Heru Budi Tegaskan Gibran Sudah Kantongi Izin Blusukan di Jakarta

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membenarkan Wali Kota Solo sekaligus Wakil Presiden (Wapres) Terpilih 2024-2029 Gibran Rakabuming Raka sudah mengantongi izinnya untuk blusukan 'belanja masalah' di wilayah DKI Jakarta.

"Oh nyari permasalahan, iya-iya beliau bicara ke kami masalah apa yang harus diatasi di DKI Jakarta," kata Heru di Jalan Kemanggisan Pulo, Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (3/7).

Menurut Heru, Gibran datang blusukan ke Jakarta sebagai Wali Kota Solo. Heru bilang, Gibran melakukan observasi soal permasalahan di Jakarta yang sekiranya bisa dibantu penyelesaiannya oleh pemerintah pusat.

"Ya beliau kan pada saat itu menyampaikan sebagai wali kota observer kan, ini loh ada masalah dan hal-hal yang harus nantinya di back-up di pemerintah pusat. Ada beliau yang sudah mencatat apa apa saja yang penting, air bersih, sanitasi seperti rumah kumuh ini," ucap Heru.

Sebelumnya, Wakil presiden (Wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka blusukan di Ibu Kota meski masih menyandang status Wali Kota Solo. Soal itu, dia menegaskan telah izin ke Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

“Ya intinya saya sudah izin kepada Pak Pj Gubernur untuk belanja masalah dan beliau sudah mengizinkan,” tutur Gibran di Pasar Nangka, Senen, Jakarta Pusat, Rabu (3/7/2024).

Menurut Gibran, dirinya pun sempat blusukan didampingi Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, salah satunya meninjau proyek Kali Semongol, Tegal Alur, Jakarta Barat, pada Jumat, 28 Juni 2024.

“Minggu lalu saya bersama Pak Pj Gubernur mengunjungi beberapa tempat yang bermasalah, tempat yang banjir, kemarin sudah ada solusinya. Hari ini kita ke tiga titik ke kawasan yang perlu perhatian khusus,” jelas dia.

Untuk agenda hari ini, Gibran memang blusukan di tiga lokasi yakni Kampung Manggis, Jakarta Selatan; Kampung Deret, Jakarta Pusat; dan Pasar Nangka, Jakarta Pusat. Dia menyatakan atensinya terhadap wilayah banjir hingga kampung kumuh.

“Intinya nanti ke depan tempat-tempat seperti ini terutama yang ada di Jakarta ya akan kami beri atensi, jadi biar pasarnya makin ramai, makin proper, makin bersih dan juga yang beli makin banyak. Dan juga kampung-kampung kumuh akan lebih banyak perhatian, sanitasinya, kesehatannya, anak- anak yang stunting akan kami perhatikan,” Gibran menandaskan.