3 Bahaya Memencet Jerawat Sembarangan, Bisa Makin Parah
Meskipun tampak seperti solusi cepat untuk mengatasi masalah jerawat, tapi kebiasaan ini justru dapat membawa lebih banyak kerugian daripada manfaat.
3 Bahaya Memencet Jerawat Sembarangan, Bisa Makin Parah
Siapa yang suka gemas sama jerawat di kulit wajah? Pasti ada rasa ingin memencetnya bukan biar jerawat di kulit pecah dan jadi kempes? Nah, perlu kamu tahu bahwa memencet jerawat sendiri bukanlah hal yang direkomendasikan.
Meskipun tampak seperti solusi cepat untuk mengatasi masalah jerawat, tapi kebiasaan ini justru dapat membawa lebih banyak kerugian daripada manfaat. Salah satunya, memencet jerawat ternyata dapat membuat masalah kulit ini jadi tambah parah. Lantas, apa saja alasan mengapa jerawat di kulit wajah seharusnya nggak dipencet? Simak dulu yuk yang berikut ini.
1. Infeksi Kulit
Memencet jerawat dengan tangan yang nggak bersih dapat membuat bakteri dan kuman menempel pada kulit. Hal ini tentunya bisa menyebabkan infeksi yang lebih serius, seperti impetigo ataupun selulitis. Nah, umumnya gejala infeksi ini dapat berupa kemerahan, pembengkakan, nyeri, dan juga nanah. Apabila nggak segera diobati, maka infeksi ini dapat menjadi semakin parah dan memerlukan perawatan medis lebih lanjut.
-
Gimana cara memencet jerawat bikin kulit makin iritasi? Memencet jerawat dapat menyebabkan peradangan yang lebih parah pada kulit. Tekanan yang diberikan saat memencet dapat merusak dinding folikel rambut dan jaringan di sekitarnya, mengakibatkan peradangan yang lebih luas dan meradang.
-
Kenapa memencet jerawat bikin jerawat menyebar? Kebiasaan memencet jerawat, terutama dengan tangan yang tidak bersih, dapat menyebabkan penyebaran bakteri dan peradangan ke area kulit yang sehat. Hal ini dapat menyebabkan munculnya jerawat baru di sekitar area yang sudah terinfeksi.
-
Siapa yang sering memencet jerawat? Almond menjelaskan bahwa banyak orang, terutama pria, sering kali merasa tergoda untuk mengorek jerawat yang muncul.
-
Bagaimana cara mengobati jerawat dengan aman? Dalam perawatan kulit yang mengalami jerawat, Almond memberi rekomendasi untuk menghindari penggunaan scrub. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa scrub dapat memperburuk kondisi radang pada kulit dan membuat jerawat menjadi lebih meradang. 'Yang sebaiknya digunakan adalah calming cream atau krim yang menenangkan radang, yang dapat mengurangi kemerahan,' katanya.
-
Apa saja penyebab jerawat? Penyebab jerawat sangat beragam dan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: 1. Faktor Hormonal Salah satu penyebab utama timbulnya jerawat adalah perubahan hormon dalam tubuh.
-
Kenapa patch jerawat berbahaya jika dipakai terlalu lama? Penggunaan acne patch dalam jangka waktu yang terlalu lama dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Ini disebabkan oleh bahan perekat yang ada pada patch, yang dapat mengiritasi kulit jika terlalu lama menempel.
2. Bekas Luka dan Jaringan Parut
Ketika jerawat dipencet, lapisan kulit yang lebih dalam dapat berisiko terluka. Hal ini dapat menyebabkan jaringan parut yang permanen, seperti bekas luka hipertrofik atau keloid. Bekas luka ini seringkali sulit dihilangkan dan dapat mengganggu penampilan kulit dalam jangka panjang.
3. Penyebaran Jerawat
Memencet jerawat dapat mendorong bakteri dan minyak ke dalam pori-pori sekitarnya, sehingga bisa menyebabkan jerawat baru muncul. Selain itu, tekanan yang diberikan saat memencet jerawat dapat merusak folikel rambut dan menyebabkan peradangan yang lebih parah. Inilah mengapa, sebaiknya jangan memencet jerawat pada kulit wajah, meski kamu merasa gemas sekalipun.
Cara Mengatasi Jerawat dengan Aman
Daripada memencet jerawat, ada beberapa cara yang lebih aman untuk mengatasinya.
Pertama, gunakan produk perawatan kulit yang tepat. Kamu bisa memilih produk yang mengandung bahan aktif seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide yang dapat membantu mengurangi jerawat. Kedua, jagalah kebersihan kulit dengan rajin mencucinya. Cuci wajah dengan sabun cuci wajah berbahan lembut dan memiliki kemampuan untuk mengangkat minyak, kotoran, debu, hingga sisa-sisa makeup atau skincare lainnya. Jangan lupa pula untuk menghindari penggunaan produk yang dapat mengiritasi kulit.
Jika kondisi jerawat dirasa semakin parah, nggak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter kulit terpercaya. Seorang profesional seperti dokter spesialis kulit biasanya dapat memberikan perawatan yang sesuai, seperti terapi cahaya atau resep obat.
Well, itu tadi sejumlah bahaya yang bisa dialami apabila kamu memencet jerawat sembarangan. Ingatlah, memencet jerawat sembarangan bisa tampak sebagai solusi instan, tetapi risiko infeksi, bekas luka, dan penyebaran jerawat akan bisa kamu rasakan. Inilah mengapa, penting untuk merawat kulit dengan cara yang tepat dan berkonsultasi dengan profesional sebagai langkah terbaik untuk menjaga kesehatan kulit.