Lubang tambang di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara, tempat 13 pekerja tertimbun longsoran tanah. Sebanyak 13 orang pekerja tambang emas di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (13/4) siang, terjebak longsoran tanah saat bekerja di lubang tambang berkedalaman 42 meter. Setelah hampir 25 jam terjebak, mereka berhasil dievakuasi oleh Tim Gabungan Basarnas Manado, prajurit TNI AL dan pekerja tambang. Berikut foto-foto evakuasi mereka:

Para pekerja tambang di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe, Minahasa Utara, Sulawesi Utara bersiap turun melakukan penggalian longsoran tanah yang menimbun 13 rekan mereka.

Pertemuan haru salah seorang pekerja tambang dengan salah seorang rekannya usai dievakuasi dari dalam lubang tambang berkedalaman 42 meter.

Petugas Basarnas Manado melakukan pendampingan traumatik terhadap 2 orang pekerja tambang, sesaat setelah dievakuasi.

Prajurit marinir TNI AL dan Basarnas Manado mengevakuasi salah seorang pekerja tambang yang terjebak longsoran tanah di lubang tambang berkedalaman 42 meter.

Salah seorang pekerja tambang berhasil dievakuasi dari dalam lubang tambang yang menjebak mereka.

Salah seorang pekerja tambang terlihat masih trauma sesaat setelah dievakuasi dari dalam lubang tambang.

Salah seorang pekerja tambang yang dievakuasi dari dalam lubang tambang emas berkedalaman 42 meter yang menimbun mereka.

Seorang prajurit Marinir TNI AL diterjunkan untuk membantu proses penggalian timbunan longsor yang menimpa 13 pekerja tambang.