Pesan PKS ke Anies saat Pilih Cawapres: Kalau Demokrat Ngambek, Enggak Bisa Nyapres
Pesan PKS ke Anies saat Pilih Cawapres: Kalau Demokrat Ngambek, Enggak Bisa Nyapres
Tanpa Demokrat, Anies akan kekurangan kursi sebagai tiket calon presiden.
Pesan PKS ke Anies saat Pilih Cawapres: Kalau Demokrat Ngambek, Enggak Bisa Nyapres
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan calon wakil presiden yang akan mendampingi Anies Baswedan perlu memperhitungkan kesolidan koalisi.
Salah satunya supaya Partai Demokrat tidak keluar.
Sebab, tanpa Demokrat, Anies akan kekurangan kursi sebagai tiket calon presiden.
"Kalau Demokratnya ngambek, enggak keluar, cuma dua enggak bisa. Pasti mungkin akan ada yang masuk, bisa jadi. Tetapi yang sudah dibangun oleh NasDem, Demokrat, PKS, sekarang itu bukan proses instan. Sudah ada piagam kerja sama,"
ujar Mardani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/8).
merdeka.com
Hal tersebut menanggapi pernyataan Waketum NasDem Ahmad Ali bahwa calon wakil presiden yang akan mendampingi Anies Baswedan dipilih bukan karena pertimbangan punya partai politik.
Mardani tidak merasa tersinggung dengan pernyataan tersebut. Hanya mengingatkan bahwa tidak ada masalah tokoh yang dipilih nanti dari partai politik atau nonpartai.
"Kalau buat saya, parpol punya hak, nonparpol juga ada kesempatan,"
ujar Mardani Ali Sera
PKS tidak ada masalah apabila Anies memilih Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti (AHY) sebagai calon wakil presiden.
"Apapun yang dipilih Mas Anies, kita akan dukung. Ya selama itu sudah dikomunikasikan, saya yakin Mas Anies itu bijak," ungkap Mardani.
Sejumlah nama masih berpeluang untuk mendampingi Anies Baswedan. Selain AHY, ada Ahmad Heryawan dari PKS. Serta ada dua nama non partai yang menguat yaitu Khofifah Indar Parawansa dan Yenny Wahid.
"Selalu saya katakan Mas AHY punya peluang, tetapi kami PKS Kang Aher juga punya peluang. Tetapi belakangan, Mbak Yenny kah, Mbak Khofifah, atau Mbak Susi punya hak juga. Dan semua nanti Mas Anies yang memutuskan,"
jelas Mardani.
merdeka.com