Nauru dapat hibah dari Israel karena tolak resolusi PBB soal Yerusalem
Merdeka.com - Pemerintah Nauru dikabarkan mendapat hibah berupa alat pengolahan air limbah senilai USD 72 ribu (sekitar lebih dari Rp 1 miliar) dari Israel. Ternyata, itu adalah imbalan lantaran Nauru merupakan salah satu dari sembilan negara menentang resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa menolak klaim Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan Kota Yerusalem adalah ibu kota negara Zionis.
Dilansir dari laman Yediot Ahronot, Minggu (31/12), hibah buat Nauru itu disetujui oleh Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu. Kabarnya sebelum pemungutan suara anggota Majelis Umum PBB dilakukan, Nauru mengajukan permintaan itu kepada Israel jika ingin mendapat dukungan soal status Yerusalem.
Negara anggota Majelis Umum PBB mendukung status Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel selain Nauru adalah Palau, Togo, Kepulauan Marshall, Micronesia, Guatemala, dan Amerika Serikat.
-
Bagaimana PBB membantu Indonesia dalam masalah air? Dalam menjaga keberlangsungan sumber air yang ada, UNESCO, bertanggung jawab atas beberapa program pengelolaan sumber daya air di Indonesia, salah satunya adalah indikator 6.5.2 yang membahas secara khusus pengelolaan air di wilayah tertentu.
-
Siapa yang sepakat menurunkan emisi? Lebih dari 30 negara industri sepakat untuk menurunkan emisi gas rumah kaca mereka hingga 5% di bawah tingkat emisi gas rumah kaca pada tahun 1990.
-
Siapa yang terlibat dalam penyelesaian isu air di Indonesia? Kerjasama Pemerintah dan PBB Dalam Konservasi dan Manajemen Air di Indonesia dan Pengadaan World Water Forum
-
Bagaimana Indonesia mendukung UNRWA? 'Indonesia menegaskan komitmennya untuk terus mendukung UNRWA dalam menjalankan mandatnya,' tegas Kemlu RI.
-
Siapa yang menjadi juru bicara Indonesia di PBB? Untuk memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia melalui jalur diplomasi, Presiden Soekarno meminta LN Palar untuk menjadi juru bicara Indonesia di pertemuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
-
Mengapa pengelolaan sumber daya air di pulau-pulau terluar sangat diperlukan? Menteri Basuki mengatakan bahwa pengelolaan sumber daya air terintegrasi di pulau-pulau terkecil dan terluar sangat diperlukan untuk menghadapi perubahan iklim dan kenaikan muka air laut.
Sebenarnya, dewan pemerintah Israel juga sudah menyetujui memberi bantuan sebesar USD 115 ribu (sekitar Rp 1,5 miliar), buat program penyulingan air laut menjadi air bersih berjalan. Namun, hibah itu urung diberikan lantaran India memilih menyetujui resolusi PBB.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Majelis Umum PBB kemarin mengeluarkan resolusi yang menyatakan Israel harus keluar dari wilayah pendudukan Palestina dalam waktu 12 bulan.
Baca SelengkapnyaICJ juga menyatakan kebijakan dan praktik Israel di wilayah Palestina yang diduduki merupakan pencaplokan sebagian besar wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaKomisi I DPR Desak Implementasi Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Baca SelengkapnyaBelum lama ini Francesca Albanese, pelapor khusus PBB untuk situasi HAM di Palestina, mendesak penangguhan keanggotaan Israel di PBB.
Baca SelengkapnyaPBB dinilai lambat dalam mengatasi serangan Israel ke Palestina.
Baca SelengkapnyaHasil pemungutan suara, sebanyak 143 negara mendukung Palestina, 9 negara menolak, dan 25 negara memilih abstain
Baca SelengkapnyaDewan Keamanan PBB menyetujui resolusi yang menuntut gencatan senjata segera di Jalur Gaza ketika Amerika Serikat memilih abstain.
Baca SelengkapnyaTerungkap, Israel Rayu Mesir Agar Terima Pengungsi Gaza dengan Imbalan Ini
Baca Selengkapnyamelobi negara-negara lain untuk menolak resolusi Palestina
Baca SelengkapnyaSenin lalu pasukan Israel mengungkapkan ada 222 sandera yang masih berada di tangan Hamas di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaBerikut potret perwakilan Palestina duduk di Sidang Majelis Umum PBB.
Baca SelengkapnyaKnesset menggelar pemungutan suara, 99 anggota menentang pendirian negara Palestina. Israel menjajah Palestina sejak 1948.
Baca Selengkapnya