Kisah Inspiratif Pedagang Mi Ayam yang Memberi Gratisan untuk Hafiz Al-Quran dan Dapat Hadiah Umrah
Dalam acara yang dipandu oleh Erwin Centang Biru, Kholis, seorang pedagang mi ayam, memberikan hadiah umrah gratis kepada santri hafiz Al-Quran.

Masihkah Anda ingat dengan Kholis, pedagang mi ayam yang memberikan makanan gratis kepada hafiz Al-Quran? Kisahnya yang sempat viral di media sosial menarik perhatian konten kreator lain, Erwin Centang Biru.
Ia mengajak Kholis untuk berkolaborasi dalam sebuah konten, di mana mereka berjualan bersama sambil mendorong gerobak mi ayam. Erwin bertanya kepada Kholis tentang motivasinya dan cita-citanya, yang salah satunya adalah harapan agar kedua anaknya kelak bisa menjadi hafiz Al-Quran.
Kholis mengungkapkan bahwa dalam sehari, ia mampu menjual sekitar 45 porsi, dan tujuh di antaranya adalah hafiz Al-Quran yang sedang belajar di Pondok Pesantren. Ketika ditanya tentang kemungkinan kerugian, pria paruh baya ini dengan tegas menjawab bahwa ia tidak merasa rugi, malah merasa mendapatkan berkah dari Al-Quran.
Singkat cerita, mereka tiba di sebuah pesantren putri, di mana antrean para murid sudah terlihat untuk "setor" ayat kepada Kholis agar bisa mendapatkan mi ayam gratis. Setelah melayani banyak santri, Kholis tiba-tiba menerima segepok uang dari Edwin.
“InsyaAllah cukup, kalau kurang nanti Allah yang cukupkan,” ucap Erwin. Tak sampai di situ, Erwin juga memberikan amplop berisi surat yang diminta untuk dibaca oleh Kholis. Sang penjual mi ayam pun terharu saat mengetahui isi surat tersebut, yang mengabarkan bahwa ia akan diberangkatkan umrah gratis oleh sebuah biro perjalanan.
Air matanya hampir menetes, menandakan betapa terharunya ia. Dari raut wajah dan kata-katanya, terlihat jelas bahwa Kholis sangat bersyukur dan tidak menyangka akan mendapatkan berkah seperti ini, dilansir Merdeka.com dari berbagai sumber pada, Rabu(19/3/2025).
Cerita Tersebut Kembali menjadi Viral di Media Sosial

Kisah Kholis kembali menjadi perbincangan hangat dan diunggah oleh berbagai akun di media sosial. Salah satu akun Instagram, @folkbanjarbaru, menuliskan, "Viral kisah penjual mie ayam yang ikhlas menggratiskan dagangannya untuk para penghafal Al-Qur'an! Siapa sangka, kebaikan hatinya berbuah manis, beliau mendapatkan hadiah UMROH GRATIS!" Akun tersebut juga menambahkan, "Sungguh, Allah SWT tidak pernah tidur dan selalu membalas kebaikan hamba-Nya. Kisah ini menjadi bukti nyata bahwa keikhlasan dan ketulusan hati akan mendatangkan berkah yang tak terduga." Cerita ini menginspirasi banyak orang untuk terus berbuat baik dan memberikan manfaat bagi sesama.
Di akhir unggahannya, akun tersebut mengajak, "Mari kita doakan agar beliau diberikan kelancaran dan keberkahan dalam menjalankan ibadah umrohnya. Aamiin." Warganet pun ramai berkomentar mengenai hadiah umrah yang diterima Kholis dari biro perjalanan Bisa Umroh. "Batalkah kalo saya ikut nangis," ungkap seorang warganet yang merasa terharu dengan kisah tersebut. Sementara itu, ada juga yang memuji kebesaran Allah atas apa yang diterima oleh penjual mie ayam tersebut dengan menyatakan, "MasyaAllah." Kisah ini jelas menunjukkan bagaimana kebaikan dapat mendatangkan balasan yang luar biasa.
Nikmati Mi Ayam Sepuasnya tanpa Biaya

Dalam berita sebelumnya, Kholis memberikan mi ayam secara gratis kepada seorang murid pesantren. Awalnya, murid tersebut merasa ragu apakah informasi di gerobak Kholis mengenai pemberian gratis sepuasnya itu benar adanya. Selanjutnya, Kholis menantang murid tersebut untuk melanjutkan ayat Al-Quran yang dibacanya. Setelah Kholis menyelesaikan bacaan, murid itu dengan lancar meneruskan ayat berikutnya dan berhasil mendapatkan mi ayam tanpa biaya. "Mantap, dapat gratis," seru si penjual dengan penuh semangat.
Kholis sendiri telah melaksanakan niat baik ini selama bertahun-tahun. Di media sosial, ia menuliskan, "Jadikan Al-Quran sebagai surat cintamu sepanjang masa, karena di dalamnya terdapat petunjuk yang tak akan sirna. Bacalah, renungkan, dan amalkan, sebab Al-Qur'an akan menjadi cahaya penuntun serta pemberi syafaat di hari akhir," ungkapnya di akun TikTok @kholisrelawanquran pada Kamis, 6 Maret 2025. Unggahan ini menjadi viral dan disukai oleh lebih dari 25 ribu pengguna TikTok, serta mendapatkan beragam reaksi dari netizen. "Bisnis mie ayam bisnis dengan Allah," tulis salah satu warganet yang terkesan dengan tindakan Kholis.
Al-Hafidz Berfungsi sebagai Penjaga dan Pelindung

"Makanan yang disajikan pasti penuh berkah dan rahmat, penglarisnya jalur langit semangat bang bakul semoga selalu sehat," tulis seorang warganet. "Wah, sepertinya pelanggan setianya adalah santri-santri dari Maskanul Huffadz," tambah warganet lainnya.
"Di dunia dapat, insya Allah tabungan sudah menunggu di akhirat,""Semoga usaha bang laris manis berkah barokah,""Di mana lokasi Tangsel-nya, bang? Saya dari Ciputat, ingin mencoba mie ayamnya,""Saya berada di Parigi Pondok Aren, dekat dengan Ponpes Maskanul Huffadz." "Boleh saran, bang? Makanannya jangan pakai kresek, ya. Lebih baik pakai plastik atau yang lebih ramah lingkungan,"
Sementara itu, mengutip dari kanal Islami Liputan6.com pada 31 Januari 2025, orang yang berhasil menghafal seluruh isi Al-Qur'an akan mendapatkan gelar Al Hafidz. Lalu, apakah sebenarnya makna dari Al Hafidz itu? Secara etimologis, Al Hafidz berasal dari kata dalam bahasa Arab "hafidz," yang berarti "penjaga" atau "pemelihara."
Dalam konteks Al-Qur'an, gelar Al Hafidz merujuk pada individu yang telah berhasil menghafal seluruh isi ayat suci tersebut, yang terdiri dari 30 juz, 114 surah, dan 6.236 ayat. Gelar Al Hafidz bukan sekadar sebuah label, melainkan membawa tanggung jawab yang besar. Seorang Al Hafidz diharapkan tidak hanya mampu melafalkan ayat-ayat Al-Qur'an dari ingatan, tetapi juga memahami maknanya dan mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya dalam kehidupan sehari-hari.