Selain Prabowo, Empat Pemimpin Dunia Ini juga Punya Kucing Kesayangan Seperti Bobby Kertanegara
Kucing milik Presiden Prabowo Subianto, Bobby Kertanegara, menjadi viral setelah video kedatangannya ke Istana Merdeka diunggah di Instagram.
Setelah dilantik sebagai Presiden Indonesia yang kedelapan pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, Prabowo Subianto terlihat membawa kucing kesayangannya ke Istana Merdeka. Kucing hitam-putih bernama Bobby Kertanegara tersebut menjadi perhatian publik.
Prabowo membawa Bobby ke Istana dan kabarnya kucing ini memiliki kamar baru di sana. Dalam unggahan di Instagram @bobbykertanegara, tampak Prabowo mengelus Bobby yang sedang duduk di atas stroller.
-
Kenapa Bobby jadi simbol Prabowo? Dalam konteks ini, Bobby bukan hanya sekadar hewan peliharaan, tetapi juga menjadi simbol yang menarik perhatian dan kasih sayang dari masyarakat.
-
Siapa keponakan Prabowo Subianto? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa Ketua Umum PKB sekarang? Muhaimin Iskandar terpilih menjadi Ketua Umum PKB pada Muktamar II PKB yang digelar pada 16-19 April 2005 di Semarang. Politikus kelahiran Jombang, 24 September 1966 ini masih memimpin PKB hingga sekarang.
-
Siapa Ketua Dewan Syuro PKB? Diketahui, Ma'ruf Amin kembali dipercaya menjabat Ketua Dewan Syuro DPP PKB berdasarkan hasilMuktamar ke-VI yang digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8) lalu.
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Video kedatangan kucing Bobby di Istana Merdeka itu diunggah di akun Instagram yang memiliki 545 ribu pengikut, tepat setelah pelantikan Prabowo sebagai Presiden. "Bobby, mau lihat kamar Bobby?" tanya Presiden kepada kucing lucu tersebut dalam video yang telah mendapatkan lebih dari 240 ribu likes dan 9 ribu komentar dalam waktu kurang dari 24 jam.
Menariknya, Prabowo Subianto bukanlah satu-satunya pemimpin yang memiliki hewan peliharaan. Banyak pemimpin negara lain juga memiliki kucing kesayangan. Beberapa di antara kucing tersebut bahkan merupakan kucing jalanan biasa, bukan jenis kucing mahal.
Berikut adalah empat pemimpin dunia yang juga membawa kucing kesayangan mereka saat menjalankan tugas sebagai pemimpin negara, berdasarkan beberapa sumber yang dirangkum pada hari Senin, 21 Oktober 2024.
Willow, kucing milik Joe Biden yang tinggal di Gedung Putih
Willow, kucing abu-abu yang lahir di sebuah peternakan di Pennsylvania, kini tinggal di Gedung Putih, rumah presiden Amerika Serikat.
Menurut laporan dari CNN pada Senin (21/10/2024), Willow pertama kali berjumpa dengan keluarga Biden saat acara kampanye presiden pada tahun 2020 di kampung halamannya. Dalam momen tersebut, kucing ini melompat ke atas panggung dan bertemu dengan Ibu Negara, Jill Biden, saat ia sedang berpidato.
Jill merasakan ikatan khusus dengan Willow dan memutuskan untuk membawanya pulang. Sebagai anggota keluarga Presiden Biden, Willow mendapatkan perlakuan istimewa. Pada tahun 2022, ia bahkan terbang bersama Joe dan Jill Biden menggunakan Marine One, helikopter kepresidenan, untuk menghabiskan waktu akhir pekan bersama mereka.
Selain itu, Willow juga diizinkan berkeliaran di dalam Gedung Putih, meskipun ia hanya diperbolehkan berada di lantai dua dan tiga. Di dalam Gedung Putih, Willow memiliki akses ke solarium yang terletak di atas Serambi Selatan, di mana ia sering mendapatkan perhatian dari staf Kediaman Eksekutif. Kucing ini juga senang mengunjungi staf di East Wing, di mana ia sering terlihat bermain-main dengan mainannya di dalam dan luar kantor.
Selain itu, Willow juga dikenal suka tidur siang dengan nyaman di atas meja sekretaris pers. Kehidupan Willow di Gedung Putih menunjukkan bagaimana hewan peliharaan dapat menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari keluarga presiden, memberikan kebahagiaan dan kehangatan di tengah kesibukan politik.
Socks, Judy, dan Awan adalah tiga kucing yang dimiliki oleh Presiden Singapura
Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam, yang menjabat sejak tahun lalu, memiliki tiga kucing yang sering ia tampilkan di media sosial.
Pada bulan Agustus 2023, ia membagikan sebuah video di akun Instagramnya, @tharman.sg, yang memperkenalkan kucing-kucingnya yang bernama Socks, Judy, dan Awan. Video tersebut menunjukkan momen-momen lucu yang menggambarkan kepribadian masing-masing kucing. Kucing pertama yang diperkenalkan adalah Socks, seekor kucing belang berwarna abu yang diadopsi dari Cat Welfare Society.
Socks dikenal lihai dalam mengambil alih laptop milik Presiden, tetapi sangat tidak suka jika dibangunkan saat tidur. Selanjutnya, ada Judy, kucing torti yang berumur setahun lebih tua dari Socks. Judy diadopsi dari seorang dokter hewan di Jurong dan memiliki kebiasaan unik, yaitu bersembunyi di dalam lemari baju.
Kucing ini juga tidak nyaman jika ditinggal sendirian. Kucing terakhir yang diperkenalkan adalah Awan, yang diadopsi dari tempat yang sama dengan Socks. Awan memiliki sifat jahil dan sering menggigit kaki sang ibu negara. Dalam video tersebut, Presiden Tharman dengan humor menyebutkan bahwa kelemahan Awan adalah "berpikir."
Menurut CNA Lifestyle, banyak pencinta hewan memberikan pujian kepada Presiden Tharman karena ia memilih untuk mengadopsi ketiga kucingnya daripada membelinya dari toko hewan peliharaan. Ini menunjukkan komitmen Tharman terhadap perlindungan hewan dan dukungannya terhadap adopsi hewan peliharaan.
Paddles, kucing mantan Perdana Menteri Selandia Baru yang memiliki "jempol" ekstra
Selama masa kepemimpinannya, mantan Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern, memiliki seekor kucing oranye-putih yang lucu bernama Paddles.
Berdasarkan informasi dari BBC, kucing ini terkenal karena mengidap polidaktili, yang membuatnya memiliki jari tambahan, dan merupakan kucing rescue. Paddles menjadi anggota keluarga Ardern dan suaminya sejak ia dilantik sebagai salah satu perdana menteri termuda di Selandia Baru pada tahun 2017.
Pasangan Ardern, Clarke Gayford, menceritakan pengalaman lucu saat Paddles hampir mengganggu percakapan telepon antara Ardern dan mantan Presiden AS, Donald Trump. Gayford menjelaskan bahwa Paddles masuk dengan suara berisik melalui pintu kucing dan segera dibawa keluar agar tidak mengganggu pembicaraan penting tersebut.
Sayangnya, tidak lama setelah Ardern menjabat, Paddles mengalami kecelakaan tragis dan mati tertabrak mobil. Mengutip dari The Guardian, Paddles mati pada Oktober 2017 setelah ditabrak oleh mobil tetangga Ardern di dekat rumah mereka yang terletak di Point Chevalier.
Tetangga yang terlibat dalam kecelakaan tersebut, seorang pria bernama Chris, berusaha membawa Paddles ke dokter hewan, tetapi sayangnya, kucing itu tidak dapat diselamatkan. Chris mengungkapkan bahwa ia menulis kartu ucapan belasungkawa untuk Ardern dan Gayford.
Ardern kemudian menghubungi Chris untuk mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan dan meminta maaf atas insiden yang menimpa kucingnya. "Dia sangat baik sekali telah meluangkan waktu untuk memastikan bahwa saya baik-baik saja karena telah menabrak kucingnya," ungkap Chris.
Xiang Xiang dan Ah Tsai, dua kucing milik presiden perempuan pertama Taiwan
Mantan Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen, yang juga merupakan presiden perempuan pertama di wilayah tersebut, dikenal sebagai pencinta kucing. Selama menjabat, ia memiliki dua kucing belang.
Dalam sebuah laporan yang dikutip dari *South China Morning Post*, Tsai dikenal sangat menjaga privasi kehidupannya, kecuali saat berbicara tentang hewan peliharaannya. Ia sering membagikan foto kedua kucingnya, Xiang Xiang dan Ah Tsai, di akun Facebook-nya, yang mendapatkan banyak suka dari pengikutnya.
Kucing-kucing ini juga tampil dalam kampanye presiden Tsai sebelumnya. Tsai mengadopsi Xiang Xiang pada tahun 2012 setelah seorang rekan anggota legislatif dari Partai Progresif Demokratik menemukan kucing liar di sebuah kota yang baru saja terkena dampak topan.
Mengetahui ketertarikan Tsai terhadap kucing, anggota legislatif tersebut segera menghubunginya, dan Tsai pun dengan senang hati menerima hewan tersebut. Kucing kedua, Ah Tsai, diadopsi pada bulan Juni 2015.
Dalam sebuah unggahan di Facebook, Tsai menuliskan, "Sejak mengadopsi Xiang Xiang dan Ah Tsai, sepertinya saya memiliki dua anggota keluarga lagi. Setiap hari ketika saya menyelesaikan hari yang berat dan pulang ke rumah, kedua hewan kecil ini selalu menyambut saya di depan pintu." Ia menambahkan, "Mereka selalu mengobati rasa lelah saya setelah sepanjang hari."