Media Australia sebut Ahok gubernur Jakarta terbaik
Merdeka.com - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta menjadi sorotan tak hanya di dalam negeri tapi juga di mancanegara. Beberapa media asing ikut memberitakan kehebohan Pilkada di Jakarta dengan pasangan calon Basuki-Djarot dan Anies-Sandi.
Rabu (19/4), merupakan hari terakhir Pilkada di Jakarta. Hasil hitung cepat pun sudah dilakukan dan sudah mengeluarkan kemungkinan siapa yang memenangkan Pilkada DKI Jakarta ini.
Pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno menjadi pemenang dalam hitung cepat dengan perolehan suara 51,93 persen. Meski demikian, media Negeri Kanguru, The Australian menyebutkan Basuki atau akrab disapa Ahok merupakan gubernur terbaik yang pernah memimpin Jakarta.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Siapa yang mengapresiasi DKI Jakarta? Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengapresiasi pemerintah DKI Jakarta yang berhasil mewujudkan pencapaian 100 persen Kelurahan Sadar Hukum.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa yang dicapai oleh DKI Jakarta? Sebanyak 267 kelurahan yang berada di wilayah administratif DKI Jakarta kini telah sepenuhnya berpredikat sadar hukum.
-
Bagaimana mekanisme penunjukan Gubernur Jakarta? Mekanisme itu termuat dalam Pasal 10 RUU Daerah Khusus Jakarta (DKJ) yang tengah dibahas DPR.
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
Seperti diketahui, Ahok menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta hanya dua setengah tahun. Dia menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta menggantikan Joko Widodo yang menjadi Presiden Indonesia.
"Gubernur Ahok secara luas diakui sebagai gubernur paling efektif menangani 'kota kacau' dengan penduduk lebih dari 10 juta dalam beberapa dekade terakhir," tulis The Australian.
Sayangnya, sambung The Australian, rekor ini tidak cukup untuk mengesampingkan kampanye amat efektif yang dilakukan ormas Islam dan calo kekuasaan politik, yang berusaha menggeser sekutu utama Jokowi jelang pemilihan presiden 2019.
Menurut koran ini, para pemimpin oposisi 'mencari celah di baju besi' lawan mereka. Hal tersebut didapat lewat ucapan Ahok yang mempertanyakan penafsiran sebuah ayat Alquran, yang digunakan para ulama agar umat Islam tidak memilih pemimpin non-Muslim.
Jika ditilik lebih dalam, hal tersebut nyatanya sama dengan yang terjadi dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Kubu Republik yang mengusung Donald Trump dan Mike Pence menggunakan cara lama untuk merasuk ke pikiran warga AS yang nyatanya masih konservatif.
Akibatnya, banyak sekali protes menyeruak karena taipan real estate itu menjadi presiden mereka. Lebih dari 30 persen rakyat AS memberi nilai "F" kepada Trump atas kinerjanya selama dua bulan menduduki jabatan. Sedangkan Barack Obama memperoleh nilai "F" sebanyak 11 persen di masa-masa awal jabatan.
"Dia mengerahkan seluruh upaya politik yang tidak didapatkannya sejak masa pemilihan tetapi tidak melakukan apapun untuk mengelolanya," kata Lee Miringoff, Kepala Institut Marist untuk Opini Publik di New York.
Kehadiran Anies-Sandi dalam pemerintahan DKI Jakarta diduga banyak orang untuk memuluskan kepentingan politik lain. Salah satunya, untuk kembali mengusung Prabowo Subianto memenangkan pilpres 2019 mendatang.
Pasalnya, dalam deklarasi kemenangan Anies-Sandi, beberapa orang menyerukan hal tersebut. "Anies untuk Gubernur, Prabowo untuk Presiden!" seru mereka.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heru juga sukses menciptakan iklim kerja birokrasi yang solid dan kondusif.
Baca SelengkapnyaAhok di mata Said Abdullah adalah sosok pemimpin yang bekerja dengan sangat baik selama memimpin Jakarta.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaMenurut Ahok, Gubernur Jakarta harus dapat membuktikkan asal usul harta yang dimilikinya
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaSaking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya.
Baca SelengkapnyaGibran menganggap kritikan dari Ahok merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaJakarta berhasil mengonversi transportasi umum menjadi ramah lingkungan. Penghargaan itu diberikan karena berhasil melakukan lompatan besar.
Baca SelengkapnyaLebih dari 50 persen anak muda di bawah usia 25 tahun memilih Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Baca SelengkapnyaAnies tidak pernah melakukan hal itu saat menjabat jadi Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaBukan hanya retorika semata, selama ini Ganjar dan Mahfud sudah membuktikan keberaniannya itu.
Baca SelengkapnyaPersoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.
Baca Selengkapnya