Trik Menyimpan Singkong Tanpa Menghitam dan Tetap Renyah Saat Diolah
Cara menyimpan singkong agar awet hingga berminggu-minggu ternyata bisa dilakukan dengan mudah. Trik ini membuat singkong tetap renyah dan segar.
Singkong, bahan makanan serbaguna ini, dikenal kaya akan nutrisi penting seperti karbohidrat, zat besi, fosfor, hingga kalium yang bermanfaat untuk kesehatan tulang dan gigi. Selain mudah diolah menjadi berbagai makanan lezat, mulai dari keripik hingga tape, singkong juga populer di kalangan masyarakat sebagai makanan yang mengenyangkan dan bernutrisi.
Namun, menyimpan singkong yang sudah dikupas butuh teknik khusus agar kualitasnya tetap terjaga. Kesalahan dalam menyimpan singkong bisa membuat warnanya menghitam, bahkan mengubah rasanya jadi pahit. Berikut ini cara praktis yang bisa dilakukan untuk menjaga kesegaran singkong yang sudah dikupas hingga tetap enak dikonsumsi dalam waktu lama yang telah dirangkum pada Senin (11/11/2024).
-
Bagaimana menyimpan singkong agar awet? Setelah dikupas dan direndam dalam air, singkong dapat disimpan di dalam kulkas agar tetap segar dan awet. Hal ini membuatnya dapat bertahan lebih lama, yaitu sekitar dua hingga tiga minggu. Untuk menjaga kesegaran dan menghindari bau yang tidak diinginkan, air rendaman harus diganti setiap dua hari.
-
Bagaimana cara menyimpan warna hijau daun singkong? Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memastikan daun singkong yang dihasilkan tetap enak dan menarik untuk disajikan.
-
Bagaimana cara aman mengolah singkong? The Centre for Food Safety merekomendasikan agar singkong dipotong menjadi bagian-bagian kecil, direndam dalam air, dan kemudian direbus hingga matang dalam panci yang berisi air baru.
-
Bagaimana cara aman untuk mengolah singkong? The Centre for Food Safety merekomendasikan agar singkong dipotong menjadi bagian-bagian kecil, direndam dalam air, dan kemudian direbus hingga matang dalam panci berisi air baru.
-
Bagaimana cara menyimpan daun singkong yang sudah direbus? Daun singkong yang telah direbus dapat disimpan dalam kulkas untuk dijadikan stok, menghindari keperluan merebus setiap kali hendak dikonsumsi.
-
Bagaimana cara menyimpan kentang yang sudah dikupas agar tidak berubah warna? Langkah selanjutnya adalah menempatkan kentang ke dalam sebuah wadah atau baskom, lalu menambahkan air bersih hingga seluruh bagian kentang terendam. Tujuan dari penambahan air ini adalah untuk mencegah terjadinya oksidasi akibat paparan udara langsung pada permukaan kentang yang telah dikupas.
Mengupas Singkong dengan Tepat
Mulailah dengan mengupas kulit singkong secara menyeluruh agar siap untuk disimpan. Menurut video YouTube Dapur Leony pertama-tama potong bagian ujung atas dan bawah singkong agar lebih mudah dikupas. Lalu, sayat kulitnya sekitar dua hingga tiga milimeter menggunakan pisau, dari atas ke bawah.
Setelah itu, kulit yang sudah disayat bisa dicongkel dan diangkat menggunakan tangan. Teknik ini sangat membantu agar proses pengupasan lebih efisien dan tidak ada bagian kulit yang tertinggal pada singkong.
Mencuci Singkong Agar Bersih dan Siap Disimpan
Jika singkong sudah dikupas, pastikan untuk mencucinya di bawah air mengalir hingga bersih. Langkah ini bertujuan untuk menghilangkan semua kotoran dan sisa kulit yang mungkin masih menempel, karena kotoran yang tertinggal bisa membuat singkong kurang awet ketika disimpan.
Setelah bersih, singkong bisa langsung diletakkan di dalam wadah untuk tahap selanjutnya. Penggunaan wadah yang kedap udara juga direkomendasikan untuk menjaga kesegaran singkong lebih lama.
Trik Menambah Air dan Garam untuk Mencegah Perubahan Warna
Agar singkong yang disimpan tidak menghitam, isi wadah dengan air hingga singkong terendam seluruhnya. Proses ini bertujuan menjaga kelembapan singkong, sekaligus mencegahnya mengering atau berubah warna. Selain air, tambahkan pula sejumput garam dalam rendaman tersebut.
Garam berfungsi sebagai pengawet alami yang mencegah oksidasi pada singkong sehingga tidak mudah menghitam. Dengan cara ini, kualitas singkong dapat bertahan lebih lama, tetap putih, dan bebas dari rasa pahit.
Menyimpan Singkong di Kulkas Bagian Bawah
Jika singkong sudah berada dalam wadah kedap udara dan terendam air, tutup rapat wadah tersebut, lalu simpan di bagian bawah kulkas. Menurut tips Dapur Leony, menyimpan di kulkas bawah membantu menjaga suhu singkong tetap stabil agar lebih awet.
Namun, penting untuk diingat bahwa air rendaman perlu diganti secara berkala, setidaknya setiap tiga hari sekali. Hal ini akan memastikan singkong tetap dalam kondisi segar dan tidak menimbulkan aroma yang kurang sedap.
Proses Mengolah Singkong yang Sudah Disimpan
Saat singkong akan diolah, cukup keluarkan dari wadah dan potong sesuai kebutuhan. Dengan metode penyimpanan ini, tekstur dan warna singkong tetap segar tanpa ada perubahan rasa. Menurut tips dari Dapur Leony, singkong yang disimpan dengan cara ini akan tetap putih dan tidak pahit meski sudah disimpan beberapa minggu.
Sebelum dimasak, pastikan singkong kembali dicuci sebentar di bawah air mengalir agar benar-benar siap diolah. Singkong bisa langsung diolah menjadi hidangan favorit Anda, baik digoreng, dikukus, atau dibuat keripik.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Penyimpanan Singkong
Apakah singkong bisa disimpan dalam keadaan mentah di suhu ruang?
Singkong yang sudah dikupas sebaiknya tidak disimpan di suhu ruang karena akan cepat menghitam dan menjadi pahit. Simpan di kulkas dalam rendaman air dan garam agar lebih awet.
Berapa lama singkong yang sudah dikupas bisa bertahan di kulkas?
Dengan metode rendaman air dan tambahan garam, singkong bisa awet hingga berminggu-minggu di kulkas bagian bawah, asalkan air rendamannya diganti setiap tiga hari.
Apakah air rendaman singkong perlu diganti?
Ya, air rendaman perlu diganti setiap tiga hari sekali untuk menjaga kesegaran singkong dan mencegah bau yang kurang sedap.
Apa yang harus dilakukan jika singkong mulai berubah warna?
Jika singkong mulai menghitam, bisa jadi air rendamannya terlalu lama tidak diganti. Ganti airnya, tambahkan sedikit garam, dan pastikan wadahnya tertutup rapat.