Cara Merawat Kulit Keriput dengan Bahan Alami Agar Tetap Sehat dan Lembap

Merdeka.com - Proses penuaan kulit adalah suatu hal yang alami. Penuaan kulit menyebabkan setiap orang akan memiliki keriput, terutama pada bagian tubuh yang terkena sinar matahari seperti wajah, leher, tangan, dan lengan bawah.

Untuk sebagian besar orang, keriput mulai muncul dan berkembang antara usia 40 dan 50 tahun. Hal ini dikarenakan kulit kehilangan kelembapan dan ketebalan. Genetika juga memainkan peran besar dalam perkembangan keriput. Paparan sinar matahari tampaknya menjadi penyebab terbesar terutama pada orang dengan kulit putih. Keriput juga dapat disebabkan karena merokok dan diet yang tidak seimbang.

Krim tanpa resep (OTC) yang mengandung retinoid, antioksidan, dan protein kolagen yang diturunkan dari vitamin A dapat mengurangi kerutan halus dan bahkan menghilangkan tekstur dan warna kulit tidak merata.

Namun, sebelum Anda mencari perawatan medis, Anda mungkin ingin mencoba beberapa cara alami dengan bahan yang mudah ditemukan di rumah. Untuk itu, dalam artikel kali ini telah dirangkum 7 cara merawat kulit keriput dengan bahan alami yang dapat Anda coba.

1. Konsumsi Makanan yang Tepat

Cara merawat kulit keriput yang pertama adalah dengan mengonsumsi makanan-makanan sehat yang tepat. Makanan kaya nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan sering disebut sebagai "superfood".

Terdapat banyak jenis superfood yang muncul untuk mencegah keriput dan meningkatkan kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan.

Berikut adalah daftar makanan sehat kaya nutrisi yang dapat membantu mengurangi munculnya keriput dan membantu merawat kesehatan kulit Anda:

2. Gunakan Minyak Esensial

Cara merawat kulit keriput yang kedua adalah dengan rutin menggunakan minyak esensial. Menggunakan minyak esensial pada area yang berkeriput dapat membantu mengurangi tampilannya.

Minyak esensial biasanya diaplikasikan dalam kombinasi spesifik yang dipercaya dapat menyembuhkan kulit tanpa menyebabkan iritasi. Beberapa minyak atsiri yang dapat membantu menjaga dan merawat kesehatan kulit yang berkeriput adalah:

Beberapa orang yang sensitif terhadap satu atau dua jenis minyak esensial dapat melakukan uji tempel terlebih dahulu sebelum mengaplikasikannya ke seluruh permukaan kulit wajah untuk mencegah terjadinya iritasi. Oleskan sedikit ke bagian dalam pergelangan tangan Anda dan tunggu selama 24 jam. Hindari menggunakannya jika kulit Anda mengalami kemerahan, rasa terbakar, atau menyengat.

3. Rutin Pijat

Cara merawat kulit keriput yang ketiga adalah dengan rutin melakukan pijat. Pijat sering digunakan oleh banyak orang sebagai cara mencegah dan mengurangi kemunculan keriput. Para peneliti telah menemukan bahwa penggunaan alat pijat wajah dapat membantu mencegah keriput dengan meningkatkan protein yang menjaga kulit tetap halus.

Para ahli mengatakan bahwa pijat wajah setiap hari selama tiga hingga lima menit yang dilakukan dengan jari dapat memberikan efek yang baik pada kulit. Hal ini juga dapat mengurangi stres, yang nantinya dapat memperparah keriput.

Banyak spa dan salon menawarkan perawatan pijat wajah. Di rumah, Anda dapat melakukan pijatan pada diri sendiri dengan cara menekan kedua sisi wajah kuat-kuat dengan jari-jari dan menggerakkannya dengan gerakan memutar.

4. Gunakan Minyak Zaitun

Cara merawat kulit keriput yang ke empat adalah dengan menggunakan minyak zaitun. Minyak zaitun dan produk sampingannya seperti batang dan daun mengandung senyawa yang dapat meningkatkan kadar kolagen kulit.

©2020 Merdeka.com

Dalam sebuah studi oleh International Health and Development Unit, Monash University Melbourne, orang-orang yang makan makanan dengan kandungan yang kaya akan minyak zaitun lebih rentan terhadap kulit keriput daripada orang-orang yang mengonsumsi makanan tinggi daging, susu, dan mentega.

Para peneliti juga menemukan bahwa sayuran seperti brokoli dan tomat, dan kacang-kacangan juga memiliki efek perlindungan yang sama terhadap kulit keriput, menjadikannya lebih sehat dan halus.

Semua makanan ini dapat menjadi bagian dari diet sehat Anda, sehingga aman bagi kebanyakan orang untuk mengonsumsinya. Tapi tetap harus berhati-hati jika Anda memiliki alergi makanan.

5. Gunakan Vitamin C Topikal

Cara merawat kulit keriput yang kelima adalah dengan menggunakan vitamin C topikal. Vitamin C adalah antioksidan yang dapat membantu menciptakan kolagen di kulit. Vitamin C dapat ditemukan secara alami di banyak buah dan sayuran seperti jeruk, cabai, jambu biji, dan sejenisnya.

Menggunakan gel topikal yang mengandung vitamin C dapat membantu meningkatkan penampilan kulit yang keriput dan mencegah tanda-tanda kerusakan akibat sinar matahari lainnya pada kulit. Gel vitamin C dapat membantu melembabkan kulit, meningkatkan produksi kolagen, dan mengurangi peradangan sehingga baik untuk merawat kulit yang berkeriput.

6. Perbanyak Asupan Mineral

Cara merawat kulit keriput yang ke enam adalah dengan memperhatikan asupan makanan yang mengandung ineral. Seperti vitamin, mineral adalah zat gizi mikro yang ditemukan dalam makanan yang dibutuhkan oleh tubuh. Di kulit, mineral membantu menyaring sinar matahari, meningkatkan penyembuhan, dan mencegah kerusakan.

Zinc dan selenium adalah dua mineral yang sangat penting bagi kesehatan kulit. Menggunakan krim topikal yang mengandung zinc dan selenium dapat memblokir beberapa radiasi UV, membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari yang menyebabkan keriput atau memperparahnya.

Suplemen makanan yang mengandung selenium dapat memberikan efek perlindungan yang sama. Namun, jika Anda ingin makan makanan yang sehat, kemungkinan Anda mendapatkan cukup asupan zinc dan selenium dari beberapa makanan ini:

Makanan yang mengandung selenium berjumlah tinggi meliputi:

7. Probiotik dan Yogurt

Cara merawat kulit keriput yang ke tujuh adalah dengan mengonsumsi probiotik dan yogurt. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi probiotik secara teratur, seperti yang ditemukan dalam yogurt atau dijual sebagai suplemen, dapat mengurangi munculnya keriput dan meningkatkan kesehatan kulit secara keseluruhan.

©2020 Merdeka.com

Dalam studi pada manusia, para peneliti telah memperhatikan bahwa penggunaan probiotik pada kulit membantu membuat kkulit lebih kuat melawan stresor seperti sinar matahari. (mdk/edl)