Revitalisasi adalah Proses Meningkatkan Kualitas, Ketahui Berbagai Contohnya

merdeka.com Sekitar 3 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Setiap program atau kegiatan tentu disusun dengan perencanaan yang baik. Mulai dari persiapan, pelaksanaan, hingga hasil akhir yang ingin didapatkan. Proses ini dilakukan tidak lain agar program yang diadakan dapat berjalan dengan baik dan bisa menghasilkan target yang telah ditentukan.

Meskipun begitu, berbagai kendala yang dialami selama program dilakukan tentu menjadi masalah tersendiri. Tak jarang, kendala ini membuat program yang diadakan tidak berjalan dengan maksimal. Jika kendala ini terus terjadi dan tidak diatasi dengan baik, bisa menyebabkan penurunan kualitas program atau pembangunan yang sedang dilakukan.

Pada kondisi ini perlu dilakukan langkah revitalisasi. Revitalisasi adalah cara yang dilakukan untuk menghidupkan atau menggiatkan kembali suatu program atau kegiatan. Dengan revitalisasi, kualitas suatu program dapat ditingkatkan dan dimanfaat dengan lebih baik.

Orang lain juga bertanya?

Langkah revitalisasi ini pun sering diterapkan di berbagai bidang. Mulai dari bidang industri, sosial, ekonomi, hingga agama dan budaya. Upaya ini pun bermanfaat untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas mutu dari program-program pemerintah yang belum maksimal dan tepat guna.

Dengan begitu, berbagai program yang memiliki tujuan baik namun belum tereksekusi secara optimal dapat ditingkatkan melalui langkah revitalisasi. Melansir dari beberapa sumber, kami merangkum pengertian dan beberapa contoh penerapan revitalisasi adalah sebagai berikut.

Mengenal Revitaliasi dan Contohnya

digital

Pengertian Revitalisasi

Menurut KBBI, revitalisasi adalah proses, cara, perbuatan menghidupkan atau menggiatkan kembali. Dari pengertian tersebut dapat dipahami bahwa revitalisasi adalah suatu proses atau cara yang dilakukan guna menggiatkan kembali program yang belum maksimal.

Revitalisasi ini merupakan kata serapan dari bahasa Inggris, revitalization. Kata ini berasal dari kata dasar vital yang berarti penting atau perlu, diberi imbuhan re- yang berarti kembali. Sehingga revitalisasi dapat dipahami sebagai langkah memperbaiki atau menghidupkan kembali suatu hal yang penting agar dapat memberikan hasil dan manfaat yang optimal.

Revitalisasi KUA

Setelah mengetahui pengertian dasar dari revitalisasi, terdapat beberapa contoh penerapan revitalisasi dalam program pemerintah. Salah satu program revitalisasi adalah di bidang Kantor Urusan Agama (KUA).

Pada tahun 2021, Menteri Agama mencanangkan program Revitalisasi Kantor Urusan Agama untuk mewujudkan KUA sebagai pusat layanan keagamaan yang prima, kredibel, dan moderat guna meningkatkan kualitas umat beragama.

Dalam program revitalisasi KUA ini terdapat empat tujuan strategis yang ingin dicapai. Pertama, untuk meningkatkan kualitas umat beragama; kedua, untuk memperkuat peran KUA dalam mengelola kehidupan beragama; ketiga, untuk memperkuat program dan layanan keagamaan; dan keempat, untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan KUA sebagai pusat layanan keagamaan.

Untuk mencapai beberapa tujuan ini, pemerintah melakukan beberapa upaya. Mulai dari melakukan rehab fisik di setiap KUA lingkup kecamatan, transformasi digital dan penguatan program, memberikan bimbingan teknis kompetensi pada petugas KUA, hingga bimbingan teknis untuk administrasi dan pengamanan aset wakaf.

Contoh Revitalisasi BUMDesa

Contoh berikutnya dalam program revitalisasi adalah Revitalisasi BUMDesa. Program ini dicanangkan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, guna melakukan percepatan peningkatan ekonomi desa. Dalam hal ini, revitalisasi BUMDesa berperan sebagai badan usaha penggerak ekonomi desa sehingga dapat memberikan kontribusi pada pendapatan desa.

Untuk melaksanakan program tersebut, Kementerian Desa tela melakukan pendataan BUMDesa per 13 April 2021 dengan jumlah BUMDesa teregistrasi pemerintah sebanyak 41.847. Jumlah BUMDesa teregistrasi ini akan terus bertambah, sehingga diharapkan pada 2021 seluruh BUMDesa sudah teristrasi dalam database pemerintah.

Selain pendataan, program ini juga akan melakukan pembinaan dan pembangunan BUMDesa secara terarah, peningkatan manajerial pengelola, menyediakan bimbingan penyuluhan, pendampingan jejaring kemitraan, hingga pengesahan badan hukum untuk memudahkan akses permodalan.

Program Revitalisasi BUMDesa ini juga sebagai upaya untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi Desa di tengah pandemi Covid-19. Dalam hal ini, diperlukan sinergi, dan kolaborasi, kementerian atau lembaga terkait untuk mendukung kelancaran program.

Contoh Revitalisasi Industri

ilustrasi bisnis

Contoh terakhir dalam program revitalisasi adalah Revitalisasi Industri. Ini merupakan program yang diadakan oleh Bappenas untuk melakukan pemulihan ekonomi melalui Revitalisasi Industri. Program ini berangkat dari latar belakang transformasi ekonomi Indonesia yang masih lambat dari tahun ke tahun.

Selain itu, aktivitas ekonomi dan perdagangan dunia juga kini mengalami penurunan akibat pandemi Covid-19. Dengan begitu, program Revitalisasi Industri diharapkan dapat menggiatkan kembali perekonomian Indonesia dan membantu percepatan pemulihan selama pandemi.

Dalam hal ini, pemerintah melakukan beberapa kebijakan. Pertama, menetapkan prioritas masalah kesehatan masyarakat yang paling utama. Kedua, membantu masyarakat dan sektor-sektor terdampak cukup berat selama pandemi. Ketiga menggerakkan kembali roda perekonomian secara bertahap dengan menerapkan protokol kesehatan hingga krisis pandemi berakhir.

Selain kegiatan ekonomi, pemerintah juga melakukan percepatan program vaksin untuk meningkatkan kekebalan kelompok di masyarakat. Ini menjadi salah satu pendukung yang dapat memudahkan sektor-sektor ekonomi untuk bergerak kembali selama pandemi.

Jika kondisi kesehatan masyarakat bisa lebih stabil dan semakin baik, percepatan pemulihan ekonomi akan dilakukan di berbagai bidang. Mulai dari bidang industri hingga pariwisata dan investasi. (mdk/ayi)