Polisi Sebut Kemacetan Jelang Buka Puasa di Jakarta Masih Relatif Normal
Merdeka.com - Direktorat Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya menyebutkan kemacetan selama Ramadan khususnya menjelang waktu berbuka puasa di DKI Jakarta masih relatif normal.
"Masih normal. Karena kan aktivitas saja. Bukan karena ada hambatan. Bukan karena, misalnya yang menghalangi tidak ada," Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman saat dihubungi di Jakarta, Selasa (4/4).
Latif menjelaskan pihaknya telah berusaha untuk mengantisipasi kemacetan yang terjadi di sejumlah wilayah Jakarta.
-
Bagaimana cara mengatasi kemacetan di Jakarta? Diperlukan langkah khusus untuk membatasi penggunaan kendaraan pribadi serta menarik minat masyarakat menggunakan transportasi umum yang memadai.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Apa yang dilakukan untuk kurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Bagaimana rencana mengurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Bagaimana Pemprov DKI atasi macet Jakarta? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dishub DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya tengah mengkaji pengaturan pembagian jam kerja.
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
"Ya tentu (antisipasi), kita menggelar personel lebih awal. Sudah kita jalankan," katanya.
Sebelumnya, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya memprediksi kemacetan di Ibu Kota Jakarta terjadi lebih awal di pagi dan sore hari pada pekan pertama Ramadan 1444 Hijriah.
"Biasanya kan pukul enam sore padat. Mungkin nanti jam empat sore sudah mulai macet, karena para pekerja mengejar untuk berbuka puasa di rumah. Tapi, di awal-awal saja kemungkinan, nantinya kembali lagi," kata Latif.
Begitu pula dengan kemacetan pada pagi hari saat Ramadhan, ia menilai ada kecenderungan pekerja berangkat setelah shalat subuh.
"Iya pagi hari juga. Kalau pagi hari ada pengunduran jam kerja biasanya. Nanti kita lihat regulasi dari masing-masing instansi bagaimana," katanya.
Latif juga menjelaskan pihaknya telah mengantisipasi hal tersebut dengan melakukan pengaturan lalu lintas di titik-titik rawan pada jam macet menjelang buka puasa. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Latif pun telah menyiapkan personelnya untuk mulai memantau pergerakan mobilitas para pemudik sejak siang ini.
Baca SelengkapnyaDirektorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengelompokkan menjadi dua waktu macet di Jakarta yaitu pada pagi dan petang.
Baca SelengkapnyaDirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, bila melihat dari indeks kemacetan, untuk kondisi ideal di Jabodetabek berada pada angka 35 persen.
Baca SelengkapnyaHari pertama kerja usai libur lebaran, lalu lintas Jakarta terpantau lancar
Baca SelengkapnyaHari pertama puasa, jalan protokol Jakarta yang biasanya macet kini nampak lengan dan sepi.
Baca SelengkapnyaKepada para pengemudi untuk tetap tertib berlalu lintas selama berkendara
Baca SelengkapnyaMeski begitu, beberapa wilayah yang berada di Jakarta ternyata sudah terlihat padat kendaraan atau terjadinya kemacetan.
Baca SelengkapnyaHeru Budi mengatakan, lalu lintas di Jakarta pada pagi hari seperti air bah. Kondisi ini perlu dievaluasi bersama.
Baca SelengkapnyaHeru menyayangkan pihak yang tidak mengindahkan imbauan untuk melakukan WFH.
Baca SelengkapnyaSelanjutnya, jalan HR Rasuna Said, mulai dari traffic light Cokroaminoto sampai Kuningan. Dan sepanjang jalan Gatot Subroto ke arah traffic light Slipi.
Baca SelengkapnyaKebijakan pengalihan arus diterapkan selama Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN Ke-43 di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDirlantas Polda Metro Jaya mempersiapkan beberapa langkah untuk mencegah kemacetan kendaraan yang akan menuju Jakarta dan sekitarnya saat arus balik.
Baca Selengkapnya