Memahami Makna Islam yang Sesungguhnya, Muslim Wajib Tahu
Merdeka.com - Islam merupakan salah satu agama terbesar yang tersebar di seluruh dunia saat ini. Agama Islam juga menjadi satu-satunya agama yang diridhai oleh Allah SWT. Kita sebagai umat Muslim harus bersyukur karena tinggal di Indonesia, di mana mayoritas penduduknya beragama Islam.
Agama Islam terus berkembang dan bisa diterima oleh banyak orang berkat usaha yang dilakukan oleh para Nabi dan juga ulama-ulama kita. Jika diperhatikan, Islam juga berbeda dengan agama lain yang mengambil nama agama dari nama pendiri atau nama tempat penyebarannya.
Baca juga: Makna Nama Islam Ketahui Asal Katanya Dan Prinsip Ajarannya
-
Mengapa penting memahami ajaran Islam? Selain itu, berusaha memahami makna dan kandungan ajaran Islam secara mendalam juga sangat penting. Mengikuti majelis ilmu, membaca buku-buku keislaman, serta berdiskusi dengan ulama dan sesama Muslim dapat memperkaya pengetahuan dan memperkuat keyakinan.
-
Bagaimana cara mengetahui makna Islam? Dengan mengetahui dan memahami makna agama Islam, kita juga bisa semakin mengerti bagaimana seharusnya menjadi seorang muslim yang benar.
-
Apa makna utama dari Islam? Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran Islam yang diberikan oleh Allah SWT.
-
Siapa yang menerangkan makna Islam? Dari Umar radhiyallahu ta'ala 'anhu berkata, 'Ketika kami sedang duduk-duduk bersama dengan Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul seorang laki-laki yang pakaiannya sangat putih, rambutnya sangat hitam, pada dirinya tidak terlihat tanda-tanda seorang musafir, namun tidak ada satu pun di antara kami yang mengenalnya. Hingga ia duduk di dekat Nabi SAW. Dia menempelkan lututnya ke lutut Nabi SAW dan meletakkan telapak tangannya di atas paha Nabi. Dia berkata: Wahai Muhammad, jelaskan padaku tentang Islam? Rasulullah SAW menjawab: Islam adalah engkau bersyahadat bahwasannya tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, dan Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan, dan melaksanakan haji ke Baitullah jika engkau mampu melaksanakannya.' (HR. Muslim).
-
Kenapa penting memahami hadis dalam Islam? Hadis merupakan sumber kedua dalam rujukan pengambilan hukum, maka sangat penting bagi umat Muslim untuk mempelajari dan menggali hadis-hadis.
-
Kenapa kata-kata islami penting? Dengan memadukan nilai-nilai kebaikan, kesabaran, dan ketawakalan, kata-kata tersebut dapat membangkitkan semangat seseorang untuk menghadapi tantangan hidup dengan penuh keyakinan.
Nama agama Islam merupakan istilah yang menunjukkan sikap dan sifat pemeluknya terhadap Allah SWT. Nama Islam lahir bukan karena pemberian dari seseorang atau sekelompok masyarakat, melainkan berasal dari Sang Pencipta langsung, Allah SWT.
Mengutip dari situs mui.or.id, kata Islam berasal dari kata dari “aslama”, “yuslimu”, “islaaman” yang berarti tunduk, patuh, dan selamat. Islam berarti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada ajaran-ajaran Islam yang diberikan oleh Allah SWT.
Sebagai seorang Muslim, kita selalu berusaha untuk menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangannya. Berbagai ibadah kita lakukan, meski masih belum bisa sempurna. Namun, pernahkah kita memikirkan tentang makna Islam selama kita hidup menjadi seorang muslim?
Sebagai seorang Muslim, tentu penting untuk mengetahui makna Islam. Dengan mengetahui dan memahami makna agama Islam, kita juga bisa semakin mengerti bagaimana seharusnya menjadi seorang muslim yang benar.
Pada artikel ini, berikut kami sampaikan mengenai apa pengertian Islam, dan juga apa sebenarnya makna Islam yang seharusnya kita ketahui.
Pengertian Islam
Mengutip dari brilio.net, Islam dalam bahasa Arab merupakan mashdar dari kata aslama-yuslimu-islaaman, yang artinya taat, tunduk, patuh, berserah diri kepada Allah. Sedangkan jika dilihat dari asal katanya, Islam berasal dari kata assalmu, aslama, istaslama, saliim, dan salaam. Masing-masing kata tersebut memiliki arti sebagai berikut:
Dalam Al-Qur'an sendiri, kata Islam sebagai agama disebutkan dalam surat Al Maidah ayat 3, yang artinya
"Pada hari ini telah Ku sempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku cukupkan kepadamu nikmat Ku, dan telah Ku ridhai Islam itu jadi agama bagimu."
Selain itu, surat Ali Imran ayat 9 juga menyebutkan agama Islam, yang artinya:
"Sesungguhnya agama di sisi Allah hanyalah Islam."
Disebutkan pula dalam surat Ali Imran ayat 85 yang artinya:
"Dan siapa saja yang mencari agama selain Islam, maka tidak akan diterima darinya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang merugi."
Sedangkan dalam hadis, Rasulullah pernah menjelaskan arti Islam. Hadis tersebut kemudian terkenal sebagai hadis Jibril, karena saat itu, malaikat Jibril yang berubah wujudnya menjadi seorang laki-laki datang menemui Rasulullah untuk bertanya tentang Islam dan meminta penjelasan pada Rasulullah. Berikut hadisnya:
Dari Umar radhiyallahu ta'ala 'anhu berkata,
"Ketika kami sedang duduk-duduk bersama dengan Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul seorang laki-laki yang pakaiannya sangat putih, rambutnya sangat hitam, pada dirinya tidak terlihat tanda-tanda seorang musafir, namun tidak ada satu pun di antara kami yang mengenalnya. Hingga ia duduk di dekat Nabi SAW. Dia menempelkan lututnya ke lutut Nabi SAW dan meletakkan telapak tangannya di atas paha Nabi.
Dia berkata: Wahai Muhammad, jelaskan padaku tentang Islam? Rasulullah SAW menjawab: Islam adalah engkau bersyahadat bahwasannya tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah, dan Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan, dan melaksanakan haji ke Baitullah jika engkau mampu melaksanakannya." (HR. Muslim).
Makna Islam
©2019 Merdeka.com/Free Images
Islam dibawa oleh Nabi Muhammad SAW untuk umat manusia sebagai petunjuk untuk meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat. Inti dari ajaran agama ini adalah bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan sholat, menunaikan zakat, berpuasa di bulan Ramadhan, dan pergi haji bila mampu. Semua hal tersebut lebih kita kenal dengan sebutan rukun Islam.
Sebelumnya disebutkan bahwa Islam memiliki arti kepasrahan atau ketundukan secara total kepada Allah SWT. Orang yang beragama Islam berarti dirinya telah berpasrah dan tunduk patuh hanya kepada ajaran-ajaran Islam.
Melansir dari muslim.or.id, Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelaskan tentang makna Islam yang artinya sebagai berikut:
"Berserah diri kepada Allah dengan mentauhidkan-Nya, dan taat serta patuh kepada-Nya, dengan penuh ketundukan dan perendahan diri".
Maka makna Islam adalah menundukkan diri kepada Allah dan taat kepada-Nya dengan mentauhidkan-Nya, memurnikan amalan hanya untuk-Nya, menaati perintah-perintah-Nya, dan meninggalkan larangan-larangannya.
Orang yang beragam Islam juga disebut Muslim, yang menunjukkan bahwa dirinya adalah hamba yang patuh terhadap Allah SWT, tunduk dan taat kepada-Nya, dengan melakukan apa yang Allah SWT perintahkan dan meninggalkan apa yang Allah SWT larang.
Rukun Iman dalam Islam
Setelah mengetahui apa itu Islam dan maknanya, terakhir akan dijelaskan rukun iman dalam Islam. Bagi setiap umat muslim, percaya dengan agama Islam, berarti beriman dengan enam hal.
Berikut, rukun iman dalan Islam yang perlu dimilliki setiap umat muslim:
-
Iman kepada AllahUmat Islam wajib memercayai dan meyakini keberadaan Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa. Allah adalah satu-satunya pencipta, penguasa, dan pemelihara alam semesta. Tidak ada sekutu bagi-Nya, dan semua makhluk bergantung kepada-Nya.
-
Iman kepada MalaikatMuslim harus percaya kepada malaikat-malaikat Allah yang diciptakan dari cahaya. Malaikat tidak memiliki nafsu dan tidak pernah durhaka kepada Allah. Mereka bertugas menjalankan perintah Allah, seperti malaikat Jibril yang menyampaikan wahyu, dan malaikat Israfil yang akan meniup sangkakala pada hari kiamat.
-
Iman kepada Kitab-Kitab AllahKeyakinan bahwa Allah telah menurunkan wahyu kepada para nabi-Nya dalam bentuk kitab-kitab suci. Di antaranya adalah Taurat kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, dan Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad sebagai kitab terakhir yang sempurna dan abadi.
-
Iman kepada Nabi dan RasulUmat Islam wajib memercayai bahwa Allah mengutus nabi dan rasul untuk menyampaikan risalah-Nya kepada umat manusia. Ada 25 nabi dan rasul yang wajib diimani, dengan Nabi Muhammad sebagai nabi terakhir dan penutup para nabi.
-
Iman kepada Hari KiamatKeyakinan bahwa kehidupan dunia ini akan berakhir pada suatu hari yang disebut hari kiamat. Pada hari tersebut, semua manusia akan dibangkitkan untuk dihisab atau dihitung amal perbuatannya, dan kemudian diputuskan apakah mereka masuk surga atau neraka.
-
Iman kepada Qada dan QadarUmat Islam harus memercayai bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini sudah ditetapkan oleh Allah. Qada adalah ketentuan Allah sejak zaman azali (sebelum diciptakannya alam semesta), sedangkan qadar adalah ketetapan Allah yang terjadi di alam semesta berdasarkan hukum-Nya.
Rukun iman ini menjadi dasar utama dalam keyakinan seorang muslim, dan meyakini keenamnya adalah kewajiban yang tak bisa ditawar. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara masuk Islam ini menarik untuk disimak. Ketahui syarat dan kedudukan mualaf dalam Islam.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 50 kata-kata bijak tentang pendidikan dalam Islam.
Baca SelengkapnyaIslam merupakan salah satu agama terbesar yang tersebar di seluruh dunia saat ini.
Baca SelengkapnyaBagaimana cara meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT? Berikut beberapa kiatnya.
Baca SelengkapnyaPenting membedakan hal yang relevan dan tidak sehingga tidak terjebak dalam paham radikal
Baca SelengkapnyaMemahami tanda-tanda kebesaran Allah dapat meningkatkan keimanan.
Baca SelengkapnyaMeyakini Malaikat Izrail sebagai salah satu dari malaikat Allah SWT merupakan bagian penting dalam keimanan seorang Muslim.
Baca SelengkapnyaCara menjadi cerdas ala Rasulullah SAW mencakup berbagai aspek, mulai dari menuntut ilmu, menjaga akhlak, hingga mengamalkan ilmu dalam kehidupan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaMembaca kalimat tahlil mengingatkan setiap Muslim akan prinsip dasar iman mereka.
Baca SelengkapnyaDengan melakukan muhasabah atau introspeksi diri, Anda dapat menyadari kesalahan dalam banyak hal mulai dari yang kecil hingga besar.
Baca SelengkapnyaTauhid merupakan landasan dasar yang perlu dipahami umat Muslim.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang beberapa aspek penting yang harus diperhatikan saat memilih pasangan hidup dalam Islam.
Baca Selengkapnya