/3/2025) dini hari waktu setempat. Suasana syahdu, khusyuk, dan penuh khidmat menyelimuti kompleks masjid suci tersebut saat jamaah berlomba-lomba mencari keberkahan pada salah satu malam yang diyakini sebagai Lailatul Qadar.
Masjidil Haram, yang merupakan tempat suci pertama bagi umat Islam, tampak dipenuhi jamaah dari berbagai negara yang mengenakan pakaian ihram berwarna putih. Mereka berdatangan sejak sore hari untuk mendapatkan tempat strategis di dalam kompleks masjid yang mengelilingi Kakbah, kiblat umat Islam seluruh dunia.
Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah menyediakan berbagai fasilitas pendukung, termasuk sistem pendingin udara, air zamzam yang melimpah, dan layanan kesehatan 24 jam untuk menjamin kenyamanan jamaah selama beribadah di bulan suci Ramadan.
Sementara itu, teknologi modern juga dimanfaatkan untuk memfasilitasi ibadah para jamaah. Aplikasi resmi Haramain yang diluncurkan oleh pemerintah Arab Saudi membantu jamaah mendapatkan informasi tentang waktu salat, lokasi pintu masuk yang tidak terlalu padat, serta titik-titik layanan kesehatan dan air zamzam.
Salat qiyamul lail pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadan menjadi tradisi yang dijaga umat Islam di seluruh dunia, tidak hanya di Masjidil Haram. Namun, melaksanakannya di tanah suci Mekkah, khususnya di Masjidil Haram, memiliki makna spiritual yang lebih mendalam bagi para jamaah.
Malam 21 Ramadan ini akan diikuti dengan malam-malam ganjil lainnya yang juga diyakini berpotensi sebagai Lailatul Qadar, malam yang penuh keberkahan dan ampunan, di mana ibadah pada malam tersebut dinilai lebih baik dari ibadah selama 1.000 bulan atau sekitar 83 tahun.






