Penyebab Kulit dan Bibir Kering saat Hamil, Ketahui Cara Mengatasinya
Merdeka.com - Masa kehamilan memang memberikan perubahan besar pada tubuh seorang wanita. Secara umum, perubahan ini dapat dilihat dari perut yang perlahan semakin besar seiring bertambahnya usia kandungan. Selain itu, seorang wanita hamil juga mengalami perubahan bentuk dan volume payudara hingga kaki yang bengkak.
Dampak perubahan dalam tubuh wanita hamil juga berpengaruh terhadap munculnya berbagai gejala saat hamil. Seperti gejala mual dan muntah, suasana hati yang tidak stabil, hingga sembelit atau konstipasi. Bukan hanya itu, sebagian wanita mungkin juga mengalami kondisi kulit dan bibir kering yang cukup parah.
Dalam hal ini, gangguan kulit dan bibir kering yang dialami selama hamil, salah satunya dipengaruhi oleh faktor kurangnya konsumsi air putih. Di mana wanita hamil memerlukan lebih banyak cairan untuk membantu menjaga kesehatan dan mendukung pertumbuhan bayi.
-
Kenapa kulit kering bisa terjadi? Kulit kering bisa menimbulkan ketidaknyamanan serta membuatnya terasa kasar, kusam, dan gatal. Berbagai faktor seperti cuaca, paparan sinar matahari berlebihan, dan mandi dengan air panas dapat menjadi penyebabnya.
-
Kenapa kulit kering jadi masalah? Jika tidak ditangani, kulit kering dapat menyebabkan komplikasi, Infeksi Saat kulit kering, mikroorganisme berbahaya seperti bakteri dan virus bisa masuk ke dalam tubuh dan dapat menyebabkan infeksi. Perubahan Permanan Kulit
-
Kenapa bayi bisa mengalami bibir kering? Penyebab Bibir Kering Pada Bayi Sebelum dijelaskan cara mengatasi bibir kering pada bayi, perlu diketahui berbagai faktor penyebabnya, yaitu sebagai berikut: Dehidrasi: Dehidrasi terjadi ketika tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada yang didapat. Pada bayi, dehidrasi bisa disebabkan oleh kurangnya asupan cairan, terutama saat cuaca panas atau setelah diare. Bibir yang kering bisa menjadi salah satu tanda dehidrasi.
-
Apa bahaya kulit kering? Ketika kelembapan alami kulit berkurang, risiko kerusakan meningkat, termasuk melemahnya skin barrier yang berfungsi melindungi dari berbagai ancaman lingkungan.
-
Kenapa kulit jadi kering? Kulit kering bisa terjadi akibat dehidrasi kulit akibat kelenjar minyak tidak menyuplai cukup lubrikasi pada kulit.
-
Kenapa kulit kering itu masalah? Memiliki kulit kering bisa menjadi masalah yang mengganggu penampilan. Keluhan seperti rasa kencang, gatal, berisik, hingga pecah-pecah dapat muncul. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih produk perawatan wajah dengan hati-hati, terutama jika kamu memiliki kulit kering yang cenderung sensitif.
Jika kebutuhan cairan tubuh tidak dipenuhi dengan baik, ini bisa mengakibatkan gangguan dehidrasi yang berpengaruh pada kesehatan kulit. Selain itu, penyebab kulit dan bibir kering saat hamil juga dipengaruhi oleh beberapa faktor lainnya yang tidak kalah penting.
Bagi Anda yang mengalami masalah ini, beberapa penyebab kulit dan bibir kering saat hamil berikut perlu diperhatikan. Melansir dari Verywell Family, berikut kami merangkum penjelasan lengkapnya untuk Anda.
Penyebab Kulit dan Bibir Kering saat Hamil
©shutterstock.com/klevo
Kurang minum air putih
Penyebab kulit dan bibir kering saat hamil yang pertama bisa dipengaruhi dari kurang minum air putih. Perlu diketahui, wanita hamil membutuhkan lebih banyak cairan untuk membantu menjaga hidrasi tubuh dan mendukung pertumbuhan bayi. Jika kebutuhan cairan tubuh tidak tercukupi dengan baik, ini dapat menyebabkan gangguan dehidrasi.
Selanjutnya kondisi dehidrasi berpengaruh pada kesehatan kulit. Di mana Anda bisa mengalami kondisi kulit kering di berbagai bagian tubuh, termasuk kulit pada bibir. Selain itu, dampak dehidrasi juga dapat menyebabkan gejala muntah dan diare selama kehamilan. Mereka yang mengalami morning sickness mungkin tidak menyerap cukup banyak cairan sehingga mendapatkan beberapa gejala tersebut.
Volume darah tinggi
Penyebab kulit dan bibir kering saat hamil juga bisa datang dari faktor volume darah tinggi. Volume darah dalam tubuh yang meningkat bisa menjadi salah satu alasan ketika Anda mengalami kondisi kulit dan bibir kering saat hamil.
Peningkatan volume darah dan retensi air juga meregangkan kulit. Peregangan ini dapat mengurangi elastisitas kulit dan menyebabkan keretakan sehingga kondisi kulit menjadi lebih kering. Saat kulit meregang, fungsi pelindung kulit akan terganggu sehingga kelembapan kulit akan semakin berkurang.
Retensi air
Penyebab kulit dan bibir kering saat hamil yang terakhir adalah akibat retensi air. Retensi air juga dapat menyebabkan kondisi kulit dan bibir kering selama kehamilan. Pada kondisi ini, kadar hormon vasopresin menyebabkan tubuh Anda menahan air sehingga mendorong terjadinya pembengkakan pada tubuh.
Pembengkakan yang berlebihan dapat meregangkan kulit, menyebabkannya menjadi kering dan pecah-pecah. Biasanya kondisi ini terjadi selama trimester ketiga, yang disebut dengan edema. Wanita hamil yang mengalami gangguan ini dapat ditandai dengan munculnya benjolan merah yang terasa sangat gatal.
Gejala yang Muncul
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/kanokshoti
Setelah mengetahui beberapa penyebab kulit dan bibir kering saat hamil, berikutnya Anda perlu memahami gejala apa saja yang umumnya muncul saat terjadi kondisi ini. Saat kondisi kulit meregang, biasanya tingkat elastisitas dan kelembapannya akan menurun.
Kondisi kulit yang kehilangan elastisitas dapat menyebabkan kulit menjadi lebih kering, tipis, dan rentan mengalami memar. Kulit yang kering juga dapat mengelupas dan gatal-gatal. Kondisi ini tentu menimbulkan rasa tidak nyaman bagi ibu hamil yang mengalaminya.
Dengan begitu, penting bagi setiap wanita hamil untuk mencukupi hidrasi dengan baik. Selain minum air yang cukup, Anda juga bisa mengonsumsi jenis makanan yang mengandung banyak air, seperti buah, sayur, atau mengonsumsi makanan kuah.
Cara Mengatasi Kulit dan Bibir Kering saat Hamil
©Unsplash
Setelah mengetahui beberapa penyebab kulit dan bibir kering saat hamil, terakhir terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini. Dalam hal ini, hidrasi menjadi kunci dalam menjaga kesehatan tubuh dan kulit pad wanita hamil.
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan agar Anda mendapatkan hidrasi yang baik:
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata ada banyak faktor yang membuat kulit terasa lebih kering saat cuaca dingin.
Baca SelengkapnyaBibir kering adalah kondisi yang acap dialami oleh siapa saja, tak terkecuali anak-anak.
Baca SelengkapnyaKulit kering kerap dialami oleh sebagian orang dan terkadang membuat estetika semakin berkurang.
Baca SelengkapnyaPengaruh minum air putih terhadap perbaikan masalah kulit kering bergantung pada tingkat hidrasi kulit masing-masing orang.
Baca SelengkapnyaCari tahu apakah Anda memiliki tipe kulit kering dari ciri-ciri berikut.
Baca SelengkapnyaKulit kering dan bersisik adalah masalah umum yang sering terjadi saat cuaca dingin.
Baca SelengkapnyaTerjadinya dehidrasi bisa munculkan gejala yang tidak berupa haus namun sejumlah hal lain yang tak disadari.
Baca SelengkapnyaMemasuki puncak musim kemarau, banyak anak yang mengalami bibir pecah karena cuaca yang kering & paparan sinar matahari. Penuhi cairannya supaya teta terhidrasi
Baca SelengkapnyaTerbangun dalam kondisi mulut haus merupakan hal yang kerap dialami oleh banyak orang.
Baca SelengkapnyaKonsumsi teh dan kopi panas di pagi hari bisa menyebabkan bibir menjadi kering dan pecah-pecah.
Baca SelengkapnyaCara mengatasi kulit kering dengan menggunakan campuran body lotion dan face oil.
Baca SelengkapnyaLapisan bibir jauh lebih tips daripda area kulit ain di tubuh.
Baca Selengkapnya