Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pejabat tinggi Korea Utara memuji Megawati Soekarnoputri

Pejabat tinggi Korea Utara memuji Megawati Soekarnoputri Megawati bertemu pimpinan MPR. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Para pejabat tinggi pemerintahan di Korea Utara sangat memuji Presiden kelima Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri. Hal ini tak terlepas dari hubungan Indonesia dengan Korut di masa lalu.

"Korut memuji Megawati karena bapaknya adalah Soekarno," kata Pendiri Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI), Dino Patti Djalal dalam sebuah diskusi mengenai hasil kunjungannya ke Pyongyang di Kantor FPCI, Mayapada Tower, Jakarta Pusat, Selasa (10/4).

Karena itulah menurutnya Megawati bisa mengambil peran dalam upaya menciptakan damai di Semenanjung Korea. Megawati bisa menjadi utusan dari Indonesia atau ASEAN dalam membahas resolusi konflik di negara tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau menurut saya itu suatu kemungkinan yang kreatif dan positif karena kita menunjukkan kita ada celah dan kita bisa main di celah itu," jelasnya.

"Kita pemain di luar tapi kita dipercaya terutama Ibu Megawati dipercaya oleh mereka karena ada faktor keluarga dan sejarah," tambah mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat ini.

Dalam setiap pertemuan di Korut yang dihadirinya, para pejabat tinggi negara komunis itu selalu membicarakan bahwa antara Korut dan Indonesia ada hubungan yang spesial. Pasalnya Indonesia adalah satu-satunya negara di dunia yang pernah dikunjungi Kim Il Sung dan Kim Jong Il secara bersamaan di masa lalu.

"Dalam pertemuan apa pun mereka selalu bicara bahwa ada hubungan spesial yang beda. Karena satu-satunya negara di mana Kim Il sung dan Kim Jong Il sebagai ayah dan anak pernah kunjungi di dunia hanya Indonesia," jelasnya.

Tak menutup kemungkinan Kim Jong Un sebagai pemimpin tertinggi Korut saat ini akan melakukan kunjungan yang sama ke Indonesia. Namun pendekatan politik luar negeri Korut sangat formal dan struktural. Sehingga biasanya Jong Un akan mengirimkan Presiden Korut sebagai delegasi.

"Jadi yang dikirim presidennya. Sementara Kim Jong Un mainnya di garis lain. Kim Jong Nam (Presiden Korut) kan pernah ke Indonesia," kata Dino.

Jika kunjungan tersebut bisa terwujud, Indonesia bisa berperan sebagai jembatan lebarnya jurang komunikasi dan persepsi Korut dengan negara-negara lain di kawasan Asia.

"Kalau ini dilakukan dalam konteks melemaskan otot-otot konflik saya kira tentu akan membantu semua pihak. Saat ini yang paling penting adalah menjembatani jurang komunikasi dan jurang persepsi. Kalau Indonesia bisa membantu baik formal dan informal saya kira suatu hal yang baik," jelasnya.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Pakai Saranghaeyo, Megawati: Bilang Saja Aku Cinta Padamu Ngono Wae Kok Susah?
Jangan Pakai Saranghaeyo, Megawati: Bilang Saja Aku Cinta Padamu Ngono Wae Kok Susah?

Megawati mengatakan pemimpin Indonesia lebih bisa lebih bangga menggunakan simbol dari bahasa sendiri

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Puji Megawati: Pencari Bakat yang Baik dan Negarawan Penjaga Konstitusi
Sudirman Said Puji Megawati: Pencari Bakat yang Baik dan Negarawan Penjaga Konstitusi

Sudirman Said memuji Megawati sebagai seorang pencari bakat dalam pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Potret Dua Sahabat Lama, Satu Pernah Jadi Presiden Lalu Angkat Kawannya Jadi Kepala BIN
Potret Dua Sahabat Lama, Satu Pernah Jadi Presiden Lalu Angkat Kawannya Jadi Kepala BIN

Potret lawas kebersamaan Presiden ke-5 RI dan Kepala BIN ke-11.

Baca Selengkapnya
Megawati Terima Gelar Profesor Kehormatan dari Universitas Silk Road International Uzbekistan
Megawati Terima Gelar Profesor Kehormatan dari Universitas Silk Road International Uzbekistan

Penganugerahan dilakukan di Gedung Rektorat Silk Road IUTCH di Kota Samarkand, dihadiri civitas academica kampus.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Megawati Pidato di HUT ke-52 PDIP, Diwarnai Tangisan Saat Ucap Terima Kasih ke Prabowo
FOTO: Momen Megawati Pidato di HUT ke-52 PDIP, Diwarnai Tangisan Saat Ucap Terima Kasih ke Prabowo

Megawati sempat meneteskan air mata ketika mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang telah merespons surat MPR perihal TAP Soekarno.

Baca Selengkapnya
Tangis Megawati Pecah Usai TAP MPR Tuding Bung Karno Pengkhianat Dicabut: Terima Kasih Presiden Prabowo
Tangis Megawati Pecah Usai TAP MPR Tuding Bung Karno Pengkhianat Dicabut: Terima Kasih Presiden Prabowo

Megawati mengatakan, tuduhan bahwa Soekarno mengkhianati negara dan mendukung Partai Komunis Indonesia (PKI) tak terbukti.

Baca Selengkapnya
Megawati: Saya Suka K-Pop, Tapi Budaya Nusantara Luar Biasa
Megawati: Saya Suka K-Pop, Tapi Budaya Nusantara Luar Biasa

Megawati mengatakan, budaya Indonesia Nusantara itu luar biasa diambil dari Bhinneka Tunggal Ika.

Baca Selengkapnya
SBY Buka-Bukaan soal Hubungannya dengan Megawati, Akui Belum Cair hingga Serahkan pada Takdir
SBY Buka-Bukaan soal Hubungannya dengan Megawati, Akui Belum Cair hingga Serahkan pada Takdir

SBY blak-blakan soal perkembangan hubungannya dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Reaksi Jokowi Jawab Ucapan Megawati Penguasa Seperti Orde Baru
VIDEO: Reaksi Jokowi Jawab Ucapan Megawati Penguasa Seperti Orde Baru

Presiden Joko Widodo atau Jokowi enggan menanggapi sindiran Megawati.

Baca Selengkapnya
Megawati Geram kepada Soeharto: Bung Karno Dituduh Kerja Sama dengan PKI
Megawati Geram kepada Soeharto: Bung Karno Dituduh Kerja Sama dengan PKI

Megawati sempat membahas tentang TAP MPR Nomor XXXIII/MPRS/1967.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Gamblang Megawati PDIP Buka-bukaan Hubungannya dengan Prabowo, Benarkah Musuhan?
VIDEO: Penjelasan Gamblang Megawati PDIP Buka-bukaan Hubungannya dengan Prabowo, Benarkah Musuhan?

Megawati mengakui hubungannya Prabowo Subianto baik-baik saja.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Sebut Pidato Prabowo tentang Megawati Tunjukkan Hubungan Mereka Baik-Baik Saja
Said Abdullah Sebut Pidato Prabowo tentang Megawati Tunjukkan Hubungan Mereka Baik-Baik Saja

Jasa Mega disebut Prabowo sangat besar dalam menyelamatkan ekonomi Indonesia pasca krisis moneter 1998-1999.

Baca Selengkapnya