Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mantan Basis Dewa 19 Meninggal Dunia, Ini Perjalanan Karier Erwin Prasetya

Mantan Basis Dewa 19 Meninggal Dunia, Ini Perjalanan Karier Erwin Prasetya erwin prasetya bassis dewa. Instagram - DEWA 19 / Erwin Prasetya

Merdeka.com - Kabar duka kembali datang di dunia musik Tanah Air. Mantan pemain bass dari grup band DEWA 19 yang bernama Erwin Prasetya diberitakan meninggal dunia.

Orang yang pertama kali menyampaikan kabar meninggalnya basis pertama DEWA 19 ini adalah Ari Lasso. Melalui akun instagram pribadi, Ari Lasso mengunggah foto lawas formasi pertama DEWA 19 Dhani, Erwin, Wawan, Ari, Andra (DEWA).

Sebelumnya Erwin telah menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Asih, Ciputat, Tangerang Selatan dan meninggal pada hari Sabtu (2/5) pagi. Sedangkan untuk jenazahnya akan dikebumikan di kampung halamannya di Surabaya, Jawa Timur.

Setelah Erwin berpulang, mari sedikit mengenang tentang perjalanan karier yang telah dilaluinya selama ini.

1. Ciptakan Lagu Hits DEWA 19

Pada mulanya Erwin memang memulai kariernya sebagai seorang musisi, komposer yang juga sering menulis lagu. Kemudian, pada tahun 1992 Erwin bergabung dengan DEWA 19 yang sebelumnya bernama Down Beat dan mengeluarkan album pertamanya berjudul "19".

Selama kurang lebih sepuluh tahun menjadi personil DEWA 19, Erwin telah menulis beberapa lagu hits seperti, 'Kirana', 'Kamulah Satu-satunya', 'Sebelum Kau Terlelap', 'Selatan Jakarta', 'Restoe Boemi', 'Selatan Jakarta', serta 'Still I'm Sure We'll Love Again'. Bahkan lagu hits milik Ari Lasso yang berjudul 'Misteri Ilahi' adalah ciptaan Erwin.

2. Menjadi Pemain Additional

erwin prasetya bassis dewa

Instagram - DEWA 19 / Erwin Prasetya

Setelah keluar dari DEWA 19 pada tahun 2002, pria kelahiran 29 Januari 1972 ini masih tetap melanjutkan kariernya menjadi musisi. Menjadi pemain additional yang membantu TIC Band untuk menyelesaikan album ketiganya yang berjudul "Suara Anak Adam".

Tidak hanya membantu untuk TIC Band saja, pria asal Surabaya tersebut juga pernah bergabung denga KLa Project. Bersama Lilo dan Katon Bagaskara, Erwin ikut serta dalam menyelesaikan album ke tiga KLa Project yang berjudul "New Chapter".

3. Produser Grup Band

Pada 2006 Erwin juga pernah menjadi produser grup musik yang dinamai EVO Band. Grup ini juga beranggotakan dari beberapa mantan pemain band Indonesia lainnya.

Sedangkan, vokalisnya yang bernama Elda direkrut dari audisi yang digelar oleh salah satu stasiun televisi nasional. Sekarang, Elda masih melanjutkan menjadi vokalis band indie yang bernama Stars n Rabbit.

4. Bentuk MataDewa

erwin prasetya bassis dewa

Instagram - DEWA 19 / Erwin Prasetya

Setelahnya pada tahun 2009 dengan semangat seorang musisi, Erwin membentuk band bernama MataDewa. Bersama teman-teman lamanya dan seseorang yang bernama Wawan Juniarso mantan drummer DEWA 19.

Grup yang beranggotakan Erwin Prasetya (bassist), Wawan Juniarso (drummer),Yuda (gitaris),Roby Zoelky (vokalis) ini juga telah merilis beberapa lagu hits. Mulai dari 'Kirana', 'Cintamu Cintaku', 'Sehidup Semati', 'Kembali seperti Dulu', 'Kuingin' serta beberapa lagu lainnya.

5. Raih Penghargaan

Pada awal karirnya bersama DEWA 19 Erwin juga pernah menerima penghargaan sebagai pencipta lagu terbaik dalam ajang penghargaan Anugerah Musik Indonesia pada tahun 1997.

Penghargaan lainnya adalah penghargaan untuk tata musik terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia pada tahun 2005.

Bahkan ketika Erwin masih berada di DEWA 19, dirinya pernah meraih gelar "Bassist Terpopuler" yang diberikan oleh majalah musik Indonesia bernama News Musik.

News Musik tersebut juga didirikan oleh jurnalis musik senior bernama Bens Leo. (mdk/dem)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP