Resep Tang Yuan Khas Imlek, Sajian Minuman Mirip Wedang Ronde
Tang Yuan memiliki cita rasa manis, hangat, dan menyegarkan.
Tang Yuan memiliki cita rasa manis, hangat, dan menyegarkan.
Perayaan Imlek, atau Tahun Baru Tionghoa, selalu menjadi momen yang penuh warna dan kegembiraan bagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. Salah satu aspek yang tak terpisahkan dari perayaan ini adalah hidangan kuliner yang khas dan menarik.
Beberapa hidangan khas Imlek seperti mi panjang, kue keranjang, moon cake, yusheng, pangsit, hingga jeruk mandarin. Selain itu, ada pula sajian minuman yang tak kalah menarik di perayaan Imlek, yaitu tang yuan.
Sebagian dari Anda mungkin sudah tidak asing. Tang yuan adalah sajian minuman yang mirip seperti wedang ronde, yaitu terdapat bola-bola yang terbuat dari tepung di dalamnya. Minuman ini memeiliki cita rasa manis, hangat dan menyegarkan.
Jika tertarik, terdapat beberapa resep tang yuan yang bisa Anda coba di rumah. Mulai dari tang yuan kentang, tang yuan buah naga, hingga tang yuan tanpa isi. Dilansir dari Cookpad, berikut resep tang yuan khas Imlek yang bisa menjadi rekomendasi Anda.
Sebelum menyimak resep tang yuan, perlu diketahui tradisi dari minuman ini.
Tangyuan adalah sejenis bola-bola tepung ketan yang biasanya diisi dengan gula merah, wijen, atau kacang. Minuman ini merupakan salah satu makanan tradisional Tionghoa yang sering disajikan saat Festival Dongzhi dan Imlek.
Pada Festival Dongzhi, tangyuan memiliki makna simbolis sebagai representasi persatuan dan kebahagiaan keluarga. Sedangkan pada perayaan Imlek, tangyuan melambangkan keberuntungan dan harapan untuk tahun yang lebih baik.
Hidangan tangyuan pada kedua festival ini melambangkan harapan untuk kesejahteraan dan kebahagiaan. Pada Festival Dongzhi, orang-orang Tionghoa juga percaya bahwa semakin banyak tangyuan yang mereka makan, semakin panjang umur mereka.
Selain itu, filosofi yang terkandung dalam tangyuan adalah bahwa masa depan akan memberikan hasil yang manis seperti isian dari bola-bola tangyuan.
Bahan A:
• 250 gr tepung ketan
• 100 gr kentang kukus
• 1 sachet susu kental manis
• 100 ml air suhu ruang
• Secukupnya pewarna makanan hijau & merah
Bahan B (air gula) :
• 100 gr gula pasir
• 800 ml air
• 2 lembar daun pandan
Bahan C (kuah gula jawa) :
• 200 gr gula jawa
• 200 ml air
• 2 jari jahe
• 2 lembar daun pandan
Bahan D (kacang) :
• 100 gr kacang tanah
• 2 sdm gula pasir
Cara membuat:
1. D (kacang) : blender kacang & gula, aduk merata. Bulatkan sesuai selera.
2. C (air gula) : rebus semua bahan sampai mendidih.
D (kuah gula jawa) : rebus semua bahan sampai mendidih.
3. A (ronde) : campur merata tepung ketan & kentang. Tuang air panas perlahan. Tambahkan susu kental manis, aduk sampai kalis.
4. Bagi adonan menjadi 2 bagian, beri pewarna merah & hijau. Ambil adonan, lalu pipihkan beri isian kacang tanah, bulatkan kembali.
5. Rebus ronde di air mendidih sampai mengapung. Tiriskan lalu rendam di air dingin sebentar, kemudian masukkan ke air gula.
6. Enyajian : tuang ronde dalam mangkok lalu beri kuah gula jawa. Sajikan.
Bahan:
• 100 gr tepung ketan
• 25 gr tepung tapioka
• 1/2 buah naga merah
• 50 ml air hangat
• 1 sdm gula pasir
• Sejumput garam
• Secukupnya air untuk merebus tang yuan
Bahan isian:
• 100 gr kacang tanah sangrai
• 1 sdm gula pasir
• 1 sdm air
Bahan kuah:
• 500 ml air
• 8 cm jahe bakar lalu geprek
• 1 batang sereh geprek
• 60 gr gula merah
• 1 lembar daun pandan
• Sejumput garam
Cara membuat:
1. Bahan isian, sangrai kacang tanah lalu blender dengan semua bahan isi, bulatkan.
2. Bahan adonan, blender buah naga dengan air hangat, saring. Campur semua bahan kering, tuang jus buah naga sedikit demi sedikit. Uleni sampai kalis
3. Ambil adonan 15 gr, bentuk bulat dan isi tengahnya dengan bahan isi. Didirikan air, rebus tangyuan sampai mengapung. Angkat tiriskan.
4. Untuk membuat kuah, siapkan bahan kuah. Didihkan air, masukkan semua bahan kuah sampai matang. Saring, sisihkan.
5. Cara penyajian tata bulatan tangyuan dalam mangkuk, siram dengan kuah jahe. Sajikan hangat.
Bahan:
• 25 gram tepung tapioka
• 100 gram tepung ketan
• 1 sdm gula putih
• Sejumput garam
• 125 ml air panas suam-suam (jangan air mendidih supaya tidak lembek adonannya)
• Secukupnya pewarna makanan
• Secukupnya air untuk merebus ronde
Kuah jahe:
• 500 ml air
• 5 cm jahe, bakar dan iris-iris
• 60 gram gula merah
• 1 lembar daun pandan, simpul
• 1 batang serai, geprek
• Sejumput garam
Cara membuat:
1. Hempaskan duo tepung, garam dan gula. Aduk rata lalu tuang air panas sedikit demi sedikit sampai bisa dipulung. Disini aku cuma pakai sekitar 110ml, tergantung kelembaban tepung.
2. Bagi adonan dan ber pewarna, lalu bulatkan sampai adonan habis. Disini aku pakai isian gula putih sedikit di ondenya.
3. Rebus air sampai mendidih, lalu masukkan onde yang sudah dibulatkan, masak sampai onde mengapung. Tiriskan
4. Kuah jahe : didihkan air kemudian masukkan sisa bahan seluruhnya, koreksi rasa jika kurang manis.
5. Siap dihidangkan hangat.
Es selendang mayang memiliki cita rasa manis dan menyegarkan.
Baca SelengkapnyaKue Sengkulun cocok disantap sebagai camilan di berbagai acara.
Baca SelengkapnyaEs pandan memiliki aroma khas yang harum dan wangi.
Baca SelengkapnyaNikmati waktu santai Anda bersama orang terdekat dengan sajian kudapan kue kayu manis yang menggugah selera.
Baca SelengkapnyaMomen bersilaturahmi pun akan lebih hangat jika dilengkapi dengan hidangan yang tepat.
Baca SelengkapnyaKurma dapat diolah menjadi sajian minuman es menyegarkan.
Baca SelengkapnyaKue pukis pandan memiliki aroma yang harum dan sedap.
Baca SelengkapnyaTengkleng adalah sajian khas Nusantara yang memikat dengan cita rasa yang kaya dan unik.
Baca SelengkapnyaSalah satunya adalah es asem gula jawa yang bukan hanya menyegarkan, tetapi juga menyehatkan.
Baca Selengkapnya