Cerita Warga Pesisir Pandeglang Pilih Tak Mau Pindah di Tengah Potensi Gempa Megathrust: Ya Kita Berdoa Saja
Meski tinggi risiko, warga di sekitar pantai mengaku tak ingin pindah atau mencari tempat tinggal baru yang lebih aman.
Masyarakat di pesisir Kabupaten Pandeglang, Banten, mencurahkan kekhawatirannya soal potensi bencana Megathrust. Mereka mengaku mengetahui informasi tersebut dan merasa takut jika gempa besar itu benar-benar terjadi.
Beberapa waktu terakhir, kabar tentang gempa Megathrust mencuat di berbagai platform media. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahkan menyebut jika kejadiannya hanya tinggal menunggu waktu.
-
Apa itu gempa megathrust? Gempa megathrust adalah jenis gempa bumi yang terjadi di zona subduksi, yaitu wilayah di mana satu lempeng tektonik bergerak menukik ke bawah lempeng lain. Istilah 'megathrust' berasal dari kata 'mega' yang berarti besar dan 'thrust' yang berarti dorongan atau tekanan.
-
Dimana gempa megathrust terjadi? Gempa megathrust terjadi di zona subduksi, di mana satu lempeng tektonik, biasanya lempeng samudra yang lebih berat, menyusup ke bawah lempeng benua yang lebih ringan. Proses ini menciptakan medan tegangan yang sangat besar di sepanjang batas lempeng.
-
Mengapa gempa megathrust berbahaya? Karena energinya sangat besar, gempa ini seringkali disertai dengan tsunami. Contoh gempa megathrust yang terkenal adalah gempa dan tsunami di Aceh pada tahun 2004, yang terjadi akibat subduksi lempeng Indo-Australia di bawah lempeng Eurasia.
-
Mengapa warga Dusun Tempel tidak mengungsi saat erupsi Merapi? Fakta unik lain dari Dusun Tempel adalah ketika terjadi erupsi Gunung Merapi pada 2010 lalu. Kala itu, banyak dari warga di desa tetangga yang mengungsi. Namun Dusun Tempel warganya justru tetap memilih tetap tinggal di rumah kendati jaraknya amat dekat.
-
Apa dampak megathrust di Bantul? Bila pusat gempa megathrust berada di laut selatan Jawa, pusat gempa akibat dari pergerakan Sesar Opak berada di darat.'Jadi kalau itu terjadi gempa, walaupun dengan magnitude sama, tetapi dampaknya bisa lebih besar yang di darat. Hanya saja kalau megathrust itu punya dampak lain yaitu tsunami,' kata Agus.
-
Bagaimana gempa megathrust terjadi? Proses terjadinya gempa megathrust melibatkan interaksi kompleks antara lempeng tektonik di zona subduksi. Berikut penjelasan mengenai mekanisme dan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap terjadinya gempa ini: 1. Interaksi Lempeng Tektonik Gempa megathrust terjadi di zona subduksi, di mana satu lempeng tektonik, biasanya lempeng samudra yang lebih berat, menyusup ke bawah lempeng benua yang lebih ringan. Proses ini menciptakan medan tegangan yang sangat besar di sepanjang batas lempeng.
Meski tinggi resiko, warga di sekitar pantai selatan kabupaten tersebut mengaku tak ingin pindah atau mencari tempat tinggal baru yang lebih aman. Berikut informasi selengkapnya.
Warga Sudah Dengar Kabar Megathrust
Salah seorang warga di pesisir selatan Pandeglang, Munir, mengaku was-was akan terjadinya potensi bencana Megathrust yang ramai dibicarakan masyarakat.
Kendati demikian, ia tetap melakukan aktivitasnya seperti biasa di wilayah bibir pantai bersama masyarakat lain.
“Iya, dengar soal Megathrust itu, banyak lah kabarnya dari masyarakat sana ya,” kata Munir, mengutip Youtube SCTV Banten, Kamis (22/8).
Rasakan Khawatir
Menurut Munir, dirinya mengaku khawatir. Bahkan ia juga merasa takut jika bencana besar itu benar-benar terjadi.
Menurutnya, tempat tinggal yang dekat dengan pantai membuat dampaknya akan sangat dirasakan dan menimbulkan banyak kerugian.
“Rasa takut itu pasti ada, khawatir juga, karena rumah kita kan di daerah pesisir, Tsunami ini kan yang banyak ada di dekat laut seperti ini,” katanya.
Tak Ada Pilihan Selain Berdoa
Kendati demikian, Munir hanya bisa pasrah. Ia pun tak punya banyak pilihan selain tetap menempati rumahnya.
Dirinya terus berdoa, agar bencana yang dapat memicu gempa dan tsunami besar tidak benar-benar terjadi ke depan.
“Untuk pindah rumah, saya nggak, nggak ada rencana. Ya berbahaya, tapi berdoa saja, mudah-mudahan nggak terjadi, nggak ada,” curhatnya.
Warga Takut Berlibur ke Pantai
Adanya kabar Megathrust juga diketahui oleh para pengunjung pantai di pesisir selatan Pandeglang. Mereka mengaku was-was berlibur ke wilayah laut.
Lalu saat ini, beberapa wisatawan mengaku sudah terlanjur merencanakan kunjungan untuk menikmati suasana di lokasi. Mereka juga sadar, lantaran kondisi air laut saat ini sudah lebih tinggi dari daratan.
“Ya was-was banget sih, ini ke pantai karena udah terlanjur merencanakan sebelum ada kabar Megathrust. Apalagi sekarang air laut kan sudah lebih naik ya,” kata pengunjung bernama Elin.
Masyarakat Diminta Tidak Panik
Sementara, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Reza Ahmad Kurniawan, menyebut bahwa hal ini bukanlah sebuah peringatan dini.
Reza turut meminta masyarakat tetap tenang dan tidak panik, karena bencana tersebut masih belum bisa diprediksi secara pasti. Meski demikian, kewaspadaan wajar ditingkatkan dalam aspek kebencanaan.
“Kata-kata ‘tinggal menunggu waktu’ ini bukanlah peringatan dini, ini dimaksudkan tentan dua zona yakni Selat Sunda dan Siberut – Mentawai yang masih belum melepaskan energinya. Artinya, ini tidak terjadi dalam waktu dekat dan kewaspadaan tetap harus ada,” katanya.
Langkah-langkah untuk Antisipasi Megathrust
Mengutip ANTARA, Megathrust merupakan bencana alam berupa gempa akibat pertemuan antar lempeng tektonik di zona subduksi. Kondisi ini memicu salah satu lempeng harus terdorong ke bawah lempeng tektonik lainnya.
Patahan ini kemudian bisa menimbulkan tekanan air ke celah dan air laut kembali terdorong, hingga menimbulkan bencana tsunami. Magnitudonya juga bisa di atas 7 dengan durasi yang lama hingga bermenit-menit.
Menurut para ahli, terdapat sejumlah langkah untuk mengantisipasi dampak dari bencana Megathrust yakni memperkuat struktur bangunan, menyiapkan tas siaga bencana serta lindungi tubuh dari benda-benda yang berpotensi ambruk. Paling terpenting saat ini adalah upaya mitigasi agar bisa meminimalisir korban jiwa di masyarakat wilayah pesisir.