Hanura Nilai Fit and Proper Test Cawagub DKI Buang-buang Waktu
Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Gerindra sedang melakukan fit and proper test atau uji kepatutan dan kelayakan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta. Bahkan, Kementerian Dalam Negeri telah meminta kepada kedua partai tersebut segera memilih calon pengganti Sandiaga Salahuddin Uno.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Fraksi Partai Hanura, Veri Yonnevil menilai, uji kepatutan dan kelaikan calon Wakil Gubernur DKI tidak ada manfaatnya.
"Tidak ada manfaatnya, untuk mengulur-ulur waktu saja," katanya seperti dilansir dari Antara, Jumat (30/11).
-
Apa yang terjadi dengan Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa calon Menkeu Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh PDIP untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
Dia menegaskan, keputusan wagub yang akan mendampingi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan nantinya akan dikeluarkan oleh DPRD DKI.
Penundaan pelaksanaan 'fit and proper test' tersebut diduga hanya untuk mengulur waktu karena Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) meminta agar Partai Kesejahteraan Rakyat (PKS) memberikan lebih dari dua nama cawagub, sedangkan PKS hanya mencalonkan dua nama saja, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.
Veri menilai pemilihan Wagub DKI bisa jadi tertunda hingga Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 berakhir. Mengingat Partai Gerindra disokong PKS dalam mengusung Prabowo Subianto sebagai calon Presiden.
Dalam tim seleksi, PKS memperkenalkan dua orang kadernya sebagai cawagub DKI untuk kemudian dilanjutkan ke gubernur dan hingga akhirnya keputusan berada di tangan DPRD DKI.
Di lain sisi, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi mengatakan makna 'fit and proper test' tergantung tujuan dan maknanya. Secara umum, fit and proper test merujuk ke tim seleksi, namun PKS memaknainya sebagai kesepakatan internal dua partai pengusung untuk memperkenalkan cawagub DKI dari PKS.
"Jadi, dua orang itu nanti diusung dua partai, nama itu dikirimkan ke gubernur lalu ke DPRD DKI. Nanti DPRD pilih satu dari dua nama itu," jelasnya.
Pertemuan PKS dan Partai Gerindra yang tergabung dalam tim seleksi untuk mempertemukan dua cawagub kader PKS pada tanggal 4 Desember mendatang.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKB membuka opsi meninggalkan Partai Gerindra dan calon presiden Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBelum ada arahan khusus dari DPP Partai Gerindra mengenai Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaGerindra ingin duet Prabowo-Ganjar. Namun PDIP menolak, tetap ingin kadernya menjadi Capres di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPKB menyebut, jika cawapres menjadi faktor penentu pendongkrak elektabilitas capres.
Baca SelengkapnyaDasco mengatakan, para ketua umum partai akan menggodok nama bakal cawapres Prabowo.
Baca SelengkapnyaRapimnas Gerindra menempatkan Prabowo menjadi calon presiden.
Baca SelengkapnyaPDIP memastikan tidak akan menjadikan Ganjar Pranowo sebagai Cawapres. Walaupun Prabowo Subianto sempat menyampaikan keinginannya meminang Ganjar.
Baca SelengkapnyaHal ini muncul, karena nama keduanya mendapat elaktabilitas tinggi dalam survei LSI.
Baca SelengkapnyaPKB dan PDIP sudah punya pengalaman berkoalisi sejak bertahun-tahun. Sedangkan PKB bersama Gerindra merupakan barang yang baru.
Baca SelengkapnyaMuzani menyampaikan, nama bakal cawapres untuk Prabowo sudah memasuki tahap pematangan akhir.
Baca SelengkapnyaMenurut Habiburokhman, tak ada masalah antara Prabowo dengan PKS.
Baca SelengkapnyaWaketum DPP Partai Gerindra Habiburokhman mengakui Menteri BUMN Erick Thohir masuk daftar kandidat Cawapres Prabowo.
Baca Selengkapnya