7 Manfaat Biji Jeruk untuk Kesehatan, Kontrol Kadar Gula hingga Cegah Kanker
Biji jeruk yang sering dibuang, ternyata mengandung banyak manfaat.
Biji jeruk yang sering dibuang, ternyata mengandung banyak manfaat.
7 Manfaat Biji Jeruk untuk Kesehatan, Kontrol Kadar Gula hingga Cegah Kanker
Bagi Anda penggemar buah jeruk, tentu sudah menjadi kebiasaan membuang bijinya saat mengonsumsi jeruk. Biji jeruk memiliki cita rasa yang sedikit pahit dan tekstur yang cukup keras. Tak heran jika sebagian besar orang tidak memakannya.
Namun, siapa sangka jika bagian buah jeruk yang satu ini memiliki banyak khasiat kesehatan. Dikatakan, manfaat biji jeruk untuk kesehatan dapat meningkatkan energi, menguatkan imun tubuh, mengontrol kadar gula, hingga mencegah kanker. Berikut, beragam manfaat biji jeruk untuk kesehatan, perlu diketahui.
-
Apa saja manfaat jeruk bagi kesehatan? Kandungan vitamin C-nya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mendukung pembentukan kolagen. Tidak hanya itu, serat dalam jeruk membantu mengontrol penyerapan glukosa darah dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.
-
Apa manfaat kulit jeruk untuk gula darah? Kandungan Pectin dalam kulit jeruk dipercaya mampu mengontrol kadar gula darah. Beberapa penelitan menyebut bahwa ekstrak kulit jeruk bisa membantu mencegah nefropati diabetik, atau kondisi yang berkaitan dengan diabetes.
-
Apa manfaat jeruk untuk jantung? Jeruk kaya akan serat, kalium, dan kolin, yang semuanya berkontribusi positif terhadap kesehatan jantung. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sedangkan kalium berperan dalam mengatur tekanan darah. Dengan rutin mengonsumsi jeruk, kita dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
-
Apa manfaat jeruk nipis untuk kesehatan? Jeruk nipis memiliki banyak sekali kandungan kalium, vitamin A, B, C dan D, kalsium dan magnesium. Dengan banyaknya kandungan yang terdapat di dalam satu buah jeruk nipis, berikut 10 manfaat yang didapat ketika rajin mengonsumsinya menjadi minuman atau bahkan langsung diminum begitu saja.
-
Kenapa jeruk baik untuk diabetes? Jeruk merupakan sumber yang kaya akan vitamin C, tiamin, dan serat. Kandungan nutrisi ini berperan penting dalam membantu mengatur kadar gula darah serta mencegah terjadinya resistensi insulin.
-
Bagaimana kulit jeruk bantu turunkan gula darah? Tentu saja pectin bisa menjadi serat alami yang efektif untuk menurunkan kadar gula darah yang tinggi setelah makan.
Manfaat Biji Jeruk untuk Kesehatan
Pertama, akan dijelaskan berbagai manfaat biji jeruk untuk kesehatan.
Biji jeruk sering kali menjadi bagian yang dibuang ketika dikonsumsi. Namun, tahukah Anda jika biji jeruk mengandung berbagai macam khasiat. Berikut adalah berbagai manfaat biji jeruk untuk kesehatan yang bisa didapatkan:
1. Tingkatkan Energi: Biji jeruk mengandung karbohidrat dan protein yang membantu dalam meningkatkan energi tubuh. Kandungan nutrisi ini memberikan asupan energi yang stabil dan berkelanjutan, membantu tubuh tetap aktif dan bersemangat sepanjang hari.
1. Meningkatkan Kekebalan: Tubuh Biji jeruk kaya akan antioksidan seperti vitamin C, flavonoid, dan fitonutrien lainnya yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Antioksidan ini melawan radikal bebas dan membantu tubuh melawan infeksi serta penyakit.
3. Mengurangi Risiko Kanker: Biji jeruk mengandung senyawa bioaktif yang memiliki sifat anti-kanker. Senyawa ini dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker dan mengurangi risiko berbagai jenis kanker, termasuk kanker payudara, kanker usus besar, dan kanker kulit.
4. Kurangi Kolesterol: Serat dalam biji jeruk dapat membantu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah. Ini membantu mencegah penumpukan plak di arteri, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
5. Kontrol Kadar Gula: Biji jeruk memiliki indeks glikemik rendah, yang berarti mereka tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara tiba-tiba. Ini sangat bermanfaat bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.
6. Meningkatkan Penglihatan: Biji jeruk mengandung vitamin A dan beta-karoten yang penting untuk kesehatan mata. Nutrisi ini membantu menjaga penglihatan yang baik, mencegah degenerasi makula, dan mengurangi risiko kebutaan pada usia lanjut.
7. Meningkatkan Kualitas Kulit: Antioksidan dalam biji jeruk membantu melawan kerusakan kulit akibat radikal bebas. Selain itu, vitamin C dalam biji jeruk mendukung produksi kolagen, yang penting untuk menjaga kulit tetap kencang dan elastis. Ini juga membantu dalam penyembuhan luka dan mencegah penuaan dini.
Cara Mengonsumsi Biji Jeruk
Setelah menyimak manfaat biji jeruk untuk kesehatan, berikutnya dijelaskan cara mengonsumsinya.
Biji jeruk memang memiliki tekstur yang sedikit keras dan rasa yang pahit. Berikut rekomendasi cara mengonsumsi biji jeruk untuk kesehatan yang bisa menjadi pilihan:
1. Dikeringkan dan Digiling: Biji jeruk bisa dikeringkan dan digiling menjadi bubuk. Bubuk biji jeruk ini dapat ditambahkan ke dalam smoothie, jus, atau makanan lainnya sebagai tambahan nutrisi.
2. Dimasukkan ke dalam Salad: Biji jeruk yang telah dikeringkan dapat ditambahkan ke dalam salad untuk memberikan tekstur yang renyah dan tambahan nutrisi.
3. Dibuat Teh: Rebus biji jeruk dalam air selama beberapa menit untuk membuat teh biji jeruk. Teh ini bisa dikonsumsi hangat atau dingin dan dapat memberikan manfaat kesehatan.
4. Sebagai Bumbu: Bubuk biji jeruk dapat digunakan sebagai bumbu dalam masakan. Tambahkan bubuk ini ke dalam sup, saus, atau hidangan lainnya untuk meningkatkan nilai gizi.
5. Dikunyah Langsung: Meskipun rasanya mungkin agak pahit, biji jeruk bisa dikunyah langsung setelah dicuci bersih. Ini adalah cara paling alami untuk mengonsumsinya.
7. Sebagai Minyak Esensial: Minyak esensial dari biji jeruk juga dapat diekstraksi dan digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk memasak, aromaterapi, atau sebagai tambahan dalam produk perawatan kulit.
Sebelum mengonsumsi biji jeruk dalam jumlah banyak, penting untuk memastikan bahwa biji tersebut telah diproses dengan benar dan tidak mengandung bahan kimia berbahaya. Sebaiknya juga konsultasikan dengan profesional kesehatan jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan.
Risiko Efek Samping
Setelah mengetahui manfaat biji jeruk untuk kesehatan, terakhir dijelaskan risiko efek sampingnya.
Konsumsi biji jeruk dapat memberikan beberapa risiko efek samping bagi beberapa orang, sebagai berikut:1. Pencernaan yang Tidak Nyaman: Biji jeruk bisa sulit dicerna bagi beberapa orang. Mengonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung, gas, atau bahkan sakit perut.
2. Reaksi Alergi: Sebagian orang mungkin memiliki alergi terhadap biji jeruk. Reaksi alergi dapat bervariasi dari ringan seperti gatal-gatal dan ruam hingga berat seperti kesulitan bernapas atau anafilaksis. Jika Anda memiliki alergi terhadap buah jeruk, sebaiknya hindari mengonsumsi bijinya. 3. Potensi Racun: Biji jeruk mengandung senyawa tertentu seperti amigdalin yang dapat menghasilkan sianida jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Meskipun dalam jumlah kecil biasanya tidak berbahaya, mengonsumsi biji dalam jumlah besar atau dalam jangka waktu lama dapat berisiko. 4. Interaksi dengan Obat: Senyawa dalam biji jeruk dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, mengurangi efektivitasnya atau meningkatkan risiko efek samping. Jika Anda sedang mengonsumsi obat resep, terutama obat untuk tekanan darah, kolesterol, atau diabetes, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi biji jeruk. 5. Gangguan pada Sistem Pencernaan: Konsumsi biji jeruk yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi pada sistem pencernaan, seperti lambung dan usus. Ini dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, atau diare.
6. Ketidaknyamanan Mulut: Biji jeruk yang keras bisa menyebabkan ketidaknyamanan atau bahkan kerusakan pada gigi jika dikunyah langsung. Ini juga dapat menyebabkan iritasi pada gusi dan mulut.
7. Ketidakseimbangan Nutrisi: Mengandalkan biji jeruk sebagai sumber utama nutrisi dapat menyebabkan ketidakseimbangan dalam diet Anda. Pastikan Anda mengonsumsi berbagai jenis makanan untuk memastikan asupan nutrisi yang seimbang.
Untuk mengurangi risiko efek samping, konsumsilah biji jeruk dalam jumlah yang wajar dan perhatikan reaksi tubuh Anda. Jika Anda mengalami efek samping yang tidak diinginkan, segera hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan profesional kesehatan.