Mengintip Keseruan Acara Paralayang di Gunung Gajah Semarang, Jadi Spot Menantang

Merdeka.com - Paralayang sudah menjadi salah satu olahraga yang digemari di Indonesia. Buktinya, sudah banyak spot-spot paralayang yang tersebar di penjuru negeri beserta event kompetisi paralayang yang beberapa di antaranya sudah bertaraf internasional.

Salah satu tempat paralayang yang menjadi primadona baru adalah Gunung Gajah, Semarang. Demi menggairahkan wisata dirgantara, Pemerintah Kabupaten Semarang menggelar kejuaraan terbuka paralayang di Gunung Gajah. Tercatat 58 peserta ikut dalam ajang itu. Berikut selengkapnya:

Memiliki Panorama Alam yang Indah

©YouTube/Liputan6

Tak hanya sekedar menerbangkan paralayang, para peserta paralayang pada acara yang akan diadakan di Desa Nogosaren, Kecamatan Getasan, juga akan dapat menikmati pemandangan alam yang indah.

Selain itu, lokasi tersebut dinilai menjadi lokasi terbaik untuk menggelar olahraga paralayang, bahkan menjadi lokasi wisata dirgantara yang cukup menantang. Oleh karena itu, pada 4-7 September digelar Kejuaraan Terbuka Paralayang Telomoyo Cup ke-6 yang diikuti 58 peserta dari 8 provinsi.

Terbaik Se-Indonesia

©YouTube/Liputan6

Zulfadli, salah satu peserta asal Sumatra Barat mengatakan bahwa venue paralayang di Gunung Gajah merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia.

“Kemarin saya bisa naik sampai 3.000 meter, lalu saya Kamis lalu juga naik sampai 2.700 meter. Jadi secara umum tempatnya bagus,” kata Zulfadli.

Punya Potensi Besar

©YouTube/Liputan6

Kawasan Gunung Gajah dikenal memiliki potensi besar untuk dijadikan destinasi olahraga dirgantara. Selain itu, keberadaan tempat itu yang mulai dikenal luas berpotensi meningkatkan perekonomian warga setempat.

“Desa Wisata Nogosari ini nantinya akan dijadikan desa wisata dirgantara. Nantinya akan banyak digelar event-event terkait paralayang dan menjadi event tahunan,” kata Bupati Semarang Ngesti Nugraha.

Olahraga paralayang tidak dapat dikatakan mudah. Para peserta harus bisa memecah arah angin dan cuaca sehingga bisa mendarat di titik tujuan. Selain itu, butuh nyali yang besar bagi mereka yang ingin berkecimpung pada olahraga ini. (mdk/shr)