Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

3 Fakta Baru Puluhan Kantong Darah Positif HIV di TPS, PMI Bangkalan Akui Teledor

3 Fakta Baru Puluhan Kantong Darah Positif HIV di TPS, PMI Bangkalan Akui Teledor Ilustrasi kantong darah. ©2023 Merdeka.com/pmi.or.id

Merdeka.com - Petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, menemukan puluhan kantong plastik bertuliskan HIV di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Junok, Kecamatan Burneh pada 20 Februari 2023.

"Jumlahnya puluhan dan terbungkus dalam dua kantong plastik. Selain kantong darah, ada juga peralatan donor darah," ujar Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah dan Limbah DLH Kabupaten Bangkalan Yudistira, Rabu (22/2/2023).

Selanjutnya, puluhan kantong darah yang ditemukan di TPS itu diserahkan petugas kebersihan DLH ke RSUD Bangkalan agar ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.

Milik PMI Bangkalan

Yudistira mengungkapkan, kantong darah yang ditemukan petugas DLH di TPS itu merupakan milik Palang Merah Indonesia (PMI) Bangkalan.

"Saat ini kasus temuan kantong darah yang tertulis HIV dan terdapat label Palang Merah Indonesia tersebut telah diselidiki oleh Polres Bangkalan," jelas Yudistira, dikutip dari Antara.

Terpisah, Ketua PMI Bangkalan, As’ad Asjari mengakui bahwa kantong darah yang dibuang di TPS Junok memang berasal dari PMI Bangkalan. Ia mengakui pihaknya teledor karena kantong darah yang seharusnya dibuang di tempat khusus terbuang di tempat pembuangan sampah.

"Ini semata-mata kesalahan internal yang terjadi di luar kontrol dan kendali kami. Kami memohon maaf atas kejadian ini. Kami berjanji akan segera melakukan evaluasi bersama PMI Jatim untuk menemukan benang merah persoalan ini," janjinya.

Kronologi

ilustrasi kantong darah

©2023 Merdeka.com/pmi.or.id

Ketua PMI Bangkalan, As’ad mengaku tidak mengetahui jelas kronologi kantong darah HIV itu hingga berserakan di TPS.

As’ad mengaku belum melihat dan mengetahui langsung puluhan kantong darah HIV saat atau setelah kejadian tersebut.

"Saat ini, kantong darah yang berserakan di TPS itu sudah berada di RSUD Syarifah Ambami Rato Ebu Bangkalan," jelasnya.

DPRD Panggil PMI Bangkalan

Kasus temuan kantong darah bertuliskan HIV yang dibuang di TPS ini juga menjadi perhatian DPRD Bangkalan.

Pada Rabu (22/2) pagi, Komisi D DPRD Bangkalan memanggil Pengurus PMI Bangkalan dan DLH Pemkab Bangkalan untuk mendengar informasi mengenai kasus temuan limbah berbahaya yang terbuang di tempat pembuangan sampah umum itu.

"Kami meminta agar dilakukan evaluasi menyeluruh, terutama terkait keamanan penyimpanan sementara limbah B3 yang dihasilkan, agar tidak meresahkan masyarakat," ungkap Ketua Komisi D DPRD Bangkalan, Nurhasan. (mdk/rka)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP