5 Tips yang bikin rumah bebas dari sentuhan maling

Merdeka.com - Punya rumah yang aman dan jauh dari jangkauan maling, tentu saja menjadi idaman banyak pemilik rumah. Dengan begitu, penghuni bisa tenang saat berada di dalam, atau saat sedang bepergian. Apalagi, kalau sedang meninggalkan anak dan istri di rumah. Wah, tentunya Anda menginginkan hunian yang aman dari maling. Nah, berikut ini adalah tips yang bisa dilakukan.

Bikin Rumah Jadi CantikRumah yang terlihat kotor dan lapuk adalah sasaran empuk bagi pencuri. Ini tandanya bahwa hanya dengan beberapa kali dorongan, pintu bisa bobol karena kayu kusen tidak kuat untuk menyangga pengunci. Memberi kesan rumah yang bagus dan kokoh akan membuat maling berpikir dua kali untuk masuk ke dalam rumah.

Pasang CCTVPencoleng paling anti dengan rumah yang dilengkapi CCTV. Kalau dari depan sudah terlihat kamera ini, pelaku kriminal tidak akan pernah berpikir untuk menyentuh pagar rumah Anda. Pantang bagi mereka untuk memperlihatkan wajah di kamera CCTV.

Pengunci GandaJangan salah, meskipun sudah memasang gembok pagar, maling jaman sekarang bisa mempelajarinya terlebih dahulu sebelum membukanya, entah secara halus atau paksa. Gembok memang diperlukan sebagai pengamanan ekstra. Bila perlu, pakailah gembok dengan sistem yang rumit, di tempat yang sulit dijangkau tangan. Atau bila perlu, pakai pengunci tenaga magnet yang hanya bisa dibuka dengan kode khusus.

Tambah PeneranganBila rumah memiliki penerangan yang cukup di berbagai sudutnya, pencuri bakal menghindarinya. Berikan lampu tambahan pada sudut-sudut yang bisa dimanfaatkan maling untuk menyembunyikan diri.

Ciptakan Kesan Rumah Tidak KosongYang namanya kesibukan pasti datang kapan saja, membuat rumah harus ditinggal tanpa penghuni. Tak ada salahnya berinvestasi dengan memasang perangkat-perangkat elektronik yang bisa menciptakan kesan rumah tidak kosong. Misal, alarm pintu rumah, timer untuk menyalakan dan mematikan lampu sesuai jamnya, atau menyalakan dan mematikan televisi dan radio.

Dengan beragam tips di atas, menjadikan rumah aman dari incaran maling. Tapi, kalau mau yang lebih aman lagi, Anda bisa berpindah ke apartemen saja. Pasalnya, apartemen memiliki sistem keamanan berganda sehingga jarang banget maling bisa masuk.

Hal ini diterapkan oleh apartemen di Meikarta yang terletak di Cikarang, Jawa Barat. Terdapat penjagaan atau Security selama 24 jam dan CCTV yang memantau. CCTV memang ampuh untuk menangkap gerak-gerik penjahat, sehingga kalau ada yang melakukan tindak kejahatan, akan segera tertangkap dengan adanya rekaman CCTV. Apalagi untuk CCTV yang ukurannya kecil, dapat diletakkan di tempat manapun yang rawan seperti dapur.

Ukuran CCTV yang kecil dan nyaris tidak terlihat membuat siapapun tidak merasa dicurigai, diawasi, atau dimata-matai, termasuk yang ingin berbuat jahat di apartemen. Hal lainnya bisa dilakukan adalah pengawasan ketat seperti kartu akses khusus atau lift khusus.

Untuk satu gedung apartemen, jumlah ideal petugas sekuriti sekitar 26 orang. Mereka dibagi ke dalam lima pos yang masing-masing dijaga oleh enam orang dalam tiga shift. Mereka ditempatkan di pos pintu masuk, pos pintu keluar, pos pintu barang, lobi utama, dan ruang televisi pengawas (CCTV). Enam orang sisanya ditugaskan berkeliling di dalam dan luar gedung.

Waktu berkunjung tamu dan barang masuk pun disamakan yakni antara jam 07.00 pagi hingga jam 15.00 sore. Semua ini merupakan hal yang penting, karena sebagian besar penghuni apartemen lebih banyak menghabiskan waktunya di luar, baik untuk bekerja, makan atau rekreasi.

Begitu juga bagi yang memiliki anak kecil, setiap gerakannya di lingkungan unit bisa terpantau. Kalau sudah demikian, maka tinggal di apartemen Meikarta yang memiliki sistem keamanan yang sedemikian rupa bisa membuat penghuninya merasa aman. Info lengkap kunjungi Meikarta.com. (mdk/ayu)