Perbedaan Kucing Anggora dan Persia, Pahami Ciri Fisik dan Perangainya
Kucing Anggora dan Persia, ras kucing berbulu sama yang sering disamakan.
Kucing Anggora dan Persia, ras kucing berbulu sama yang sering disamakan.
Perbedaan Kucing Anggora dan Persia, Pahami Ciri Fisik dan Perangainya
Kucing anggora adalah salah satu ras kucing yang begitu populer dan banyak digemari di seluruh dunia. Ras ini terkenal karena bulu panjang, lembut, dan mewahnya, serta penampilannya yang elegan dan anggun. Bukan hanya itu, kucing anggora juga memiliki warna bulu yang beragam dan menarik. Namun, kucing anggora sering kali disamakan dengan kucing persia. Ini tidak lain karena kucing anggora dan persia sama-sama termasuk ras kucing berbulu panjang. Meski begitu, terdapat perbedaan kucing anggora dan persia yang cukup jelas. Bagi Anda pencinta kucing, perlu memahami apa saja perbedaan kucing anggora dan persia yang dapat diperhatikan. Mulai dari bentuk wajah, bulu, perangai, hingga kondisi kesehatannya. Di samping itu, Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara perawatan kucing anggora dan persia dengan baik. Selain perbedaan fisik, perangai, dan cara perawatannya, penting juga untuk mengetahui asal-usul atau sejarah dari kucing anggora dan kucing persia. Sebab, dua jenis kucing ini memiliki ciri khas unik masing-masing. Dari berbagai sumber, berikut kami merangkum perbedaan kucing anggora dan persia, serta penjelasan lainnya, bisa Anda simak.Sejarah Kucing Anggora dan Persia
Sebelum mengetahui perbedaan kucing anggora dan persia, perlu dipahami terlebih dahulu asal-usulnya.
-
Bagaimana cara membedakan jenis kucing Persia? Kucing ras satu ini terbagi menjadi empat jenis, mulai dari medium, flatnose, peaknose hingga himalaya.Setiap jenis itu mempunyai ciri fisik yang harus dikenali.
-
Bagaimana cara membedakan jenis Kucing Persia? Kucing persia sendiri terbagi menjadi empat jenis yaitu medium, flatnose, peaknose dan himalaya.
-
Bagaimana ciri fisik kucing Anggora? Kucing Anggora memiliki ciri khas kepala berbentuk segitiga, hidung mancung, serta bulu leher yang panjang. Tubuhnya yang lonjong membuatnya terlihat menggemaskan.
-
Beda bulu Anggora dan Persia? Kucing perisa memiliki bulu yang panjang dan lebat.Bulu kucing persia juga terdapat banyak pola dan tekstur. Kucing dengan bulu merah atau hitam biasanya memiliki tekstur cukup halus. Sedangkan kucing berbulu biru dan krem biasanya memiliki tekstur yang lebih lembut. Sementara itu, kucing anggora memiliki bulu yang panjang namun tidak sepanjang persia. Bulu kucing anggora juga bertekstur lembut dan halus. Biasanya kucing anggora umum ditemukan dengan bulu putih, namun ada pula jenis kucing anggora dengan warna dan pola lain.
-
Apa ciri khas kucing Persia? Kucing persia biasanya memiliki wajah bulat dan juga hidung pesek yang membuat mereka menggemaskan. Kucing persia mempunyai beberapa ciri khas fisik yang sangat gampang untuk diketahui.
-
Kucing Anggora punya ciri apa? Kucing anggora memiliki hidung cukup panjang dengan kepala berbentuk baji. Sementara kucing persia memiliki wajah cenderung pendek dengan hidung pesek dan kepala bulat. Selain itu, kucing persia memiliki mata yang besar dan bulat dengan letak yang berjauhan. Telinganya juga rendah dan dekat dengan kepala. Sedangkan kucing anggora memiliki mata besar dan berbentuk almond. Dua telinganya memiliki jarak yang dekat, tegak, dan berumbai.
Pertama, sejarah kucing persia konon berasal dari kota di negara Turki. Salah satu teori menyatakan bahwa kucing anggora adalah hasil dari seleksi alamiah di kawasan Ankara. Iklim yang keras dan geografis yang khas dapat menghasilkan kucing dengan bulu panjang dan tebal sebagai adaptasi untuk bertahan hidup dalam cuaca dingin.
Sementara itu, kucing persia adalah kucing Iran yang dikatakan berasal dari negara Asia Barat. Kucing berbulu panjang ini diperkirakan telah ada ribuan tahun yang lalu, mungkin sebelum ras -ras kucing modern lainnya dikembangkan. Kucing jenis ini dikagumi oleh aristokrasi dan elite di Persia dan wilayah sekitarnya. Dalam sejarah, Kucing Persia sering diasosiasikan dengan kemewahan, keindahan, dan keanggunan.
Bentuk Wajah
Setelah mengetahui asal-usulnya, berikutnya akan dijelaskan perbedaan kucing anggora dan persia. Pertama dapat dilihat dari bentuk wajahnya.
Kucing anggora memiliki hidung cukup panjang dengan kepala berbentuk baji. Sementara kucing persia memiliki wajah cenderung pendek dengan hidung pesek dan kepala bulat. Selain itu, kucing persia memiliki mata yang besar dan bulat dengan letak yang berjauhan. Telinganya juga rendah dan dekat dengan kepala. Sedangkan kucing anggora memiliki mata besar dan berbentuk almond. Dua telinganya memiliki jarak yang dekat, tegak, dan berumbai.
Bulu
Perbedaan kucing anggora dan persia berikutnya yaitu terletak pada bulu. Kucing perisa memiliki bulu yang panjang dan lebat.
Bulu kucing persia juga terdapat banyak pola dan tekstur. Kucing dengan bulu merah atau hitam biasanya memiliki tekstur cukup halus. Sedangkan kucing berbulu biru dan krem biasanya memiliki tekstur yang lebih lembut. Sementara itu, kucing anggora memiliki bulu yang panjang namun tidak sepanjang persia. Bulu kucing anggora juga bertekstur lembut dan halus. Biasanya kucing anggora umum ditemukan dengan bulu putih, namun ada pula jenis kucing anggora dengan warna dan pola lain.Perangai
Perbedaan kucing anggora dan persia selanjutnya yaitu pada perangainya. Kucing anggora dikenal memiliki sifat yang ramah dan penuh kasih sayang.
Kucing ini juga memiliki kecerdasan tinggi, yang melatih nalurinya untuk berburu. Selain itu, kucing anggora memiliki kemampuan gerakan yang cukup gesit dan aktif. Sementara itu, kucing persia dikenal memiliki sifat manis dan lembut. Tak heran, jika kucing ini menyukai ketenangan. Namun, setelah beradaptasi dan merasa aman di lingkungan baru, kucing persia tidak sungkan untuk mengajak bermain dan akan lebih ekspesif.
Kondisi Kesehatan Umum
Perbedaan kucing anggora dan persia lainnya terdapat pada kondisi kesehatan. Seperti diketahui, kucing ras cenderung lebih rentan terhadap peyakit genetik tertentu.
Termasuk kucing anggora dan persia yang memiliki risiko lebih tinggi terhadap gangguan jantung. Kucing anggora dan persia yang bermata biru biasanya rentan terhadap ganguan tuli. Pada kucing anggora, risiko ataksia juga cukup tinggi yaitu gangguan kehilangan total kontrol otot. Sementara kucing persia dengan hidung pendek dan pesek, sering kali menjadi faktor meningkatnya risiko gangguan pernapasan.Cara Perawatan Kucing Anggora
Berikutnya akan dijelaskan bagaimana cara melakukan perawatan kucing anggora dengan baik dan benar.
Ini perlu diperhatikan, terutama bagi Anda yang masih pemula memelihara kucing anggora. Berikut cara perawatan kucing anggora yang perlu Anda perhatikan: • Sikat bulu kucing anggora secara rutin agar tidak kusut dengan sisir khusus untuk bulu panjang. • Karena memiliki mata besar dan bulu yang panjang di sekitar wajah, maka Anda perlu rutin membersihkan mata menggunakan kapas agar bebas dari kotoran.• Mandikan kucing sesekali, terutama jika bulunya sudah kotor dan berbau. • Berikan makanan berkualitas tinggi yang sesuai dengan usia dan kebutuhan kucing Anda. Diet yang baik mendukung kesehatan bulu yang baik dan kulit yang sehat • Cek kesehatan rutin dan berikan vaksinasi yang lengkap pada kucing.
Cara Perawatan Kucing Persia
Pada dasarnya, cara perawatan kucing persia tidak jauh berbeda dari kucing anggora, mengingat dua kucing ini termasuk ras kucing berbulu panjang.
Mulai dari mennyikat bulu secara rutin untuk mencegah bulu kusut dan menumpuk, memandikan sesekali ketika bulu sudah kotor dan bau, hingga memberikan asupan makanan yang penuh nutrisi. Namun, kucing persia memiliki perawatan khusus yang penting untuk diperhatikan. Pertama, berikan perawatan gigi yang baik karena kucing perisa rentan terhadap masalah gigi dan gusi. Anda perlu menyikat gigi menggunakan pasta gigi khusus untuk kucing membantu menjaga kesehatan mulutnya.Kedua, Anda juga perlu memberian perawatan wajah yang baik karena kucing persia juga rentan terhadap masalah seperti penumpukan air mata dan kotoran di area mata dan hidung. Bersihkan mata dan hidung dengan lembut menggunakan kapas bersih yang dibasahi.