10 Inspirasi Taman Dalam Rumah Minimalis, Bikin Suasana Lebih Sejuk dan Segar saat Cuaca Panas
Taman dalam rumah minimalis memiliki berbagai manfaat, baik untuk kesehatan fisik maupun psikologis.
Kehadiran tanaman di dalam rumah dapat membantu membersihkan udara dari polusi, karena tanaman menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen selama proses fotosintesis. Selain itu, taman minimalis di dalam ruangan juga dapat menciptakan lingkungan yang menenangkan dan meredakan stres.
Beberapa penelitian bahkan menunjukkan bahwa interaksi dengan tanaman dapat meningkatkan suasana hati dan kesejahteraan mental. Berikut ini adalah 10 inspirasi taman dalam rumah minimalis yang tidak hanya membuat rumah lebih sejuk tetapi juga menambah nilai estetika ruangan.
-
Dimana taman tropis minimalis di depan rumah bisa dibuat? Menciptakan taman tropis minimalis di depan rumah memerlukan keseimbangan antara konsep tropis dan minimalis.
-
Bagaimana cara membuat taman tropis minimalis di depan rumah? Menciptakan taman tropis minimalis di depan rumah memerlukan keseimbangan antara konsep tropis dan minimalis. Pilih satu pohon besar berdaun lebar sebagai focal point, dan lengkapi dengan tanaman gantung atau tanaman rindang lainnya.
-
Bagaimana cara membuat taman rindang di rumah? Ada banyak sekali trik dan juga model yang bisa dijadikan inspirasi untuk membuat halaman rumah yang rindang.
-
Dimana letak taman di rumah minimalis 2 kamar? Bagian taman di desain rumah ini memiliki ukuran yang pas, terdiri dari dua bagian, yakni bagian atas dan bagian bawah.
-
Apa saja manfaat taman di rumah tropis modern? Tanaman-tanaman yang ditanam membantu menyaring udara dan memberikan keteduhan, menciptakan lingkungan dalam rumah yang lebih sejuk dan nyaman.
-
Bagaimana mengubah suasana rumah dengan taman atap? Taman di bagian atap rumah ini bisa mengubah secara drastis penampilan dan suasana rumah.
1. Taman Vertikal dalam Rumah Minimalis
Taman vertikal adalah salah satu solusi praktis untuk menghadirkan taman dalam rumah, terutama jika ruang yang tersedia terbatas. Taman ini dapat dibuat dengan menempelkan pot-pot kecil berisi tanaman hias atau herbal pada dinding kosong.
Untuk hasil yang optimal, pastikan dinding tersebut mendapat cukup cahaya matahari. Tanaman yang cocok untuk taman vertikal antara lain sukulen dan tanaman gantung seperti krisan. Untuk memperindah taman vertikal, Anda bisa menambahkan warna pada pot atau memasang pencahayaan yang menarik.
2. Taman Bonsai
Bonsai, yang berarti 'tanaman dalam pot' dalam bahasa Jepang, adalah pilihan tepat bagi Anda yang memiliki hobi mengoleksi tanaman hias tetapi memiliki ruang terbatas. Bonsai dapat ditempatkan di atas meja, rak, atau dudukan, menciptakan taman kecil yang indah di dalam rumah. Meskipun menanam dan merawat bonsai membutuhkan kesabaran, hasil akhirnya sangat memuaskan, dengan tanaman yang memiliki bentuk unik dan artistik.
3. Taman Bergaya Klasik
Sentuhan klasik juga dapat diterapkan dalam taman dalam rumah minimalis. Tanaman hias seperti monstera atau begonia dengan pot tanah liat klasik dapat memberikan nuansa vintage yang elegan. Anda juga bisa menambahkan furnitur klasik seperti bangku kayu atau meja kecil untuk menciptakan suasana yang nyaman dan hangat.
4. Taman dalam Kaca atau Terrarium
Konsep taman dalam kaca atau terrarium sangat cocok bagi Anda yang ingin memiliki taman kecil yang terlindungi di dalam rumah. Terrarium umumnya menggunakan wadah kaca transparan yang memungkinkan Anda menikmati pemandangan hijau yang menenangkan.
Tanaman seperti sukulen, kaktus, dan tanaman hias seperti begonia sangat populer untuk terrarium. Walaupun sederhana, terrarium dapat menjadi elemen dekoratif yang memikat jika disusun dengan baik, mengutamakan bentuk, tekstur, dan warna daun.
5. Taman Anggrek
Anggrek adalah pilihan ideal jika Anda ingin menambahkan variasi warna ke taman dalam rumah minimalis. Anggrek memiliki masa hidup yang panjang, dan beberapa spesies bahkan dapat bertahan selama puluhan tahun jika dirawat dengan baik.
Anggrek terkenal dengan keindahan dan keanekaragaman warnanya, dari putih, merah, oranye, ungu, hingga warna campuran yang eksotis. Keindahan ini menjadikan anggrek sebagai salah satu tanaman hias paling diminati.
6. Taman Herbal
Bagi Anda yang tertarik untuk memiliki taman yang tidak hanya indah tetapi juga fungsional, taman herbal dalam rumah adalah pilihan yang tepat. Tanaman herbal seperti basil, mint, rosemary, thyme, dan oregano dapat ditanam di dalam rumah dan langsung dipetik saat dibutuhkan. Selain memberikan aroma yang segar, tanaman herbal juga dapat digunakan dalam masakan sehari-hari, sehingga memberikan manfaat ganda.
7. Taman Kebun Sayur
Menanam sayuran di dalam rumah bukanlah hal yang mustahil dengan taman minimalis berkonsep kebun sayur. Taman ini sangat cocok bagi Anda yang ingin menjalani gaya hidup sehat dengan menanam sayuran organik bebas pestisida. Selain itu, taman kebun sayur juga dapat memperindah ruangan dengan kehadiran tanaman hijau yang segar.
8. Taman Zen
Taman Zen, atau taman dengan konsep Jepang, dirancang untuk menciptakan suasana yang tenang dan damai. Taman ini biasanya didominasi oleh elemen batu, pasir, dan tanaman, tanpa hiasan dekoratif yang berlebihan. Beberapa jenis tanaman yang cocok untuk taman Zen antara lain lumut, bambu, dan tanaman hias kecil. Taman Zen sangat cocok bagi Anda yang mencari ketenangan di tengah kesibukan sehari-hari.
9. Taman Menyerupai Hutan
Konsep taman menyerupai hutan membawa keindahan alam ke dalam rumah dengan elemen seperti pepohonan, semak-semak, dan batu-batuan. Untuk menambah kesan alami, tambahkan elemen air seperti air terjun mini atau aliran sungai kecil. Suara gemericik air akan memberikan sensasi sejuk dan membuat suasana rumah terasa lebih segar.
10. Taman dengan Kolam atau Akuaponik
Menambahkan kolam kecil ke dalam taman dalam rumah minimalis dapat meningkatkan aspek estetika sekaligus memberikan efek menenangkan. Suara gemericik air dan ikan yang berenang bebas memberikan kesan rileks dan damai. Jika ingin lebih inovatif, Anda dapat mengadopsi sistem akuaponik, yaitu kombinasi antara budidaya tanaman dan ikan.
Tanaman menggunakan limbah ikan sebagai nutrisi, sementara ikan mendapatkan air yang lebih bersih. Tanaman air seperti bambu, eceng gondok, atau teratai cocok untuk konsep ini, sedangkan ikan guppies dan koi adalah pilihan yang tepat untuk kolam akuaponik.
Dengan berbagai inspirasi di atas, Anda bisa memilih dan menyesuaikan taman dalam rumah minimalis sesuai dengan kebutuhan dan selera pribadi. Tidak hanya membuat rumah terasa lebih sejuk dan segar, taman dalam rumah juga menambah nilai estetika dan kenyamanan, terutama saat cuaca panas.